Part 30 (END)

1.3K 68 27
                                    

Saskia sedang berjemur dengan Key dihalaman depan. Kiesha menghampiri sang istri disana.

"Sayang...."Ucap Kiesha.
"Kebetulan ada kamu"Ucap Saskia.
"Kenapa emangnya?"Ucap Kiesha.
"Tolong bawa Key Masuk dong aku mau belanja dulu"Ucap Saskia.
"Ya mau manja manjaan padahal. Ya udah yuk Key masuk"Ucap Kiesha masuk bersama Key.

Saskia keluar dari Pagar Rumahnya. Baru saja jalan ada yang membungkam mulutnya dan membuatnya pingsan.

Piar.....

Satu gelas terdengar pecah dari arah dapur. Gelas yang dipegang Kiesha mendadak jatuh. Untungnya Key tadi ia titipkan ke Haico.

"Kok perasaan gue gak enak ya?"Ucap Kiesha.
"Loh kenapa Kie. GPP kan?"Ucap Rey yang datang bersama Azof Haico dan Bintang.

"GPP kok tapi perasaan Kiesha gak enak. Oh ya Saskia udah pulang?"Ucap Kiesha.
"Belum...."Ucap Azof.

Tiba tiba Hp Kiesha berbunyi.

"Istri loh ada sama gue. Gue akan buat loh ngerasa kehilangan sebentar lagi"-Ari.

"Shit dia balik"Ucap Kiesha.
"Siapa Kiesha?"Ucap Azof.
"Ari balik Pah. Dan sekarang Saskia ada sama dia"Ucap Kiesha.
"Asataga tuh Bocah ya. Sekarang kita cari Saskia"Ucap Bintang.
"Mama dirumah aja ya jagain Key nanti Rey suruh anak anak cewek sama Tante Yasmin nemein Mama"Ucap Rey.
"Papa juga akan kerahkan semua bodyguard Papa"Ucap Azof.
"Gue bakal hubungin anak anak"Ucap Bintang.

Ari membawa Saskia ke gudang Tua. Dengan tangan yang diikat dikursi.

"Hai cantik sadar juga kamu akhirnya"Ucap Ari melihat Saskia terbangun.
"Ari...."Ucap Saskia kaget.
"Iya ini gue Ari. Rindu gak sama gue"Ucap Ari membelai pipi Saskia.
"Jauhin tangan loh dari muka gue"Ucap Saskia.
"Masih garang aja sih cantik. Padahal tinggal kita berdua disini"Ucap Ari.
"Ari lepasin gue. Kiesha bisa bunuh loh kalau dia tahu loh pelaku penculikan gue"Ucap Saskia.
"Kita liat apa yang bisa dilakukan suami kecil kamu"Ucap Ari memegang dagu Saskia.

"Ri loh maunya apa sih?"Ucap Saskia.
"Gue maunya Kiesha kehilangan Loh. Kalau gue gak bisa dapatin loh. Dia juga gak bisa dapatin loh. Dan gue juga mau ngasih pelajaran ke Papa loh tercinta kalau semua gak bisa diukur sama uang"Ucap Ari.
"Ri gue mohon lepasin gue. Anak gue butuh gue Ri"Ucap Saskia.
"Gue gak peduli gara gara anak itu juga jadi penghambat gue dapatin loh"Ucap Ari.

"Loh tunggu disini karena gue yakin Suami kecil loh sedang mencari cari loh. Kita kasih dia pertunjukan yang hebat nanti ya cantik"Ucap Ari meninggalkan Saskia.

"Hiks hiks Kica tolong aku. Papa Bang Bintang Bang Rey selamatkan Saskia"Ucap Saskia menangis.

Para laki laki berkumpul di bescam Genk Elang.

"Jadi kita harus kemana ini?"Ucap Clay.
"Gem tolong lacakin nomor ini"Ucap Kiesha.
"Iya Kie"Ucap Gema.

"Ah sial dia benar benar udah merencanakan semuanya. Lokasinya gak bisa kelacak Kie"Ucap Gema.

"Argh sial bangsat tuh bajingan"Ucap Kiesha.

"Permisi...."Ucap Luz yang baru datang.

"Loh ngapain loh disini. Ini semua pasti rencana loh sama bajingan itu kan?"Ucap Kiesha.
"Kie sabar dulu. Gue yang minta Luz kesini. Karena gue rasa dia yang akan lebih membantu dalam hal ini"Ucap Jefan.

"Jadi loh tahu dimana sih Brengsek itu nyekap adik gue?"Ucap Bintang.
"Tahu...."Ucap Luz.
"Dimana Luz katakan sekarang"Ucap Rey.
"Gudang kosong didekat hutan"Ucap Luz.
"Kita kesana sekarang"Ucap Kiesha.
"Gue ikut"Ucap Luz.
"Loh jangan ikut Luz. Sekarang loh pergi ke rumah Saskia loh sama anak cewek entar nyusul dan bawa polisi"Ucap Jefan.
"Iya hati hati Jef"Ucap Luz.

Pernikahan Dini (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang