18

759 47 0
                                    

Sepulang sekolah Grizz memutuskan pulang bersama Arcangel dan Aamod.

Saat ini Grizz sudah berada di tengah-tengah antara Arcangel dan Aamod, di dalam mobil yang berjalan menuju rumah si kembar.

Tadi saat ingin pulang Grizz sedang pundung dengan Eliseo yang terus mendiami nya.

Sebab itulah Grizz memilih untuk ikut kerumah nenek kakeknya saja.

"Abang kenapa sih, dari tadi ngediemin Bee" tanya Grizz penuh amarah pada anak kembar itu.

"Mungkin Izze punya salah kali" balas Arcangel menyahuti.

"Mana ada, lagian kan kalian tadi juga lihat tuh, Bee nggak buat salah apa-apa sama Abang" balas Grizz yang tak mau disalahkan.

'Toh menang benar, kan tadi juga Bee cuman kenalan saja sama Kak Filio, masak gitu aja marah sih, tapi nggak mungkin sih' pikir Grizz didalam otaknya.

"Audah pusing" ucap Grizz frustasi.

"Yaudah nggak usah dipikirin, nanti juga kan Abang baikan sendiri" balas Arcangel yang langsung disetujui oleh Aamod dan dianggukin kepala Grizz bahwa ia juga setuju.

Sedangkan disekolah, didepan kelas Grizz lebih tepatnya.

Eliseo tengah menunggu Grizz.

"Loh, kak Eliseo bukan?" tanya Fiona yang kaget melihat Eliseo yang tengah bersender ditembok dekat pintu masuk.

Eliseo hanya melirik dengan sudut matanya saja sebagai jawaban.

"Emm... Itu maaf kak, tapi... Bukannya Chal sudah pulang ya? " lanjut Fiona yang langsung menjawab to the point.

Eliseo menatap Fiona dengan tatapan tidak percaya.

'Tidak mungkin Bry sudah pulang, kalaupun iya, pulang dengan siapa? ' batin Eliseo bertanya-tanya.

"Itu... Bukannya tadi bareng sama Arcangel sama Aamod ya" lanjut Fiona kembali menjelaskan.

Tak perlu babibu bagi Eliseo, ia segera meninggalkan Fiona yang hanya tersenyum terpaksa dibelakang sana.

'Sabar ona, anak sabar nanti banyak rezeki' batin Fiona yang masih menampakkan senyum kecut nya.

"Ngapain lu senyum-senyum kek gitu? " tanya Fiola yang baru saja datang dengan menggepuk pelan punggung Fiona.

"Astaghfirullah, lu bisa nggak sih nggak usah ngagetin orang kalau mau nyapa" balas Fiona sengit.

"Kita nonis dodol" balas Fiola.

"Eh iya yak...ah taulah, bomat gw mau pulang bye" balas Fiona yang langsung pergi meninggalkan Fiola.

"Itu anak kenapa sih... Aneh banget" heran Fiola dengan mengejar langkah kaki lebar Fiona.

"Tungguin any*ng" ucap Fiola dengan sedikit berteriak.

"CEPETAN ATAU GW TINGGAL, MAU LOH" balas Fiona dengan berteriak dari dalam mobil.

"Huf... Huf... Huf... Lu emang ya... Bener-bener... " balas Fiola yang sudah sampai mobil sambil mengatur nafasnya dan duduk disebelah Fiona.

∘₊✧──────✧₊∘

Sesampainya Eliseo didepan pintu gerbang mansion keluarga Marcella.

Setelah salah satu bodyguard membukakan pintu gerbang mansion untuk Eliseo, dengan segera ia melajukan kembali motornya dengan kecepatan penuh menuju pintu utama.

Eliseo melajukan motornya memang karena jarak pintu gerbang menuju pintu utama membutuhkan waktu 5 menit.

Setelah sampai didepan pintu utama, Eliseo menyerahkan motornya pada salah satu bodyguard yang berjaga.

Grizzelle [Sudah Dibukukan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang