ETHEREAL [Jaemin harem oneshoot]

Ayang (Sungjaem)

Happy reading-!

Renjun menatap aneh Jaemin yang kini tengah berbaring lesu di lantai kelas. Sebenarnya itu bukan pemandangan aneh lagi baginya. Tapi sekarang masalahnya Jaemin itu berbaring di depan pintu kelas dengan tas yang masih ia sandang.

"Bangun ih na. Kotor tau gak, masih pagi juga udah loyo aja. Lemah"

"Iya nana loyo lemah letih lesu lunglai karena gak di semangatin sama ayang huehuehue"

Renjun melangkahi Jaemin dan menggeretnya masuk ke kelas agar tidak mengahalangi yang lain.

"Abis liat apa hah di toktik?"

"Lihat video tentang ayang-ayang"

"Terus mau punya ayang?"

"Huumm, mau. Nana udah ganteng gini masa gaada ayang seeh?"

Renjun memijit pelipisnya, usianya masih muda tapi tingkat stressnya sudah seperti orang dewasa saja.

"Yaudah, bangun dulu. Nanti di kasih ayang"

"Beneran loh ya, Kalau gak nanti putus sama ayangnya baru tau rasa!"

"Iya iya, udah sana duduk di kursinya"

Jaemin pun kembali ke kursinya dengan semangat 45 karena sebentar lagi akan punya ayang juga dan meninggalkan Renjun yang harus memikirkan siapa yang harus ia tumbalkan untuk menjadi ayang bagi si Jaemin.

...

"Aduuuh perut nana sakit karena gak diingatin makan sama ayang"

"Aduuh nana dehidrasi karena gak diingatin minum sama ayang"

Begitulah keseharian Jaemin yang frustasi. Sudah 2 hari sejak janji Renjun padanya. Tapi ia belum juga menemukan sosok ayang yang pas untuknya.

"kenapa sih orang pada punya, nanakan mau juga. Nana kan ganteng, pintar baik dan tidak sombong"

Dug

Jaemin yang mendumel di sepanjang jalan tak sengaja menabrak seseorang yang sedang kerepotan membawa banyak buku.

"Ah elah, gara gara lo nih semua buku gue jatuh!"

Orang itu langsung marah-marah dan Jaemin cuma diam aja dan masih setia duduk dilantai melihat semua gerak gerik pemuda yang ia tabrak tadi.

"Malah bengong anaknya. Sakit ya tadi ketimpa buku?"

Jaemin cuma menggeleng disaat orang itu bertanya dan langsung berdiri dan lari menuju kelasnya.

"INJUUUUUUUNNN"

Jaemin yang baru masuk kelas langsung cari sahabatnya itu.

"Apa?"

"Nana udah punya ayang hohohoho!!!"

Renjun menatap sedih Jaemin, tokoh fiksi mana lagi yang ia halukan sekarang.

"Siapa na? Dari anime mana lagi dia?"

"Hussh bukan 2d injun. Orang beneran hwhwhw"

Renjun semakin kebingungan, siapa orang yang kurang beruntung itu. Kasihan sekali dia nanti harus menghadapi Jaemin yang unique ini.

"Siapa sih na? Ayo cerita sini"

"Gak kenal njun. Tadi dia nana tabrak. Tapi dia ganteng banget huhuhuhuhuuuuu. Tipe nana bangeet"

Sudah Renjun duga, harusnya ia dari awal tidak perlu repot-repot. Pasti nanti si manis itu bisa mencari ayang sendiri.

"Sudah saatnya kita melepasnya ke dunia luar sana njun, biar dia tau bagaimana rumitnya sebuah hubungan itu"