YOU ARE MINE (MILEAPO)

💍💍💍

"Oke jadi begini Mile...semua yang terjadi malam ini memang sudah kami rencanakan. Bahkan kami sudah merencanakan ini sejak kami bertemu tadi siang. Kami ingin tau sebenarnya kalian itu saling cinta atau tidak. Tapi setelah apa yang kami lihat, kalian saling melindungi dan saling mengorbankan diri paman sangat yakin kalau kalian saling memcintai. Bukan begitu Max.". ucap tuan Jack.

"Betul....sebenarnya ini diluar expektasi kami melihat adegan romantis tadi hahhaha......sebenarnya kami hanya ingin memberi kamu sedikit pelajaran saja Mile dan sebenarnya kami hanya sedikit menguji kalian". ucap tuan Max.

"Jadi Mile apa yang kamu ucapkan ke paman tadi...paman ingin kamu mengucapkannya langsung ke Apo, didepan kami semua". ucap

"Haaa....jadi paman memberi saya restu". Tanya Mile.

"Itu semua tergantung sama jawaban Apo, jika Apo menerima pasti paman akan setuju". ucap tuan Jack.

Mile yang mendengar itu langsung menatap Apo, kemudian Mile menatap kedua orangtuanya. MaxTul yang ditatap Mile pun hanya menganggukkan kepala mereka sebagi tanda memberi dukungan.

Mile tanpa ragu langsung berjalan menuju tempat Apo duduk. Mile menekuk satu kakinya, dan kedua tangannya menggenggam tangan Apo.
Mile menatap dalam mata Apo dan menarik napas dalam sebelum akhirnya Mile mengeluarkan cincin disaku celannya. Sambil memegang cincin Mile berkata....

Apo......aku sudah menunggu saat ini untuk waktu yang lama. Untuk mengatakan ini, aku butuh banyak waktu. Mempertimbangkan segala hal yang mungkin terjadi. Bermunajat pada Tuhan untuk menentukan pilihan yang paling tepat. Berkali-kali ku tanya pada hatiku sendiri. Sudah tepatkah pilihanku? Dan berkali-kali pula jawabanku tetap sama, itu kamu. Will you marry me....APO NATTAWIN". ucap Mile berkaca kaca.

" YES I DO....". jawab Apo.

Tanpa basa basi Mile langsung memasangkan cincin dijari Apo, Apo pun menerimanya dengan senang hati. Setelah itu Mile menarik Apo ke dalam pelukannya, Mile Apo berpelukan sangat erat. Seolah olah mereka melupakan orang orang yang berada disana. Setelah beberapa saat akhirnya Tul pun mengeluarkan suaranya.

"Anak anak apakah kalian melupakan kami disini???tanya Tul dengan suara mengejek.

"Ohhh panam maafkan aku...". ucap Apo menunduk.

"Tidak apa apa sayang....kemarilah". ucap Tul.

Akhirnya mereka semua memberikan ucapan selamat kepada Mile Apo. Kedua keluarga pun tampak bahagia. Tiba tiba tuan Jack berkata.

"Apo...ada sesuatu yang ingin papa bicarakan sama kamu...tapi papa mohon dengarkan papa bicara sampai habis???? ucap tuan Jack.

"Ada apa Paa??? tanyab Apo.

"Begini sayang, kamu pasti mau tau kan alasan Papa,mama, phi mu selalu overprotektif. Kami membatsai dengan siapa kamu berteman itu karena kami tidak mau kamu terjerumus dalam pergaulan bebas. Dan bukan itu saja alasanya itu karena kamu lelaki spesial sayang kamu mempunyai rahim,kamu bisa mengandung anak kamu sendiri, kamu mempunyai keistimewaan yang orang lain tidak memiki.". ucap tuan Jack.

"APAA....papa bercandakan??? teriak Apo.

"Apo tenang dulu". ucap Bible.

"Ini kamu baca surat ini, itu adalah rekam jejak medis kamu saat kamu baru lahir, disana sudah dituliskan tentang keistimewaan kamu itu". ucap tuan Jack.

Apo membaca hasil lab tersebut, Apo memandang surat itu tak percaya. Perasaan Apo saat ini campur aduk antara senang dan sedih. Dia senang karena ketika dia menikah nanti dirinya dan Mile bisa memiliki anak kandung. Tapi disisi lain kenapa keluarganya tega meyembunyikan itu darinya. Apo hanya diam tidak menunjukan ekspresi apa pun. Hal itu membuat mereka semua yang berada disana panik. Karena mereka pikir Apo tidak akan bisa menerima itu semua.

"Kenapa kalian menyembunyikan ini dariku????tanya Apo dingin.

"Sayang dengarkan kami dulu, kami melakukan itu  agar kamu tidak kepikiran sayang, kami mau kamu tumbuh berkembang dengan rasa percaya diri yang tinggi sayang, kami tidak mau kamu merasa minder sayang saat kamu berhadapan dengan orang lain". ucap mama Bella.

"Benar kata mama kamu...dan kenapa kita baru sekarang bicara sama kamu, karena menurut papa ini adalah waktu yang sangat tepat, sebentar lagi kamu akan menikah  dan menurut papa inilah waktu yang paling tepat.". ucap tuan jack.

"Tapi.....orang orang akan menganggap aku aneh mah...pah...aku takut". ucap Apo

Tul yang melihat Apo panik dan akan menangis pun akhirnya mendekatinya. Tul duduk disamping Apo dan menggenggam tangan Apo.

"Apo lihat paman, paman juga sama seperti kamu sayang kita sama sama istimewa, kamu tidak perlu takut sayang, tidak akan ada orang yang berani menyakitimu. Kami semua ada bersamamu, kami yang akan menjagamu sayang, kamu tidak perlu takut na ". ucap Tul.

"Po...kami tidak usah khawatir ok ada phi yang akan menjagamu, kamu jangan takut ya, harusnya kamu bangga mempunyai kelebihan yang orang lain tidak miliki". ucap Mile.

"Benar kata Mile po...harusnya kamu senang, nanti setelah kalian menikah kalian bisa memiliki anak kandung sendiri tanpa memakai ibu penganti bukankah itu sangat menyenangkan". ucap mama Bella.

"Sudah sudah jangan membuat Apo tambah pusing, sekarang ini yang Apo butuhkan hanya menenangkan dirinya. Dan kamu Apo, hal ini jangan terlalu dipikirkan oke...Selagi kami semua ada bersamamu tidak ada yang berani menyakiti kamu, yang terpenting kamu harus menjadi diri kamu sendiri. Mengerti". ucap Max.

"Mengerti Paman". ucap Apo.

Setelah itu mereka semua membahas tentang rencana pernikahan MileApo. Pernikahan yang akan digelar 1bulan lagi, pernikahan yang akan digelar secara mewah dengan menundang semua kolega bisnis kedua belah keluarga.

Dan sesaat sebelum pertemuan mereka berakhir Mile Apo mendapat wejangan dari orang tua mereka masing masing. Terutama Mile yang tidak boleh berbuat macam macam terhadap Apo sebelum mereka menikah. Dan Apo sekarang memanggil orang tua Mile dengan sebutan Papa dan Daddy seperti Mile memanggil kedua orang tuanya. Begitu juga dengan Mile memanggil orang tua Apo dengan sebutan Mama Papa.

Jangan lupa vote dan komen ya...maaf kalau jalan ceritanya gak nyambung. Sebenarnya aku lagi bingung,mau buat konflik seperti apa. Mau buat ada orang ketiga,itu sangat susah karena aku paling tidak suka lihat Apo tersakiti hahahah💚💚💚💚