"Boboiboy bangun. Sarapan mu sudah siap. Cepat turun"
"Mhm. Tunggu aah. Udah Sholat tadi."
"Ba.ngun."
"Aku sudah bangun! Haha!"
"Sarapan,lalu mandi"
"Baiiik!"
Tk,tk,tk,tk
"Gempa,dengar,kalau anak itu tidak bangun dalam 10 menit,kau guyur dengan air pun halal. Aku akan ke pasar"
"Baiklah,sarapan mu akan ku letakkan di dekat kompor."
"Ya"
"Mama,lihat handuk ku tidak!?"
"Cari di bawah kasur"
"Gempa,lihat headphone tidak."
"Tergantung di leher mu.."
"Oh,ya. Lupakan"
"Abaang Gempaaaa. Lihat gambar Thorn!! Solar yang mengajari. Ini Abang Gempa."
(Author cuma gabut:v)"Woaah,sangat bagus. Siapa yang mengajari Thornie tadi?"
"Solar"
"Baiklah,coba gambar semua orang dalam satu kertas,nanti Abang lihat."
"Baik!"
"Pagi,Gempa. Apa airnya dingin?"
"Tidak. Kau bisa mandi dengan air yang di bathup."
"Baiklah"
"Boboiboy,tunggu. Sabunnya habis,ambil di rak atas"
"Okee"
________________________________________________________________
"Mana sih,Innalillahi,susah bener nyari sabun aja" Boboiboy mengutak atik barang barang yang ada di rak atas.
"Baru sadar aku sependek ini hingga harus berjinjit" batin kesal Boboiboy. Tangannya masih mencari sabun yang menjadi tujuan utamanya mengutak atik rak.
Tanpa sadar,Boboiboy menjatuhkan kertas dari rak itu. "Aah,sabun!" seru riang Boboiboy saat dapat meraba benda yang menyulitkannya itu.
Boboiboy menutup pintu rak bening kaca itu. "Ngg? Kertas? Punya Thorn bukan ya?" Kata Boboiboy seraya mengambil kertas yang mengganggu pandangannya.
Di putar putar kertas itu olehnya hingga matanya melihat beberapa patah kata dari kertas itu.
Reverse
Dari : T.A.P.O.P.S"Boboiboy terdiam. Karna penasaran sekaligus bingung kenapa Reverse mendapat surat dari aliansi yang sudah Boboiboy putuskan hubungannya.
Tangannya mulai bergerak membuka kertas itu,ia baru ingin membacanya,hingga kepalanya membayangkan Reverse yang mengamuk saat ia tahu sudah siang tapi Boboiboy belum mandi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Identitas Yang Telah Tiada 2 : Recall Every Single Memory
Fanfiction𝕸𝖊𝖓𝖌𝖎𝖓𝖌𝖆𝖙 𝕯𝖎𝖆. 𝖄𝖆𝖓𝖌 ỉᦔꫀ᭢ᡶỉᡶꪖక᭢ꪗꪖ 𝕾𝖊𝖑𝖆𝖑𝖚 𝕿𝖊𝖗𝖘𝖊𝖑𝖎𝖕 𝕯𝖎 𝕻𝖎𝖐𝖎𝖗𝖆𝖓 𝕶𝖚. 𝖄𝖆𝖓𝖌 𝕾𝖊𝖑𝖆𝖑𝖚 𝕸𝖊𝖒𝖇𝖆𝖜𝖆 𝕾𝖆𝖐𝖎𝖙 𝕶𝖊 𝕶𝖊𝖕𝖆𝖑𝖆𝖐𝖚 𝕾𝖆𝖆𝖙 𝕬𝖐𝖚 𝕸𝖊𝖑𝖎𝖍𝖆𝖙 𝕾𝖎𝖑𝖚𝖊𝖙 𝖂𝖆𝖏𝖆𝖍𝖓𝖞𝖆. ...