7

11.5K 651 26
                                    

Kini Lyana sudah berada di depan kelas nya ia melihat ada seorang guru yang sedang mengajar di kelasnya. Lyana membuang nafas kasar. Ia pasti akan di hukum lagi , Lyana mebuka pintu kelasnya. Iya tersenyum pepsodent

"Assalamualaikum semua hehe..." ucap Lyana yang langusng menampilkan senyum pepsodent nya.. ,semua orang di kelas melihat ke arah sumber suara,ternyata itu adalah Lyana.

"Loh siapa ya?" Tanya guru tersebut

"Wah gue siswi yang terlupakan ternyata.." ucap Lyana yang didengar oleh murid kelas, sontak mereka semua tertawa karena ucapan Lyana

"Diam semua, kamu siswi baru? atau anak kelas sebelah?"

"Bu ,ibu amnesia ya? kok gk kenal saya? saya Lyana buk ,Lyana,"
"Lyana Keyzia Granara." lanjutnya sambil menggoyang goyangkan bahu bu Ajeng, bu Ajeng melongo tak percaya bahwa di depan nya itu adalah Lyana?

"Lyana muka kamu... ,kok tambah muda?"

Lyana mengerucutkan bibirnya. Ia nampak tak suka dengan ucapan Gurunya.. ,yakan emang Lyana masih mudaa
"Buk... ,mata ibuk perlu di periksa dah buk.. ,saya kan memang masih muda buk... ," ucap Lyana tertekan.. membuat semua siswa tertawa kecuali Aksa yang menatap Lyana tajam

"Kamu gak oplas ?"

"Astaghfirullah haladzim... ,buk muka saya kan udah cantik gini.. ngapain oplas ,buang buang duit.." ucap Lyana santai

"baiklah.. kenapa kamu telat?"

"Eh i-itu.. anu ,saya tadi telat karena ada kendala di jalan.."

"Kendala apa?"

"Ya ada lah buk.. ibuk kok kepo banget sih," ucap Lyana dengan senyum pepsodent

"Jawab Lyana, atau mau ibuk hukum!" Sentak Bu Ajeng guru tergalak ,namun hari ini bu Ajeng sedang tak mau galak galak. Namun siswi satunya ini malah seperti ini

"BANTU ORANG TAWURAN BUK!" Ucap Lyana yng membuat seluruh murid termasuk bu Ajeng membelalakan mata tak percaya, sementara Aksa terkejut dengan penuturan Lyana.. ia mencari titik kebohongan di wajah Lyana ,namun tak menemukannya

"Kamu tawuran Lyana?! , Lyana jangan berbohong! Kamu itu siswi Lyana bukan berandal, cukup kamu membuat onar di lingkungan sekolahan jangan di lingkungan Masyarakat, kamu itu selaku dari anak donatur terbesar di sini harusnya menjadi contoh yang baikk!" Ucap Bu Ajeng

"Buk, kok ibuk main ngegas ngegas aja buk, saya gak ikut tawuran buk.. cuma nolongin orang yang di keroyok di tengah jalan... ,kan kasian buk" ucap Lyana memelas ,

"Coba ibuk bayangin.. dia cuma satu orang tapi lawannya ada ratusan orang ,kan gk lucu buk kasian, ya saya inisiatif turun dari motor saya trus nolongin.. ,lagian mereka gk pakek senjata jadi aman,"

Bu Ajeng menghela napas panjang..
"Yaudah kamu duduk di bangku kamu ," ucap bu Ajeng pasrah

Lyana duduk di samping Arka ,wuh males sekali dia harus duduk di samping orang seperti Arka. Tanpa melirik Arka ,Lyana langsung duduk do tempatnya.

"Ck! ,lo berandalan juga ya ternyata," ucap Arka sinis

"Gak ngaca," ucap Lyana tak kalah sinis,

Hey tayo dia bis kecil ramah~
(Anggap saja bel istirahat)

Hanya Aksa yang buru buru cabut keluar ,yah mau ngapain lagi menurut novel nya sih pasti mau jemput Lia di depan kelas nya.

Yaya menghampiri Lyana.

"Lyana ,em.. kamu gapapa?,tadi katanya kamu nolongin orang yang lagi di keroyok ,emng bener?" Ucap Yaya ,dan kini semua murid melihat ke arah Lyana. Lyana hanya mengangguk.

ANTAGONIS NovelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang