Part XXX
@Cafe WK
#Parkiran
"Yee..., akhirnya aku bisa ketemu dengan Eomma, kajja appa kita turun." Ungkap Jaehyun kepada Siwon dengan melepas sabuk pengamannya sendiri, dan hendak membuka pintu mobil.
"CHOI JAEHYUN....., BISA KAU DIAM DULU !!!!" bentak Siwon tiba-tiba. Membuat Jaehyun kinipun mengurungkan niatnya untuk membuka pintu mobil, kini Jaehyunpun lebih memilih untuk diam dan menundukkan kepalanya.
"Haish...., kenapa aku malah membentaknya..."
"Mianhe Jaehyun ah..., appa tidak bermaksud untuk membentakmu, Appa hanya tidak ingin kau berlari keluar mobil, di luar itu berbahaya nak, nanti jika ada mobil melintas saat kau lengah bagaimana hmm, jika kau terluka, Appa sedih nak." Ungkap Siwon lembut pada sang anak.
Jaehyunpun kemudian menoleh kearah Siwon dengan mata merah menahan tangisnya ia lantas mencoba menggapai tangan sang Appanya dan menaruhnya di atas kepalanya.
"Berjanjilah Appa tidak akan membentakku lagi hmm..., aku takut appa..." ungkap Jaehyun kepada Siwon.
"Kalau itu tergantung sikapmu kepada Appa."
"Appa....!!!!"
"Hahahahahahah, sudah kajja, kita ketemu Eomma, kau rindukan dengan Eomma?"
"Hmm, kajja..." ungkap Jaehyun kepada Siwon dengan menampilkan senyuman indahnya.
Setelah mendengar jawaban dari sang anak, Siwon kemudian keluar dari dalam mobil miliknya dan berjalan cepat ke pintu sebelah untuk membukakan pintu sang putra, lalu menuntun sang putra untuk segera bertemu sang Eomma.
Sesampainya mereka didalam café, mata Jaehyunpun menelusuri tempat tersebut dengan jeli mencari sosok yang amat sangat ia rindukan.
"Sajangnim meja no 19 ingin dibuatkan hot cokhlat dan iced green tea." Mungkap salah seorang karyawan kepada bosnya.
"Oke, segera dibuatkan." Ungkap namja manis yang notabene adalah pemilik café tersebut.
"Appa, itu Eomma." Ujar Jaehyun kepada sang Appa, dengan mengacungkan telunjuknya kearah seseorang.
"Hmm, kajja kita kesana."
"Hmm, kajja."
Merekapun sekarang berjalan kearah sebuah meja pesanan di café itu.
"Sela....,Siwonie...Jaehyunnie...., wah....ini sungguh kejutan..., kalian berada disini..." ungkap Namja manis itu yang baru sadar bahwa pembeli yang mendatanginya adalah mantan suami dan anaknya.
"Eomma sibuk?"
"Hmm, tidak...., tidak sayang, untuk anak Eomma, pasti Eomma selalu ada waktu nak." Ungkap Kyuhyun kepada Jaehyun.
Ia kemudian menyuruh salah seorang anak buahnya untuk mengantikan dirinya sebentar.
"Sayang, kajja kita ke ruangan Eomma hmm." Ajak Kyuhyun kepada Jaehyun.
Jaehyunpun dengan senang hati ingin menuruti sang Eomma, namun seketika langkahnya terhenti dan menoleh kearah sang appa.
"Apa?"
"Aku boleh ikut Eomma kan?"
"Ya pergilah, nanti Appa jemput nde, Appa, masih ada urusan sayang."
"Appa, bisakah sebentar saja Appa disini, paling tidak Appa ikut makan siang bersama aku dan Eomma."
"Sayang, kamu kan tau Appamu itu sibuk, jangan begini ya, kau makan siang dengan Eomma saja sekarang hmm."
"Aku maunya dengan kalian berdua !!!!" ungkap Jaehyun tegas.
KAMU SEDANG MEMBACA
FLAME (End)
FanfictionOrang bilang jika kita bermain dengan api maka suatu saat kita akan terbakar seperti kita mencintai seseorang kita harus siap akan rasa kecewa...namun mengapa sungguh sesak dalam uluh hati ini... aku telah menghancurkan segalanya.... kepercayaannya...