Hello! It's been a long time since I uploaded my story. hahaha happy reading everyone!
Husband rent
Itu adalah telfon kelima yang Jaemin terima hari ini. Tentu saja itu dari neneknya tercinta. Beliau yang kebetulan sedang berada di luar negeri akan pulang dalam waktu 1 minggu dan berharap sang cucu sudah memiliki seorang pendamping.
"Astaga maaaa, nana capek lo maa. Bilangin nenek dong, nana kan masih mau sendiri dulu"
Sang mama, Yulia hanya diam mengangkat bahunya acuh. Masih terlalu dini untuk meladeni si anak tunggal kebanyakan gaya itu.
"Udahlah dek. Cari aja kenapa, sewa kek. Apalah. Masa gaada gitu temenmu yang suka sama kamu. Emang kamu se gak laku itu apa" cerocos Simon, si kepala keluarga yang kebetulan baru selesai berolahraga.
"Ada sih pa, banyak malah. Cuma ya gitu"
Minggu lalu seorang wibu–Jaemin memanggilnya seperti itu, baru saja menawarinya untuk menjadi kekasih bohongan. Bahkan tanpa dibayar. Namun ada hal yang harus dilakukan Jaemin waktu itu.
"Jadi lo tinggal nyebut ini aja na. Gue tau suara lo itu aslinya gemes. Cuma ketutupan sama gaya lo yang sok cool aja" ujar Hendery siang itu.
"Apaan emangnya?"
"Araa araa aja na"
Tepat setelahnya ia langsung meninggalkan si wibu sendirian. Memang Hendery termasuk salah satu yang memenuhi kategori dari sang nenek. Selain berwajah bak pangeran negeri dongeng, asal usul keluarganya juga membuat sang nenek senang.
Selanjutnya juga ada juga Lee Jeno. Calon kuat lainnya selain Hendery. Cucu orang nomor satu di negeri itu menyukai Jaemin, yang kebetulan juga temannya sejak bayi.
"Ayo dong na. Gue ganteng, kaya, wangi, pintar juga. Udah tau lo semuanya. Sampai mood lo juga hafal. Gue juga udah mapan banget, bentar lagi mau gantiin Daddy, pas banget mau pemilihan. Nah gue yang tampan ini cocok bersanding sama lo yang cantik ini. Beuuh pasti langsung heboh. Gue juga jamin lo bakal–"
Belum selesai Jeno menyebutkan alasan mengapa ia cocok bersanding dengan Jaemin, ia ditinggal begitu saja tanpa adanya kejelasan.
Memang tidak ada ruginya jika harus menikah dengan Jeno. Namun ia tidak siap jika harus mendengarkan serentetan ceramah dari Jeno setiap harinya. Dan menurutnya Jeno nantinya akan terlalu menuntutnya menjadi seperti ini dan itu. Walaupun memang tidak akan ada orang ketiga di pernikahannya nanti, mengingat Jeno sangat patuh padanya.
Namun hidup sebagai pendamping dari seorang pejabat besar dan berpengaruh akan membuatnya sedikit tertekan. Meskipun nantinya ia akan menjadi kesayangan mertua, tetap saja hidup seperti itu akan ia hindari. Ia benci diatur.
Ada beberapa lagi kandidat yang kuat. Seorang dominan perempuan, Ryujin namanya. Anak tunggal salah satu rekan bisnis papanya yang merintis usaha tanpa menggunakan privilege keluarganya. Murni usaha dari 0.
Sempat terlintas dipikirannya karena saat itu Ryujin hanya meminta Jaemin dirumah saja menghabiskan uang. Sewaktu ingin menerima tawarannya, ia baru sadar bahwa wanita itu penyuka jengkol. Dan Jaemin sangat benci sayur bau itu.
Dan beberapa kandidat lain, seperti Renjun, Chenle. Bahkan adik kelasnya, Sungchan dan Jisung.
Benar-benar putus asa, akhirnya Jaemin memutuskan untuk istirahat sejenak dan mengunjungi sebuah cafe.
Dilain tempat, sorang pekerja paruh waktu tampak kesulitan sebab banyaknya pelanggan yang datang hari ini.
"Astaga, kepalaku bisa pecah" omelnya tanpa menyadari seorang pelanggan datang dan ingin memesan.
KAMU SEDANG MEMBACA
ETHEREAL [Jaemin harem oneshoot]
FanfictionETHEREAL; sangat cantik dan menawan, kecantikan yang paripurna. Sesuai dengan tokoh utama kita, Na Jaemin. Book berisi kumpulan cerita Jaemin harem dengan para member NCT atau mungkin grup lain. [JANGAN PLAGIAT Y!] ⚠Attention⚠ Ini cerita bxb alias...