#Author POV
Daren dan Leon sampai dirumah. Mereka tadi membeli 7 elemen stone dan Mana poison."Kalian dari mana?" Ucap Selena saat melihat tuan dan kakaknya baru saja masuk rumah
"Melakukan sebuah bisnis" jawab Daren
"Taruh sini" ucap Daren menyuruh leon menaruh box yg berisi barang-barang yang ia beli.
"Untuk apa batu-batu itu?" Bisik Selena pada Leon. Leon hanya menggeleng tidak tau tuannya itu mau melakukan apa.
"Leon bisa buat barier?" Tanya Daren sambil masih mengeluarkan barang-barang tadi. Barrier itu semacam penghalang atau pelindung.
"Iya"
"Tunggu untuk apa?" Selena parno sendiri kenapa tuannya itu bertanya tentang barier.
"Tenang lah Selena" Daren menggelengkan kepalanya.
"Tapi untuk apa?" Tanya Selena lagi.
"Apa ada ruangan yg tertutup dan jauh dari bangunan lain?" Tanya Daren mengabaikan pertanyaan Selena. Selena terlihat mendengus
"Em ada" jawab Leon agak ragu
"Bawa ini mari kita ke tempat itu" dan dengan ragu Selena dan Leon membawa tuan mudanya itu menuju sebuah gudang yg memang jauh dari bangunan -bangunan lainnya.
"Tunggu Daren sebenarnya apa yg akan kamu lakukan?" Tanya Selena saat melihat Daren yg langsung masuk kedalam gudang itu.
"Is diem ah liat aja" Daren lama-lama agak kesal karena Selena yg sangat khawatir padahal ia belum mulai melakukan apa-apa.
"Tapi.."
"Tenanglah Selena" Leon menenangkan adiknya itu.
Daren menggambar satu lingkaran besar dengan diameter kurang lebih 3 meter. Lalu ia juga membuat 7 lingkaran kecil yg berjarak 5cm dari lingkaran besar itu.
"Leon taruh Batunya disetiap lingkaran" Leon hanya menuruti ucapan Daren saja. Ia langsung menaruh Batu-batu yg berbeda warna itu pada setiap lingkaran.
Daren berdiri lalu berjalan mendekati Leon dan Selena.
"Mungkin ini akan menjadi pertemuan terakhir kita. Terimakasih atas kebaikan yg kalian berikan kepadaku" ucapan Daren tentu membuat Leon dan Selena terkejut dan langsung khawatir
"Apa sebenarnya yg akan anda lakukan" Selena bertanya dengan raut wajah yg amat sangat khawatir.
"Tidak ada. Hanya sebuah percobaan. Jika ini berhasil aku akan mengalami Awakend dan jika gagal mungkin aku akan mati" ucap Daren enteng
"APA ANDA GILA!!!!!" teriak Selena
"Tidak aku tidak gila. Ini harus ku lakukan jika tidak...
Mungkin masa depan akan tetap sama" ucap Daren melirih diakhiri.
"Apa maksudmu?" Ucap Leon.
"Sudahlah kalian tidak ingin aku mati kan?" Mereka berdua mengangguk lucu. Daren tersenyum.
"Maka lakukan perintahku dengan benar" ucap Daren lagi. Ia mengambil mana poison lalu masuk kedalam lingkaran tadi.
"Leon saat ke 7 batu ini menyala langsung aktifkan barier" ucap Daren. Leon hanya mengangguk sedangkan Selena hanya menangis tanpa suara ia khawatir.
Daren meneteskan mana potion pada ke7 batu itu tak lama kemudian batu-batu itu mulai menyala.
"BARRIER OF LIGHT" teriak Leon lalu sebuah penghalang berbentuk setengah lingkaran mengitari area sekitar Daren.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kesandung berujung Isekai (Hiatus)
FantasiIni cerita Gay jadi kalo homopoic pergilah kau dek bek bek bek bek..... Apa jadinya jika seorang anak SMA yg lagi ngedumel karena kesal setelah membaca sebuah novel sambil menendang-nendang kerikil malah berakhir tersandung dan terjun ke sungai lal...