Pukulan tangan besi yang besar milik Kid, dengan telak mengenai tubuh Apoo dengan begitu kencangnya.
Melihat itu, membuat Luffy dan Zoro langsung terpaku terkejut karena melihat Kid menyerang Apoo.
"Hoi, Gizao! Dasar bodoh!"Pekik Luffy yang kesal karena Kid membuat keributan di tempat musuh dengan menyerang Apoo.
"Apoo-san!"
"Hoi! Dia bukan salah satu dari kita!"
"EEEHHH???!!! Jangan-jangan itu... Captain Kid! Bagaimana dia bisa sampai ke sini?! Bukankah dia seharusnya ada di penjara Udon?! Apa-apaan semua ini, Babanuki?!"Pekik Queen yang histeris karena terlalu terkejut.
'Setelah terkena serangan tangan besi milik Kid yang besar itu, Apoo pun jadi Apoo gepeng.'Pikirku.
'Padahal kan dia memang sudah gepeng.'Ucap Peri Mimpi dengan raut wajah yang datar.
'Ppfftt...'Tawa kami berdua dengan secara bersamaan.
"Kau bersedia beraliansi dengan kami dengan begitu mudahnya... Seharusnya aku sudah menyadarinya... Bahwa ternyata kau adalah informan dari Kaido! Kaido mengetahui semua gerak-gerik kami... Karena kau yang melaporkan padanya, bukan?!"Pekik Kid dengan marahnya sambil mencekik leher Apoo dengan tangan besinya.
"Hah! Kau sangatlah naif!"Pekik Apoo dengan suara yang tercekik karena lehernya sedang di cekik oleh tangan besinya Kid.
"Nani?!"Tanggap Kid tak senang.
"Kau pikir aliansi kita cukup kuat untuk menaklukkan Yonko?! Yang benar saja! Dari awal, aliansi para Bajak Laut... Sangat jarang berakhir baik! Scratch! Slash!"Pekik Apoo yang lalu menyerang Kid dengan kekuatan musiknya.
Kemudian tiba-tiba saja tubuh Kid pun terlempar ke belakang dan tertebas begitu saja.
"Gizao!"Pekikku.
"Aku pikir kau sudah mati... Iya kan, Kid?!"Ucap Apoo dengan nada yang menyebalkan dan sambil tersenyum dengan menyebalkannya juga.
"Dasar sampah!"Geram Kid marah.
"Bop!"Pekik Apoo yang lalu tiba-tiba saja muncul ledakan di tangan besinya Kid.
Lalu tiba-tiba saja para kru-nya Kid pada berdatangan di dekat Kid karena mengkhawatirkan Kapten mereka.
"Kapten! Kau baik-baik saja?"
"Kalian tak perlu khawatir!"Pekik Kid.
"Queen-san! Mereka mengamuk!"
"Mereka benar-benar lincah! Mereka sangat sulit di tangkap!"
"Bunuh saja mereka. Tentu saja, kecuali (Namamu)-tan."Ucap Queen.
Mendengar ucapan Queen yang akhirnya memperbolehkan untuk membunuh kami, kecuali aku, membuat semua para kroco Bajak Laut Binatang Buas itu langsung bersorak dengan kencang dan senangnya.
'Kenapa mereka senang begitu? Apa mereka pikir mereka bisa membunuh Kapten dan Kekasih-ku dengan mudah?'Pikirku.
'Iya deh... Yang Kekasih-nya.'Ucap Peri Mimpi.
'Yang jomblo diam saja.'Tanggapku dengan nada yang mengejek, membuat perempatan besar langsung muncul di kepala Peri Mimpi.
'Sekali lagi... Kau akan terbangun dari mimpi ini.'Geram Peri Mimpi kesal.
'Hidoi! Sumimasen deshita!'Pekikku.
Lalu para kroco-nya Kaido itu pun mulai menembaki langsung tiga bola meriam ke arah Kid, tapi Kid bisa dengan mudah mengembalikan tiga bola meriam tersebut ke orang-orang yang menembak dengan kekuatan magnet-nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
One Piece 2
FanfictionSeandainya kamu masuk ke dunia One Piece..... Ini cerita One Piece tapi yang kedua. Silahkan baca One Piece yang pertama terlebih dahulu supaya mengerti.