[ ✓ ] Different Twins

00 : EPILOG

Part terakhir guys! Nggak nyangka dah kelar aja nih cerita 😭🙏

Maapin yak kalau ada banyak typo nya 🙏

• 𝓗𝓪𝓹𝓹𝔂 𝓡𝓮𝓪𝓭𝓲𝓷𝓰 •

****

Malam ini Abhizar mengumpulkan ketiga anak nya di ruang keluarga. Ia akan memberitahukan sesuatu kepada mereka.

Seperti biasa, Zaky dan Zavy akan di duduk di sofa yang biasa mereka duduki. Sedangkan Syafiq ia akan duduk di sofa single di sebelah papa nya.

Setelah melihat ketiga putranya telah duduk rapih. Abhizar pun menghembuskan nafas nya sebelum berucap.

"Besok kita bakalan ke makam mama." ucap Abhizar.

Setelah mengucapkan itu. Netra biru Abhizar melihat ke arah putra-putra nya yang terdiam. Beberapa saat kemudian, Zaky mengangguk di ikuti Zavy dan Syafiq.

Zaky mengangguk antusias. "Ayo pa. Udah lama juga aku nggak ke sana." ucap Zaky.

Zavy dan Syafiq mengangguk menanggapi ucapan Zaky. Mereka juga belum pernah ke sana. Mungkin mereka akan sedikit melepas rindu dengan almarhumah sang mama.

Abhizar mengangguk seraya tersenyum tipis. "Yaudah, kalau begitu. Sekarang, kalian semua tidur. Besok kita berangkat pagi ke bandara." ucap Abhizar.

Syafiq mengangguk pertama kali. Ia lalu mengajak kedua adiknya untuk berjalan bersama ke lantai dua, menuju ke kamar mereka masing-masing.

****

Seperti ucapan Abhizar semalam. Sekarang mereka semua sudah sampai di kota tempat Zaky tinggal dulu. Setelah menempuh perjalanan yang cukup panjang, akhirnya mereka sampai juga di kota ini.

Sekitar tiga puluh menit waktu yang di butuhkan untuk sampai di rumah lama Zaky. Sesampainya di sana, Abhizar mengeluarkan barang-barang mereka dari bagasi di bantu oleh Syafiq dan juga pak supir.

Setelah membayar ongkos taxi. Abhizar dan ketiga putranya berjalan masuk ke dalam pekarangan rumah itu.

Zaky terdiam di depan pintu rumah nya, lebih tepatnya rumah yang di tinggalkan almarhumah sang mama dulu untuk nya. Cowok itu kemudian mengambil kunci yang berada di tas kecilnya.

Zaky menghembuskan nafas nya lalu menggerakkan tangannya untuk membuka kunci pintu rumah.

Click

Zaky membuka pintu dan masuk ke dalam nya di ikuti oleh Abhizar, Syafiq dan Zaky di belakang nya. Cowok itu terus berjalan untuk mencari saklar lampu lalu menyalakan nya.

Abhizar menepuk pelan bahu Zaky. "Udah jangan di pikirin terus. Sekarang mending kamu ke kamar, istirahat." ucap Abhizar lalu merangkul bahu putra nya itu.

Zaky mengangguk, ia lalu berjalan menaiki tangga untuk menuju ke kamar mereka. Di rumah ini hanya ada tiga kamar, satu di lantai bawah dan dua nya di lantai atas.

Abhizar memilih di kamar bawah saja. Sedangkan Syafiq ia menuju ke kamar yang berada di lantai dua atas permintaan Zaky.

Setelah sampai di lantai dua. Zaky menatap ke arah saudara kembar nya. "Kita sekamar." ucap Zaky yang di angguki oleh Zavy.

Syafiq sudah terlebih dahulu menuju ke kamar nya yang berada di sebelah kamar si kembar, cowok itu ingin beristirahat, ia sedikit kelelahan setelah perjalanan panjang tadi.