16 : Night with Twin

6K 406 3
                                    

Gak tau nulis apaan. Jadi, maaf kalau gaje 😞🙏

• 𝓗𝓪𝓹𝓹𝔂 𝓡𝓮𝓪𝓭𝓲𝓷𝓰 •

****

Zaky masih belum membuka kedua matanya. Abhizar baru saja selesai mengecek kondisi putra nya. Ternyata demam Zaky sudah turun dan putra nya itu sekarang sudah tertidur pulas. Jadi mereka tak perlu khawatir lagi.

Zavy sekarang tengah memakan' makan malam nya di kamar. Ia duduk di sofa kamar dengan di temani oleh Syafiq di sebelah nya.

Setelah selesai menghabiskan makanan nya. Zavy membawa piring itu menuju ke dapur. Ia berjalan pelan menuruni tangga menuju ke dapur rumah ini.

Zavy kembali menaiki tangga menuju ke kamar setelah meminum air dan meletakkan piring bekas makan nya di wastafel dapur. Sesampainya di kamar, Abhizar dan Syafiq sudah menunggu nya.

"Papa sama Abang balik ke kamar ya. Ini udah malam, kamu langsung tidur aja. Jagain adik kamu ya." ucap Abhizar seraya mengusap Surai Zavy pelan. Pria paruh baya itu kemudian meninggalkan Zavy dan Syafiq di kamar.

Syafiq mendekat ke arah Zavy dengan sebuah senyum misterius yang terukir di wajah nya. Cowok yang lebih tinggi 8 centi dari Zavy itu berbisik kepada adik nya.

"Gimana bagus nggak idenya?" tanya Syafiq seraya menaik turun kan alis nya.

"Bagus sih, tapi-" ucapan Zavy terpotong karena ulah Syafiq. "Udah lakuin aja, papa nggak bakalan marah kok. Si Zaky juga bakalan baik-baik aja." potong Syafiq.

Cowok itu kemudian pergi keluar dari kamar. Meninggalkan Zavy yang tengah bimbang.

Zavy mengangkat bahunya acuh. Ia lalu mematikan lampu kamar nya dan berjalan menuju ke arah kasur. Cowok itu kemudian membuka bajunya dan menyisakan celana pendek nya saja. Ia juga membuka baju yang di kenakan oleh Zaky.

Setelah itu, cowok itu ikut berbaring di atas kasur. Ia memeluk erat tubuh kembarannya itu dan beberapa saat kemudian, Zavy sudah tertidur pulas menyusul kembaran nya itu yang sudah masuk ke alam mimpinya.

****

Zaky terbangun dari tidurnya pada pukul 2 pagi. Cowok itu memegang kepalanya yang terasa sedikit pusing. Zaky masih tak menyadari jika ada yang memeluk nya sedari tadi.

Zaky merasakan jika perutnya terasa berat. Cowok itu mengerjapkan mata nya beberapa kali, ia melihat kearah perut nya. Mata Zaky melotot seketika saat melihat tubuhnya yang tak tertutupi pakaian. Ia lebih terkejut lagi, saat melihat tangan dan seseorang yang sedang memeluk nya.

Dengan gerakan cepat. Cowok itu menghempas tangan Zavy dan bangkit dari kasur. Ia lalu berjalan cepat ke arah pintu, Zaky berusaha membuka pintu bercat hitam tersebut. Tetapi sayang, pintu itu terkunci.

Zavy sudah terbangun dari tadi. Ia tersenyum tipis. Sekarang waktunya ia menjalankan rencana mereka. Zavy bangkit dari kasur, ia lalu berjalan mendekati Zaky dengan keadaan menunduk yang membuat wajah nya tak terlihat.

Zaky semakin memundurkan diri nya saat melihat Zavy mendekat. Ia masih tak bisa melihat wajah seseorang yang mendekati nya tersebut.

Langkah Zaky terhenti. Ia sudah tak bisa mundur lagi. Zaky merasa sangat panik, ia baru sadar saat melihat seseorang di depan nya ini juga tak mengenakan pakaian.

[ ✓ ] Different Twins Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang