Hai.... Haiii
Ada yang nunggu??
😁😁😁
Sebelum baca vote dulu jangan lupa..
Yuk lah
Langsung aja
Cuzz
Happy reading
🥰🥰🥰
.
.
.
.
.Tinnnnnnn tinnnnnnn tinnnnnn
Klakson mobil terdengar nyaring dijalan yang sepi.
Namun kedua bocah itu hanya menatap kedatangan mobil itu tanpa peduli. Mereka tak tahu jika hal yang mereka lakukan sangat bahaya dan mungkin mencelakai keduanya.
Tak lama sebuah benturan terdengar dari sana. Mobil itu berhenti setelah mebabrak sesuatu.
Ckittttttttttt.... Bruakkkkkkkkkkkk....
Mobil itu terpaksa berhenti karena menabrak sesuatu.
Dari dalamnya sesosok pria cantik keluar dengan luka didahinya. Ia memeriksa apa yang ia tabrak tadi. Ia sedikit berjalan tertatih karena mendapatkan sedikit benturan tadi.
"Ughhhh... Sshhhh semoga bukan mereka yang tertabrak... " Ucap sipria cantik karena tadi ia melihat dua bocah tengah bermain dijalan makanya ia banting setir.
Dilihatnya mobil itu sedikit naik ketrotoar jalan dan menabrak tiang listrik. Pria cantik itu sedikit lega karena yang ia tabrak bukan dua bocah tadi.
Ia berjalan keluar mobil dan menuju tempat kedua bocah itu berada.
" Semoga mereka baik baik saja.. Oihhh... Sshhh.. " Ucapnya sambil menahan perih.
Dua sosok bocah nampak duduk diatas aspal jalanan. Mereka terlihat ketakutan dengan yang lebih kecil sedikit mengeluarkan darah dari lututnya akibat terjatuh. Sang gadis nampak cemas pada adiknya yang saat ini menangis akibat lukanya.
" Huaaaaaaaaa.... Hikksss" Tangis alex
" Jangan nangis na... Nanti kita minta pi up obatin lutut alex na.. " Ucap nata menenangkan adiknya.
Saat itu sesosok pria cantik datang dan menghampiri mereka.
" Kalian tak apa apa?? " Panik pria itu memeriksa keadaan kedua bocah itu.
Mendengar suara panggilan yang familier membuat keduanya menengok kearah sumber suara.
" Popa.. / popa??? " Panggil kedua bocah tadi pada sosok pria yang turun dari mobil yang nyaris menabraknya. Mereka kemudian berlari dan memeluk kaki pria cantik itu.
Deg...
Pria itu sedikit membeku mendengar panggilan dari kedua bocah tadi. Ia merasakan rasa hangat dihatinya. Tanpa sadar ia meneteskan air mata dari sudut matanya. Ia merasakan seolah ada rindu yang mendalam saat melihat mereka.
" Ada apa denganku??? Mengapa aku merasa seperti ini?? Aku tak mengenal mereka tapi kenapa aku merasakan hangat dan seperti ada kerinduan yang mendalam dihatiku. Siapa mereka sebenarnya. " Batinnya
Tanpa ingin berpikir lebih jauh ia lantas kembali bertanya pada dua bocah itu.
" Anak manis... Dimana orang tua kalian??? " Tanya pria itu membungkuk mensejajarkan tingginya dengan kedua bocah itu.
Namun kedua bocah itu bukannya menjawab mereka malah memeluk lebih erat tubuh pria cantik itu.
" Popa... Alex lindu.. Popa kemana caja.. Jangan tinggalin alex lagi ya popa? Hikksss... "
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙆𝙊𝙉𝙏𝙍𝘼𝙆 2 (𝙰𝙵𝚃𝙴𝚁 𝙼𝙰𝚁𝚁𝙸𝙴𝙳) 𝙀𝙣𝙙
FanfictionLanjutan kisah rumah tangga mew gulf...