22

4.8K 229 6
                                    

Happy reading guys!
🌬☁️🌬☁️🌬☁️🌬☁️🌬☁️🌬☁️












































































































































































































Nungguin yaa














































































Tamat..












Canda....hehe..











Udah dehh...

🙇🏻‍♀️🙇🏻‍♀️🙇🏻‍♀️🙇🏻‍♀️

.
.
.
.

Dia kantin, seorang pria tengah berjalan sempoyongan kearah segerombolan pria.

Pria tersebut adalah Raka, nampak sekali dalam raut wajahnya ia begitu lelah, sudah 2 hari ia memcari seseorang yang berniat mendonorkan darahnya untik adiknya, namun ia tidak mendapatkan nya juga.

Nampak sekali bahwa Raka sampai tidak tidur memikirkan keselamatan adiknya.

"Kenapa lo rak?" Ujar Fino

"Widih kek anak gak keurus banget lo, lama gak kumpul, tau taunya pas kumpul malah kek bocah ilang gini," ujar Reno,

"Btw 2 hari Gua gak liat adek lo, kemana dia?" Tanya Bram basa basi, karena dirinya yakin pasti ini ada sangkut pautnya dengan Lyana

Aksa menatap Raka, ia ingin mendengar jawaban dari pria itu.
"Rs," jawab Raka pelan sambil menunduk lesu

Brakk..

"Anj mamak kaget!" Latah Rio, sambil mengelus dadanya

Aksa,Rio,Reno,Fino,Bram langsung melihat kearah gadis yang tiba-tiba datang dan langsung menggebrak meja membuat mereka kaget.

Sedangkan satu lelaki yang duduk paling pojok malah menatap kosong, dia adalah Alaksa entah apa yang dia pikirkan saat mendengar bahwa Lyana terbaring di Rumah Sakit.

"Lo bilang apa hah? Sahabat gua masuk RSJ?!" Bentak Sella

"RS aja Sell, jangan tambahin J, dikira Lyana gila apa," ralat Reno sedangkan Sella hanya mendengus bodo amat

"Jelasin ke gua kak!" Ujar nya menatap Raka tajam

"Ceritanya panjang, yang jelas sekarang adek gue butuh donor darah, dan gue belum nemuin siapa orang yang mau donorin darahnya ke adek gue," lirih nya

ANTAGONIS NovelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang