🌈🌈🌈
Happy reading and enjoy 😊
___________________________
Kedatangan mile ke apartemen nya sangat mengganggu apo, lelaki yang tidak ia harapkan sama sekali untuk ia lihat.
yaa.. sudah hampir dua minggu sejak kejadian itu, dan sampai saat ini apo belum melihat bible, dan lelaki itu juga tidak bisa di hubungi, seperti hilang tertelan bumi.
apo mendesah berat, sungguh ia sangat merindukan kekasih nya itu.
" apa kau ingin makan sesuatu ?" tanya mile sambil mengeluarkan beberapa sayur dan dagin dari kulkas.
apo mengalihkan pandangan nya, dan hanya menatap datar mile yang sepertinya akan membuat sesuatu.
" aku tidak lapar " ujar apo, lalu berjalan menuju kamar nya.
mile menatap kepergian apo dengan pandangan tajam, mile sangat tidak suka ketika apo mengabaikan nya.
mencoba menahan diri yang hampir saja tersulut emosi memanglah tidak mudah, dan mile pun memilih untuk mengikuti apo, meninggalkan semua bahan makanan yang sebenarnya telah siap untuk ia masak.
Brakkkk !!!
dengan kesal mile menendang pintu kamar apo hingga terbuka lebar.
membuat apo yang ada di dalam nya terkejut, dan tidak habis pikir dengan kelakuan lelaki itu.apo menatap mile dengan tajam, begitu pun dengan mile, dan keduanya saling melemparkan tatapan tajam, seolah bertarung melalui tatapan itu.
menyadari jika mile tidak akan mengalah, apo pun membuang nafasnya kasar, mengalihkan pandangan nya dan tidak berniat untuk meladeni kemarahan lelaki itu.
apo menarik selimut nya, memilih untuk tidur, dan melupakan segala rasa sakit pada hati nya.
namun, belum sempat apo menarik selimut untuk menutupi tubuh nya, sesuatu yang cukup berat kini telah menindih nya.
melihat mile yang sudah ada di atas tubuh nya jelas saja membuat apo terkejut, apo melebarkan mata nya, lalu mendorong keras tubuh mile agar menjauh dari nya.
" apa yang kau lakukan !" seru apo sambil berusaha melindungi dirinya seperti anak gadis yang mau di lecehkan.
melihat apa yang apo lakukan, mile pun tersenyum sinis, lalu kembali menarik apo hingga tubuh nya jatuh dan menindih tubuh mile.
melihat kesempatan yang sangat bagus, jelas saja mile tidak ingin menyia nyiakan nya, tangan mile langsung melingkari tubuh apo, menahan tubuh itu agar tidak gerak, dan tangan satu nya lagi mile gunakan untuk menahan tengkuk apo, dan mile pun mulai mencium lelaki itu.
sedangkan apo yang mendapatkan perlakuan seperti itu terus berusaha untuk melepaskan diri dari mile, namun entah kenapa tenaga lelaki itu sangat kuat, yang membuat apo tidak bisa bergerak apa lagi melawan.
apo memejamkan matanya dengan kuat, tangan nya mencengkram erat bahu mile, ketika tubuh nya mulai merasakan sebuah aliran yang membuat detak jantung nya hampir saja tidak berfungsi.
permainan tangan mile pada milik nya yang sangat lihat membuat apo tidak bisa mengendalikan diri.
aahhhhh.. phi..
satu desahan lolos begitu saja dari bibir apo, dan itu membuat mile tersenyum senang, dan lelaki itu semakin bersemangat untuk melanjutkan permainan nya.
" apa kau menikmati ini po ?" mile berbisik di telinga apo sambil melumat telinga nya, yang membuat tubuh apo menggliat karena sensasinya.
" apa kah aku harus melanjutkan permainan ini ?" mile kembali bertanya, sambil menyesap dalam puting apo dan tangan nya bergerak bermain di bawah sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Obsession
Romanceapo bagaikan bunga sakura yang selalu mile nantikan di setiap musim semi. lima tahun bukan lah waktu yang singkat bagi mile untuk menunggu dan menjadikan apo sebagai milik nya. mile sangat menyukai apo, namun lelaki itu tidak mudah untuk mile dapatk...