"Nay lo kok nggak update minggu ini?" tanya Reya
"Nggak sempet"
"Update apa?" tanya Callista
"Oo iya lo belum tau kan Call kalau Nayra komikus?"
"HAH!? NAYRA KOMIKUS?"
"Iya, udah lama" jawab Nayra
Nayra adalah seorang komikus, ia membuat komik di salah satu aplikasi. Ceritanya bergenre romantis dengan jalan cerita tentang seorang pangeran yang menyukai teman masa kecilnya
"Nayra keren!!! judulnya apa? aku mau baca jugaaa" antusias Callista
"Nanti gue kirim judulnya" ucap Nayra
"Okee"
"Ayo duduk semua, mau belajar tidak kalian ini" ucap guru yang masuk ke kelas Callista
•••••
Bel berbunyi tanda istirahat dan ketiga sahabat itu berjalan ke kantin untuk mengisi perut mereka yang terus berbunyi, tidak bisa diajak kompromi perut ini
"Ceritain waktu lo di Paris dong Call" pinta Reya di sela makannya
"Kompetisi kemaren?"
"Iya"
"Hmmm"
"Iihh ceritain Callista, di situ banyak bule? ganteng-ganteng nggak?" tanya Reya
"Iihh Reya kalau suka sama kak Aron, ya kak Aron aja, jangan bule"
"Itu beda Callista"
"Lo pasti capek banget ya, karena gue denger main biola tu pasti pegel" ucap Nayra
"Hmmm kalau udah terbiasa nggak juga kok"
"Tapi lo jarang ngabarin kita" ucap Reya
"Aku fokus latihan"
"Ya setidaknya kirim chat kek, kita kan penasaran kabar lo" ucap Reya
"Nggak bisa Reya, aku aja latihan bisa sampai pagi, gimana mau ngabarin" ucap Callista
"Gila lo, bisa sampai pagi!!!" heboh Nayra
"Jangan berlebihan Call, nanti lo jadi sakit" ucap Reya
"Mau gimana lagi udah dari dulu gitu, aku juga capek" ucap Callista
"Lo kan udah dari dulu main biola, berarti lo akan terus main biola dong?" tanya Nayra
"Ya.....mungkin?"
"Apa yang mungkin?" suara berat itu membuat mereka bertiga terkejut
"Iiihh kak Albern suka banget ngagetin" protes Callista
"Cuman lo yang berani sama gue, lo nggak takut sama gue hmm?" tanya Albern berbicara di telinga Callista
"Iiihhh" kesal Callista
"Ayok ke meja gue" ajak Albern kepada Callista untuk duduk di meja kantin yang biasa ditempati anggota Craneo
"Nggak mau, aku mau di sini aja"
"Ck ayok gue bilang" ucap Albern sambil membawa makanan Callista
"Iihh kak Albern!!!" Callista mengejar Albern yang sudah berlalu dan menuju meja Craneo
"Indahnya pemandangan" ucap Reya melihat Callista dan Albern
"Kapan gue bisa kayak gitu Nay?"
"Lo ajak aja kak Aron pacaran" ucap Nayra santai
KAMU SEDANG MEMBACA
ALBERN
Teen Fiction"Jangan tinggalin gue ya" ---Albern kenric osbert--- Tampan, dingin, posesif dan kejam, mungkin itulah yang dapat menggambarkan seorang ALBERN KENRIC OSBERT. Ketua geng motor terbesar yang ditakuti semua orang, orang akan berpikir dua kali untuk men...
