Nijuu Nana

913 113 12
                                    

Luffy langsung bergerak menyerang Kaido, yang di ikuti serangan dari-ku, kemudian Kaido terkena telak serangan kami berdua.

"Kali ini jangan mati dulu sampai aku membunuh kalian berdua. Mugiwara! Buki Dorobo!"Pekik Kaido dengan terengah-engah.

Kemudian Luffy bergerak lagi untuk melayangkan serangannya ke arah Kaido, kali ini Kaido dapat menahannya. Kekuatan mereka beradu tanpa bersentuhan kembali yang membuat tanah pada hancur.

Lalu aku bergerak untuk menambah kekuatan Luffy dengan kekuatan yang tanpa menyentuh juga, membuat kekuatan Luffy lebih menang dan mengenai Kaido telak sampai dia terpental dan menabrak batu besar.

'Sial... Kapan sih Naga biru sialan ini tumbang? Rasanya sihir penyembuh-ku sampai sudah berhenti mengobati secara otomatis karena aku sudah kehabisan tenaga untuk mengeluarkan sihir.'Pikirku dengan sangat terengah-engah.

Sementara itu di tempat Zoro dan Sanji.

Zoro bergerak melayangkan serangan ke arah King, tapi King bisa menahannya. Kemudian Zoro melompat mundur, lalu King bisa menepisnya.

Sedangkan Queen akan menembakkan laser ke arah Sanji kembali.

"Laser kadal-mu itu tak akan bisa mengenai-ku!"Pekik Sanji.

"Tiga sekaligus! Tembakan laser beruntun!"Pekik Queen yang lalu langsung menembakkan laser tersebut, tapi Sanji dapat menghindari semuanya.

"Aku tak akan terpengaruh dengan gravitasi!"Pekik Sanji.

"Tarian yang cukup hebat barusan! Tapi tidak sehebat diri-ku yang superstar ini, sih! Zoom, zoom, zoom, zoom, zoom, zoom, zoom, zoom. Aku bisa bernyanyi dan menari, akulah yang terhebat! Kekuatan, kecepatan! Dan kekuatan! Aku adalah salah satu bencana, itulah Funk-ku!"Ucap Queen.

Queen lalu melompat, kemudian dengan cepat menyerang Sanji dengan ekornya, tapi untungnya Sanji dapat menghindari serangan tersebut.

"Dan jurus rahasia-ku telah di aktifkan!"Pekik Queen.

Queen lalu memukul kencang Sanji dengan tangannya yang besi dan besar.

"Ah! Sanji!"Pekik Mini Bunshin-ku khawatir.

"Sebuah serangan tambahan telah di konfirmasi!"Pekik Queen yang lalu Sanji terkena serangannya lagi dengan ekornya sampai membuat tubuh Sanji terbanting cukup kencang.

"Sanji, daijoubu?"Tanya Mini Bunshin-ku yang khawatir.

"Y-Ya... Tampaknya aku baik-baik saja. Tidak ada tulang-ku yang patah."Ucap Sanji bingung karena ternyata tidak ada tulangnya yang patah.

'Itu aneh sekali. Pukulan Queen tadi seharusnya dapat mematahkan tulang Sanji, tapi dia bilang tidak ada sama sekali yang patah?'Pikir Mini Bunshin-ku.

Sedangkan Zoro terus menerus menepis serangan King berkali-kali, kemudian dia melompat mundur.

"Musuhnya sangat kuat. Mangsanya sangat bagus!"Ucap Zoro.

Zoro lalu melayangkan serangan jarak jauh miliknya ke arah King, tapi dia dapat menepisnya. Tapi dengan cepat Zoro kembali melayangkan serangan jarak jauhnya yang membuat King terkejut, kemudian salah satu batu duri di bagian telinganya King langsung terpotong.

"Pertama, akan aku hancurkan salah satu tanduk-mu."Ucap Zoro.

"Kisama... Kisama!"Geram King marah.

"Kenapa? Apa tanduk itu membuat-mu ketakutan?"Tanggap Zoro.

"Kenapa dia marah padahal hanya tanduk di topengnya yang hancur?"Ucap Mini Bunshin-ku bingung.

"Aku bisa merasakan sakit. Rasa sakit yang tidak dapat di hilangkan!"Ucap King.

One Piece 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang