MILEAPO🔞🔞🔞

3K 160 5
                                    

Setelah sampai didalam apartemen miliknya, Mile meletakan Apo diatas kasur miliknya. Setelah itu Mile menarik selimutnya untuk menutupi tubuh Apo. Tapi saat Mile ingin meninggalkan Apo tangan milik Mile dipegang Apo.




"Phi Mileee....help me....ini sangattt sakkitttt... ini sangat pannasss....phi milleee......"ucap Apo.

"Sorry......Po phi tidak bisa melakukan apapun, atau kamu mau mandi saja untuk meredakan efek obat itu". terang Mile.

Saat ini Apo berada dikasur milik Mile berguling kekanan kekiri untuk menahan hasratnya, sesekali  Apo mendesah frustasi, muka dan badan Apo memerah dan keringat bercucuran ditubuh Apo menambah kesan sexy. Mile yang dari tadi melihat kondisi Apo pun mulai frustasi, bukan hanya Apo tetapi mile saat ini menahan hasratnya untuk menerkam Apo.




Mile perlahan mendekati Apo, Mile duduk ditepi ranjang, tanganny mulai menyentuh kening Apo, Mile memberikan pijatan kecil dikepala Apo untuk meredakan pusing yang Apo rasakan saat ini. Tapi tiba tiba Apo menarik tangan Mile dan menempelkan bibir Apo ke bibir Mile.





Pertama tama hanya menempel tapi lama kelamaan Apo mulai melumat bibir Mile. Mile yang diperlakukan seperti ini pun mulai membalas ciuman Apo. Mile perlahan naik keatas tubuh Apo dan mulai mengungkungnya.






Ciuman panas tidak dapat terhindarkan, Apo yang mulai kehabisan nafas pun memukul mukul dada Mile. Mile yang paham itu langsung melepaskan tautan bibir mereka, Mile mulai turun ke leher jenjang Apo, Tapi saat ingin mencium leher Apo, Mile melihat dua tanda merah dileher Apo, Mile berfikir pasti ini perbuatan Bajingan tadi. Dengan sedikit emosi Mile menghisap kuat leher Apo tepat diatas tanda merah yang dibuat Tem tadi, Mile ingin menghapus jejak Tem dileher Apo.



"Aahhhkkk...uuhhuuu eemm...uuhhhh phhii Mileee  pelann  pelan jangan diigigittt...phi Mile....aaahhhhaaahhh...



Tangan Apo pun tidak tinggal diam, Apo mulai membuka kemeja milik Mile dan tangan Apo mulai meraba raba punggung Mile. Mile yang sudah terbawa nafsu pun akhirnya mulai membuka baju dan celana milik Apo.



Mile mulai menjelajai dada Apo, Mile memasukan nippel milik Apo kedalam mulutnya, Mile menghisap kuat nippel Apo bahkan Mile tak segan segan menggigit nippel Apo.



Aaaahhhh.....aaahhhh...phi Mile uuhhhh...jangan digigit phi pelaaann pelan phi uuuhhh phi aaahhhh.....aaaaahhhh phi Mileeeee....



Mile berhenti dari kegiatannya dan berkata....

" Apo...... apa kamu yakin kita melakukan hal ini. Kalau kamu tidak yakin tolong berhentikan phi sekarang juga, kalau kita teruskan ini. phi takut phi tidak bisa menendalikan diri phi. Phi tidak mau dicap sebagi lelaki bajingan yang memanfaatkan keadaanmu saat ini". Ucap Mile.


Mendengar itu Apo hanya mengangukkan kepalanya dan menarik tengkuk Mile dan mulai mencium bibir Mile kembali. Mile yang diberikan lampu hijau oleh Apo pun akhirnya melancarkan Aksinya.




Mile mulai mejilati leher dan mengigit gigit kecil telinga Apo. Apo yang diperlakukan seperti itu pun hanya bisa mendesah nikmat dibawah tubuh Mile.



Aaahhhh...aaahhhh uuhhhh...phi Mileeee....pelan pelan phi aku tidak akan lari kemana mana...



Mile mulai membuka celananya dan mengeluarkan kejantanannya. Sebelum memulai keintinya Mile menyiapkan lubang Apo terlebih dahulu.



"Sayang.....phi tidak punya pelumas jadi tolong kulum jari phi na.."



Setelah dirasa jari Mile cukup basah Mile pun langsung memasukan jarinya kelubang pink Apo....


YOU ARE MINE (MILEAPO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang