Happy Reading...
Tok tok tok
Lyana membuka matanya, ia mendengar suara pintu kamarnya yang di ketuk.
"Lyana, bangun sayang~"
Mama?Lyana melihat kearah jam yang ada didinding nya.
Padahal masih pagi.
Kebiasaanya si Aily, kalo habis subuhan malah tidur lagi. [Jan ditiru ygy!]"Sayang, keluar sebentar, mama ada sesuatu buat kamu."
"Iya maa, nanti aku nyusul kesitu, habis mandi!" Teriak Lyana.
Selesai bersiap dan menggunakan seragam, lengkap dengan tas, Lyana bergegas keluar menemui Margareth.
..."Kenapa ma?"
"Yuk sini, ikut mama keluar."
Lyana mengerutkan dahinya. Kenapa mamanya ini?
Sesuatau apa sih?!Lyana mengikuti mamanya.
"Ini untuk kamu sayang."Mata Lyana melotot tak percaya, mulutnya menganga, melihat motor yang ada di depannya ini.
"Yang bener ma?""Iya sayang, gimana kamu suka?"
Lyana tak percaya, motor yang didepannya ini adalah untuk dirinya.
"Suka ma, makasi ya ma, Lyana sayang Mama banyak banyak!" Ucap Lyana sambil memeluk Margareth.
"lo udah dibeliin motor, awas aja lo ngambil kunci motor gue diem diem!"
Lyana yang mendengar ucapan Raka, hanya membalasnya dengan deheman.
"Yaudah ma, Lyana berangkat sekolah dulu ya." Pamit Lyana pada ibunya. Lyana mencium punggung tangan ibunya.
"Assalamu'alaikum, Lyana pamit ya ma."
"Waalaikumsalam, hati hatiya sayang!"
"Jangan ngebut-ngebut loh ya!" Peringat Margareth pada Lyana dan hanya dijawab anggukan oleh Lyana.Sesampainya di sekolah, Lyana berpapasan dengan Aksa dan juga Lia yang sedang bergandengan tangan.
Lyana menatap kedua sejoli itu jijay,dan buru buru mempalingkan wajahnya kearah lain.
'Pagi-pagi mata gue udah ternodai aja sama orang alay.' batin LyanaLyana melewati Aksa dan Lia dengan santai, ia tak perduli dengan tatapan Aksa pada dirinya. Lyana bergegas pergi menuju kelasnya.
Sesampainya dikelas, Lyana langsung duduk di bangku yang berada di sebelah Yaya.
Yaya heran,mengapa Lyana duduk di sampingnya?
Biasanya Lyana suka sekali duduk berdua dengan Aksa.
Lalu ini apa? Mengapa tiba tiba pindah tempat duduk?
"Ly? Tumben, kenapa kamu duduk disini?""Hm? Kenapa? Gak boleh ya?" Tanya Lyana, ia tak enak pada Yaya, karena main duduk-duduk aja. Siapa tau ini bangku buat siapa gitu..
"Kalo gak boleh gapapa, gue bisa pindah ke mejanya si Asep." Lanjutnya
"Eh, gak, gak gitu maksud gue."
"Aku cuma mau tanya, kok tumben kamu duduk disini, biasanya nempel-nempel sama Aksa?" Ucap Yaya"Oh, gue mager banget deket-deket sama Aksa." Jawab Lyana santai. Ia langsung memejamkan matanya.
'Tumben, tapi syukurlah, untuk apa dia mengejar laki-laki yang bahkan tidak menganggapnya.' Batin Yaya tersenyum ke arah Lyana yang terlelap tertidur.
Aksa memasuki kelasnya, ia melihat bangku sebelahnya yang kosong.
Pandangan nya mengedar ke seluruh ruangan, mencari keberadaan seseorang.Pandangannya sekarang tertuju pada gadisnya yang sedang tertidur.
Hah? Gadis nya?"Kenapa lo sekarang menjauh Ly, apa karena lo Amnesia?" Gumam Aksa tersenyum kecut.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANTAGONIS Novel
FantasyGadis remaja yang bernama Aily terbangun di dalam cerita Novel yang ia baca. Dan malah menjadi tokoh Antagonis nya?!! Bagaimana nasib Aily selanjutnya ? . . . . . Bantu baca ya... ,kalo suka boleh sekalian di vote ,wkwkw😁 ⚠️KAYRA INI REAL DARI HAS...