Rion

155 11 1
                                    

Haloo readers, jangan lupa vote dan follow author

"Ada apa kau kemari? Bukannya kau sedang menjalankan misimu?"

"Sepertinya aku berubah pikiran, entahlah mungkin aku telah jatuh cinta padanya"

"Jangan bodoh Cinta, ingat tujuqqan mu masuk ke rumah itu, bukan untuk Pria bajingan itu, kau harus ingat apa yang telah ia lakukan pada Cynthia"

"Thanks max Lo udah ngingetin gue, tapi gue ragu bakal ngikutin rencana awal, mungkin gue bakal langsung habisin dia saja"

"Bagaimana dengan istrinya? Bukankah partner mu itu sangat mencintainya?"

"Astaga untung kau mengingatkan ku akan dirinya max, setelah istri Zayn meninggal gue udah gak pernah ngehubungin dia" 

Setelah berkata seperti itu Cinta langsung meninggalkan rumah max.
Max yang melihat kepergian Cinta bergumam 'kau tidak boleh lepas dari genggaman ku Cinta'

Cinta melajukan mobilnya menuju ke sebuah apartemen tempat partner nya tinggal. Ia naik ke lantai 10 dan sampai pada depan sebuah pintu bertuliskan 502. Cinta mengetuk pintunya dan sesaat kemudian muncul pria tampan.

"Cih Lo kenapa kesini? Baru ingat Lo sama gue"

"Gak Rion maafin gue, gue sibuk bangett sumpah"

"Buruan katakan ada apa Lo kesini?"

"Ck gue gak di persilahkan masuk gitu?"

Rion kemudian mempersilahkan Cinta masuk ke dalam kamarnya. Masih ingat Rion? Rion adalah asisten pribadi Zayn dan salah satu orang kepercayaan Zayn yang mengurus baik perusahaan maupun mafia zayn. Lalu Cinta bertanya kepada Rion

"Rion gue mau minta bantuan sama Lo"

"Gak, gue udah muak, Lo udah ngebunuh Lea cewek yang sangat gue sayang, masih untung gue gak ngebongkar semuanya, gue udah gak mau ikut campur sama urusan Lo lagi"

"Cih Lo gak usah munafik Rion, gue tau Lo gak suka sama Zayn karena dia satu-satunya penghalang buat Lo dapetin Lea"

"Iya, itu memang benar, tapi sekarang Lea sudah gak ada jadi gue gak mau ikut campur, dulu gue Nerima tawaran Lo demi dapatin Lea, sekarang Lo pergi dari sini, gue juga bakalan mengundurkan diri dari Zayn dan pergi sejauh-jauhnya dari sini"

Setelah berkata seperti itu Cinta pergi dari apartemen Rion, tanpa mereka berdua sadari ada seseorang yang sedari tadi mendengar dan merekam pembicaraan mereka. Orang itu tersenyum smirk saat melihat kepergian Cinta.

Rion memijat pelipisnya mengingat kematian wanita yang di cintainya tepat di depan matanya. Rion selalu mengingat senyuman manis di wajah Lea. Rion selalu mengingat kejadian manis dirinya bersama Lea

Flashback on

"Nona Lea mau pergi kemana? Biar saya antar"

"Ayolah kak Rion, Zayn tidak ada disini, jangan terlalu formal dengan ku"

"Hmm baiklah non, eh Lea"

"Kak Rion antar aku ke pantai yah"

"Siap"

Saat sampai di pantai, Rion memperhatikan Lea yang bermain pasir dan berenang di pinggir laut. Tiba-tiba Rion tidak melihat Lea di manapun, ia langsung panik dan berlari kedalam air untuk mencari Lea. Rion menemukan Lea pingsan di dalam air, ia kemudian segera membawanya ke pinggir pantai.

Rion menepuk pipi Lea agar Lea sadar tapi hasilnya nihil. Rion kemudian berbalik mencari hp nya untuk menghubungi dokter tapi tiba-tiba

HAPP KAK RION......

Rion mengelus dadanya saat di kagetkan oleh Lea dari belakang, ia sungguh sangat khawatir Lea kenapa-kenapa.

"Ohh jadi kau mengerjai kak Rion yah, Rasakan ini"

"Hahahah kak Rion maafkan Lea hahahahha, hentikan ka ini geli hahahhaha"

Rion menggelitik perut Lea hingga Lea tertawa dengan sangat lepas di pantai tersebut.

Flashback off

Rion tersenyum masam mengingat kenangannya bersama Lea. Rion tahu bahwa Lea hanya menganggap dirinya sebagai kakak, tapi ia tetap nekat untuk menaruh hatinya pada kekasih bos nya itu. Rion sangat merutuki dirinya menerima tawaran dari Cinta agar mengacaukan pernikahan Lea dan Zayn yang berakibat dirinya kehilangan Lea selama-lamanya.

Gimana guys untuk part ini, kalian suka gak?
Jangan lupa vote dan follow author yahh

little Angel or little psycho?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang