Dua delapan

14.8K 664 48
                                    

ALPHA FAMILLIA❤, aww nama yang spesial untuk kalian Readers nya Heksa💃

ALPHA FAMILLIA 👊
Be happy with our family😎

Follow 👤 Save ✔ Reads 📖 Vote 🌟 Comment 💬 Share📎

Jangan jadi ghost readers ya!!
🌟💬🌟💬🌟💬🌟💬🌟💬🌟💬

Happy Reading Guys 😘




***

Rumah Mora yang setiap harinya sepi sekarang berubah drastis karena adanya Heksa dan tiga Alpha yang memutuskan bolos sekolah dengan alasan menjaga dirinya selama 24 jam seperti yang Gio pinta.

Menyalahgunakan amanah...? Bisa di bilang begitu.

Keberadaan keempat cowok itu membuat gadis pemilik rumah tersebut harus ekstra sabar menghadapi kelakuan gesrek Juna yang tidak ada habisnya.

Seperti yang terjadi saat ini baru ia tinggal sebentar untuk membuatkan mereka sarapan, tapi Alpha paling absurd itu sudah membuat gempar ruang tamu dengan aksinya.

Apa kabar wong sing tau tak sayang...
Apa kabar wong sing tau tak gawe nyaman...
Susah seneng janjine bebarengan...
Ning akhire koe lungo ninggal kenangan...

"Hokyaaa!!" teriak Juna menambah heboh lagu yang sedang diputarnya dengan volume tinggi.

Apa kabar mantan - NDX AKA
Silahkan search sendiri yee!!

Cowok tersebut berjoget ria seorang diri mengikuti alunan lagu berbahasa Jawa itu sementara tiga temannya hanya menyaksikannya dengan geleng-geleng kepala.

Di tinggal pergi karena dia memilih bersanding dengan orang lain!

Sungguh dalam feel-nya dan cocok dengan kisah cintanya Juna. Dalam lagu itu si cewek yang pergi tapi kalau versi Juna alurnya tidak demikian. Bukan di tinggal pergi tapi dirinya yang meninggalkan karena sudah ganti gandengan baru.

Emang sudah basic playboy ya begitu kelakuannya. Kalau anak sholeh targetnya one day one juz, bandingkan dengan Juna yang prinsipnya one day one girl. Perbedaanya sudah bukan lagi langit dan bumi, tapi surga dan neraka☺.

"JUNAA LO PILIH MATI APA MATIIN LAGUNYA?!!"

Teriakan dengan frekuensi lebih tinggi dari lagu dangdut koplo tersebut membuat si biang onar menghentikan jogetannya lalu berlari mendekati meja Tv.

Klikk

Setelah berhasil mematikan pengeras suara tadi Juna lantas menengok kearah dari mana teriakan itu berasal.

"Allahu Akbar!!" lonjak Juna begitu kaget membuat Heksa, Utta, dan Tian ikut merotasikan kepalanya.

"Woless sist," Juna mengangkat jarinya ke udara membentuk huruf V ketika melihat Mora menunjuk dirinya dengan pedang katananya.

"Tebas aja Mor ikhlas gue," kompor Tian dengan semangat berapi-api.

"Ridho lillahi ta'alla," tambah Utta tak kalah seru.

"Diem lo pada! Gini-gini gue masih pengen tobat anjirr!!

"Jiakhhh segala mau tobat, emang lo betah sama satu cewek??" tanya Tian ragu nan mengejek.

"Enggak sih," jawabnya spontan dengan tawa menggelegar seakan bangga dengan sifat buayanya.

"Serakah!!" satu kata itu Heksa lontarkan kepada Juna sebelum dirinya menghampiri Mora yang masih membawa katananya.

PRAHEKSA Alpha Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang