House (END)

9

Akhir² ini shani dan gracio terlihat sangat dekat gracio juga sudah mulai terbuka pada shani meski hanya masalah hariannya saja.

Omah yang melihat gracio mulai berubah pun sangat senang omah mulai mendiskusikan berberapa hal dengan indra tentang shani dan gracio.

entahlah apa yang mereka rencanakan, hari ini omah beserta keluarga akan ke rumah shani kecuali gracio dia sendang ada kerjaan diluar kota.

Yona sanggat sibuk di dapur menyiapkan berberapa menu untuk tamu yang akan datang di bantu laksni dan juga verandha.

shani belum lama sampai dari kantor setelah bersih² shani turun ke bawah melihat yona dan ke 2 kakaknya itu tengah sibuk bergelut dengan alat dapur.

Shani berjalan ke arah kulkas yona hanya tersenyum melihat shani, shani mengambil minum dan minum lalu duduk di kursi meja makan, melihat begitu banyak menu diatas meja.

"mamah mau ada hajatan apa kok masak banyak banget"? tanya shani

Yona tersenyum, "ada tamu yang mau mampir" sahut laksni

Siapa? tanya shani

"calon mertua, sahut verandha sambil tersenyum

Veee ucap yona sambil tersenyum

shani sedikit bingung "calon mertua"?

"kamu kok pake pakaian gitu² aja sih" tanya yona

"kan nga lagi mau pergi mah" sahut shani

"Ve tolong bantu shani bersiap" ucap yona

"siap mahh" verandha menarik tanggan shani ke kamarnya

"kenpa sih cii"? tanya shani verandha hanya tersenyum.

verandha membuka lemari shani dan mengambilkan berberapa baju dan mencocokan pada shani verandha menyuruh shani memakai dress pilihan verandha.

"cepat ganti" ucap verandha

"tapi ci, kitakan dirumah aja" sahut shani verandha mendorong pelan shani masuk ke kamar mandi untuk ganti "cepet ganti".

Sedangkan di bawah keluarga soemirdjha sudah sampai dan duduk di ruang tengah..

setelah beberapa menit yona mengarahkan mereka untuk makan malam, mereka pun makan malam.

"shani kok nga keliatan"? tanya ranty pada yona

Dia lagi dikamarnya sahut yona sambil tersenyum.

Setelah selesai makan mereka duduk kembali diruang tengah sembari mengobrol.

Tiba² semua mata mengarah pada gadis yang baru saja turun dari kamarnya shani begitu cantik malam ini shani berjalan ke ruang tengah dengan kebingungan dengan keadaan di ruang tengah yang ada keluarga soemirdjha.

verandha menyuruh shani duduk di dekat laksni dan dirinya, shani pun duduk dan omah menatap senyum ke arah shani begitu juga dengan Anggi.

"Kita langsung ke inti pembicaraan saja, silakan mah" ucap Dava

Semuanya tiba² hening.
omah menghela nadas dalam..

"Kami tidak tau ada hubungan apa shani dan gracio, tapi sejak sering berpergian dengan shani gracio banyak berubah, banyak hal² positif yang dia laukan, dia sanggat berbeda sekarang, dia jauh lebih bersemangat sekarang" ucap omah

"mungkin kami sedikit lancang memutuskan sesuatu yang bahkan belum ada persetujuan dari shani tapi karna sudah berkomunikasi dengan nak indra dan nak indra juga setuju kami memberanikan diri datang ke sini dan Kedatangan kami ke sini ingin melamar shani untuk Gracio kami" ucap omah yang membuat shani sangat² terkejut hingga mematung mendengar ucapan omah barusan.