Ayam atau telur?

88 50 22
                                    

Yuhuu part 16.

Gak mau bacot aku. Baca aja.

Vote dulu tapi (≧∇≦)/

💢

|AYAM ATAU TELUR?|

"Rel!"

"Apa?"

"Gapapa."

"Rel!"

"Apa?"

"Gapapa sih."

"Rel!"

"Apa anjeng?!"

"Weh selow bang. Gue cuman mau ngetes doang." Ujar gadis itu enteng.

"BANGKE LO, AJENG! LO NGUJI KESABARAN GUE HAH?! SINI LO!"

Gadis itu berlari menghindari pukulan bantal yang di berikan oleh laki-laki itu.

"Sakit woila Rel!" Protes gadis itu saat bantal yang awalnya empuk, tapi kini terasa seperti benda keras yang mendarat di kepalanya.

"MAMPUS?!" Ejek laki-laki itu masih dengan wajah kesalnya.

Gadis itu melihatnya dengan tatapan tajam, seolah ingin memakan lelaki itu.

"APA LO?!" Ujar Farel melihat tatapan Ajeng. Nih anak kayak orang pms aja.

Gadis itu menggeleng, "Hm, Rel."

"Apasih! Bikin emosi banget lo daritadi!"

"Slow geh abangnya."

"Kenapa? Awas aja kalau gak jadi lagi!" Benar-benar emosi Farel. Pasalnya sedari tadi gadis itu memanggilnya tanpa memberi penjelasan lebih lanjut.

"Gini, gue mau nanya."

Farel menghembuskan napas kasar, lalu tersenyum pasrah, "iya kenapa kanjeng ratu?"

Gadis itu mendengus geli melihatnya, "gak jadi ah."

"Jeng?!" Seru lelaki itu dengan senyum mengerikan dan mata yang melotot tajam.

Ajeng terkekeh, "canda bang. Aelah serius amat tuh muka!" Candanya.

"Yayaya serah lo! Tanya apa buru!"

Ajeng memposisikan tubuhnya agar berhadapan dengan lelaki itu, "menurut lo, mana yang lebih dulu, ayam atau telurnya dulu?"

"Nambah beban pikiran aja lo!" Protes Farel.

Ajeng mengibaskan tangannya, "udah buru jawab!"

"Ck!" Lelaki tampak berpikir sejenak, "telur?" Tanyanya ragu.

"Kalau telur, darimana coba? Sedangkan ayamnya aja belum ada. Telurnya dikeluarin darimana?"

Laki-laki itu mendelik, "lah iya, terus berarti ayam dong?"

"Yap."

"Tau darimana lo?" Tanya Farel.

"Atheis lo?" Tanya Ajeng balik.

"Dih apa hubungannya?"

"Ck, ya adalah! Lo tau kalau di Al-qur'an udah dijelasin kalau setiap makhluk berpasangan? Dan kalau lo masih menolak fakta itu berarti lo Atheis! Lo percaya sama teori Darwin!"

"Lah iya juga! Terus-terus?"

Ajeng membenarkan kerudungnya yang sedikit melorot, "nih ya..menurut bacaan yang baru gue baca, baru-baru ini Discovery science nemuin fakta tentang teori ayam ini. Menurutnya, ayam lah yang pertama ada. Karena telur sendiri butuh struktur berupa protein tertentu yang cuman diproduksi oleh ayam betina. Jadi jelas banget kalau telur gak mungkin ada sebelum ayam, sedangkan telur itu butuh protein yang cuman ada pada ayam betina," Jelas Ajeng panjang lebar.

Farel sampai-sampai melongo dibuatnya, tapi tetap mengangguk paham akan penjelasan gadis itu.

"Oh sekarang gue paham, jadi yang maksud lo kalau setiap makhluk hidup itu hidup berpasang-pasangan itu ini? Jadi ayam udah ada dari dulu karena ciptaan Allah dan Allah nyiptain makhluknya berpasangan itu yakni ada ayam jantan dan betina. Terus setelah ayam itu kawin baru ada telur gitu?"

Ajeng mengangguk membenarkan, "nah itu tumben otak lo cepet!"

Lelaki itu melotot tak terima, tapi tak menyahut selanjutnya karena ia sedang memikirkan sesuatu yang sedari tadi ia bayangkan.

Kalau setiap makhluk hidup berpasangan, berarti gue dan Ajeng? Batin lelaki itu sembari terkekeh.













💢

Author: "prenjon bang?"
Farel: "jomblo diem!"

Terpecahkan sudah teori ayam telor guys!

Gimana paham gak?

Vote dulu.

Oke next!!

JENG(K)ELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang