𝙆𝙊𝙉𝙏𝙍𝘼𝙆 2 (𝙰𝙵𝚃𝙴𝚁 𝙼𝙰𝚁𝚁𝙸𝙴𝙳) 𝙀𝙣𝙙

Bab. 25

Hai.... Haiii

Ada yang nunggu??

😁😁😁

Sebelum baca vote dulu jangan lupa..

Yuk lah

Langsung aja

Cuzz

Happy reading
🥰🥰🥰

Disuatu ruangan yang pengap dan kotor saat ini Art tengah pingsan dengan keadaan terikat. Matanya juga tertutup dengan kain hitam.

" Bagaimana keadaannya? " Tanya seseorang diluar pintu.

" Dia masih belum sadar tuan. "

" Kerja yang bagus prim.. " Puji sang tuan

" Terimakasih tuan. " Ucap Primly.

.
.
.
.

Primly menjebak Art dengan memintanya untuk mengantarkan dirinya kerumah sakit dengan alasan karena ia sesak nafas. Art yang sejak awal berpikir bahwa Primly sangat mirip masalalunya langsung percaya. Dan tanpa curiga ia mengantarkan Primly.

Namun tanpa ia tahu ,  saat mengangkat tubuh Primly untuk dibawa kemobil. Saat itu, Primly menyuntikkan obat bius kepunggung Art. Dan seketika tubuh Art lemas dan ambruk ketanah.
.
.
.

" Kalau begitu biar kulihat keadaan jalang bodoh itu. " Ucap Tay.

" Silahkan.. " Primly membukakan pintu untuk Tay.

Didalamnya terlihat tubuh Art yang duduk terikat dikursi dengan matanya yang tertutup. Didekatinya tubuh itu lalu ia tendang sedikit untuk menyadarkannya.

" Heh bangun!!! "  Ucap Tay sambil menendang kaki Art.

Art yang kaget akhirnya terbangun. Namun karena ia terikat ia jadi mencoba berontak.

" Uughh... Siapa kamu? Kenapa aku disini? " Kata Art.

" Oho.. Jadi kau lupa dengan suaraku? Tuan Art.. Atau aku harus memanggilmu dengan nama lamamu? Rambo?" Kata Tay.

" Lepasin..Uughh.. Uugghh.. " Art terus berusaha melepaskan diri dari ikatannya.
" Siapa kamu ? Kenapa kau tahu namaku? Jangan jadi pengecut.. Cuihhhh.. "  Kesal Art lalu meludahi Tay

Tay yang tak terima diludahi lantas memukul tubuh pria jalang bodoh didepannya.

Bughhhhhh.. Bughhh... Bughhh
Tay memukul Art.
" Dasar sialan..  Berani kau meludahiku.."

" Lepasin uughh  !! Kalo kau bukan pengecut lepaskan ikatanku !! " Ronta Art

" Ok, aku akan membuka ikatanmu asal kau katakan bagimana cara kita untuk kembalikan ingatan Kana..!! "

" Hahahaha... Ternyata kau antek antek sibodoh itu? Hahaha.. " Tawa Art mengejek.

Tay yang marah akhirnya memukul Art kembali.
Bughhhh.. Bughhh...
" Jangan tertawa !! " Tay memukul Art kembali.

Uhukkkk...
Art mengeluarkan darah dari mulutnya.

" Sialan... Cuhhh... Cuhhh... Cuhhh.. " Ia meludah kembali.

" Dasar bodoh..! "
PLAKKKK... Tay menampar pipi Art hingga tubuhnya ambruk bersama kursinya.

" Dasar pengecut. Kau hanya berani melawan orang yang tak berdaya. " Ejek Art.

Tak terima diejek ,Tay membuka ikatan Art. Ia juga membuka penutup mata si pria jalang itu . Setelahnya ia menarik baju Art lalu kembali memukuli jalang kecil itu hingga tubuh kecilnya yang lemah kini semakin lemah. Art akhirnya ambruk dilantai dengan tersungkur. Namun Tay yang belum puas menendang tubuh itu hingga benar benar lemas.