Hello everyone 🌈✨
Hope you like & happy reading
📍 Zurich marriot hotel
Menempuh perjalanan dari Indonesia menuju Swiss selama kurang lebih delapan belas jam, akhirnya sepasang suami istri itu tiba di sebuah hotel terkenal di salah satu kota Zurich pada jam sepuluh pagi.
Mereka memutuskan untuk istirahat sebentar di hotel sebelum nanti siang keluar untuk makan siang sekaligus jalan-jalan mengelilingi kota Zurich.
Mereka akan tinggal di kota Zurich selama dua hari, kemudian pindah ke Bern, setelah itu mereka akan lanjut ke negara selanjutnya, yaitu Paris.
Selesai membersihkan diri, Alesha keluar dari kamar mandi hanya menggunakan bathrob, terlihat Rey yang tengah duduk di sofa memangku Ipad-nya.
" Rey". Panggil nya. Membuat cowok itu mendongak. " Ayo, mandi dulu".
Rey yang baru pertama kali melihat sang istri hanya menggunakan bathrob dengan rambut setengah basah itu tidak menggendipkan matanya sedikitpun.
Alesha lalu melangkah menuju koper nya, dan membuka nya. Memilih baju yang pas untuk ia pakai hari ini.
Saat sedang memilih baju, gerakan nya terhenti kala melihat sang suami tidak beranjak juga dari tempatnya, malah terus memperhatikan nya.
" Rey". Panggil Alesha lagi.
Rey tersadar. " A-ah, iya?". Tanya nya.
" Kok malah bengong, ayo mandi. Kita jadi makan di luar kan?".
Rey mengangguk kaku. " I-iya". Jawab nya. Cowok itu bangkit berdiri seraya menggelengkan kepalanya pelan, mengusir pikiran yang sempat terbesit di otaknya.
Setelah itu Rey masuk ke dalam kamar mandi. Alesha sudah menemukan pakaian yang pas untuknya, ia juga tidak lupa menyiapkan pakaian Rey.
Selesai makan siang di sebuah restoran, mereka langsung mendatangi destinasi pertama yang ada di kota Zurich, yaitu Sungai Limmat.
Menikmati indahnya kota Zurich di bawah sinar matahari sambil berlayar menikmati semilir angin, bangunan-bangunan tua di sepanjang aliran sungai menjadi pemandangan indah yang sayang untuk di lewatkan.
" How's you feeling?". Tanya Rey pada gadis yang bersandar di dadanya sambil menikmati pemandangan yang ada di depan mata.
Alesha sedikit mendongak. " Happy, thank you". Jawab nya. Rey balas tersenyum, lalu mengecup singkat kening gadis itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
REYZA ( Revisi)
Teen FictionReyza Axvel Addison, cowok dengan sejuta pesonanya. Seorang ketua geng motor sekaligus kapten tim basket di sekolah nya, membuat dia sangat di sengani dan di kenal seantero sekolah maupun antar geng motor. Rey yang memiliki sifat dingin dan cuek de...