Jangan lupa di vote dan komen!!
Bantu share cerita aku ke tiktok, instagram, twitter sama ke temen-temen kalian ya....
Happy reading....
*****
Diruang tengah Oscar merebahkan diri di sofa besar dan panjang itu sambil mengutak atik remote dan menyalahkan tv, menonton acara yang di siarkan di layar tv. Bagas hanya duduk di sofa yang ada di sebelahnya dan fokus pada Handpone nya.
Tidak lama mereka di ruang tengah, Ervin dan Lisa turun berjalan ke arahnya membawa beberapa cemilan dan coca-cola.
Oscar yang melihat itu langsung merampas cemilan dari tangan Ervin dan langsung memakannya, Ervin yang dirampas memutar bola matanya malas.
"Oscar, kebiasaan lo ngerampas makanan." Ucap Lisa menggetok pelan kepala Oscar.
Oscar mengusap kepalanya, "hehe maap," ujar Oscar cengengesan, masih lanjut ngemil dan mata fokus ke Televisi.
Ervin menghampiri Bagas dan duduk di sampingnya, melihat Bagas yang sedang menulis pesan ke seseorang yang tak Ervin kenal.
"Siapa?" Tanya tiba tiba Ervin membuat Bagas terkejut dan langsung memasukkan Handpone ke saku.
"Bukan siapa-siapa." Balas Bagas berusaha setenang mungkin, Ervin tau jika bagas mengirimkan pesan ke Ciara.
"Gue tau, lo gak usah ngelak." Bagas mengeluarkan Handpone itu dan memperlihatkan ke Ervin pesan yang ia kirim.
+62827xxxxxxxx⚠️🔪
Ciara, rahasia lo sebentar lagi akan terbongkar |
Satu pesan yang Bagas kirimkan ke Ciara membuat Ervin mengambil Handpone itu dari Bagas dan menuliskan seseatu.
Masih ingat dengan Fara Anatasya? |
Setelah mengirimkan pesan singkat namun penuh makna itu Ervin mengembalikan Handpone ke Bagas dan tersenyum senang.
Turut berduka cita atas meninggalnya salah satu murid berprestasi di Dhadra'School High meninggal di rumah sakit medika pada pukul 03.45.
Empat orang pemuda yang tadi nya fokus pada kegiatan masing masing menoleh ke arah tv, menampak kan berita tentang kematian salah satu murid di DSH.
"Murid berprestasi meninggal? Siapa?" Batin Lisa.
Hasil outopsi mengatakan bahwa ia adalah salah satu korban kekerasan, terdapat luka gores dan juga lebam di sekujur tubuhnya. Orang tuanya mengatakan jika anaknya tidak sengaja jatuh dari tangga sekolah.
Ucapan terakhir membuat empat pemuda itu langsung memikirkan jika ini ulah Ciara. Lisa pernah mendengar jika ada korban Ciara yang sedang menjalankan perawatan di rumah sakit.
"Ciara, ciara gak capek apa ngebully orang." Ervin hanya geleng geleng.
"Emang bener-bener tuh orang ya." Sahut Oscar
Mereka menyimpulkan jika Ciara pelaku karena sudah banyak Ciara memakan korban, bukan hanya di DSH tetapi di sekolah sebelumnya juga banyak korban.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Twins Secrets
FanfictionPROSES REVISI!!! (SEBELUM BACA BUDAYAKAN FOLLOW TERLEBIH DAHULU DAN TOLONG BANTU VOTE N KOMEN!!) Judul cerita sebelumnya BADTWINS, di ganti jadi "The Twins Secrets" Tentang Ervino Calvin Dharmendra dan Erlisa Felicia Dharmendra--- dua remaja kembar...