Happy reading-!
Sekarang genrenya ikan yh.... Spy klian mw mkn ikan
Sebuah kapal cukup besar baru saja berhasil melewati ombak cukup besar dengan lancar. Hal itu membuat sebagian penumpang kapal terheran sebab hari cukup cerah untuk kemunculan ombak sebesar itu.
"Kapten, apa terjadi suatu masalah? Wajahmu seperti orang yang tengah menahan buang air" ujar salah satu awak kapal. Memang agak tidak punya rasa takutnya anak itu sehingga dengan berani menanyakan hal seperti itu pada kaptennya.
"Tidak juga, aku baru saja selesai buang air. Aku hanya berpikir, mungkin saja kapalku ini butuh dikurangi sedikit saja bebannya. Apa kau terpikir siapa atau apa yang harus aku buang?"
Anak buah kapal tadi terdiam, keringat sebesar biji jagung langusng bermunculan di keningnya. Menatap kaptennya dengan seksama sampai sebuah senyum lebar muncul di wajah yang menyebalkan itu.
"Bagaimana kalau Mark saja kapten, dia agak bodoh"
Jeno, sang kapten itu hanya bisa menahan amarahnya. Dalam hati ingin sekali melempar anak buah kapal berambut merahnya itu. Namun sayangnya anak itu termasuk cerdas, jadi ia mengurungkan niatnya.
"Kau ini...... SANA PERGI CARI KEGIATAN LAIN! JANGAN MENGGANGGUKU!"
Akhirnya anak dengan rambut merah itu pergi dengan perasaan dongkol. Padahal maksud hati hanya ingin perhatian sedikit ada sang kapten serta memberi saran, namun sayang ia malah di bentak.
"Dih, udah tua kerjanya marah-marah. Pantas saja belum menikah. Awas saja nanti si tua bangka itu jatuh cinta dengan ikan jelek" sumpahnya. Dan seketika petir menyambar di tengah hari siang itu. Membuat anak itu takut, bisa saja itu tanda dari Zeus bahwa doanya terkabul.
"Zeus? Memangnya aku percaya dewa apa" gumamnya sambil lanjut mengerjakan pekerjaannya.
Sang kapten hanya menatap sebal anak buah kapalnya itu. Sedikit kesal karena membawanya ikut serta dalam pelayaran kali ini.
"Kapten?"
"APA LAGI HAECHAN, JANGAN GANGGU AKU!"
Sedangkan anak buah yang baru saja menyapa itu terdiam. Kemudian segera menampar pelan pipi kaptennya.
Plak
"Sadarlah kapten, ini aku Mark. Aku hanya ingin menyampaikan bahwa kita akan beristirahat disini karena perairannya tenang"
Lalu anak itu juga langsung pergi setelah menampar dan mencetamahi sang kapten.
"Astaga, apa aku salah membawa anak buah?" Keluhnya kesal.
...
Jauh di dalam sana, di tempat belum terjamah manusia. Hidup segerombolan ikan kecil serta seorang mermaid lucu.
"Yang mulia, jangan jauh jauh" seekor lobster merah sibuk mengikuti mermaid muda yang cukup nakal itu.
"Kau berisik sekali, mau kuberi saus padang hah!"
Akhirnya lobster merah itu diam dan tetap mengikuti mermaid muda dan ikan kuningnya yang gendut.
"Hei kau kuning, jangan bawa nana main jauh-jauh. Kau di goreng manusia nanti baru tau rasa!"
"Eh, mana ada manusia makan aku, dasar bego"
KAMU SEDANG MEMBACA
ETHEREAL [Jaemin harem oneshoot]
FanficETHEREAL; sangat cantik dan menawan, kecantikan yang paripurna. Sesuai dengan tokoh utama kita, Na Jaemin. Book berisi kumpulan cerita Jaemin harem dengan para member NCT atau mungkin grup lain. [JANGAN PLAGIAT Y!] ⚠Attention⚠ Ini cerita bxb alias...