Hello everyone 🌈✨
Hope you like & happy reading
6 bulan kemudian..
Hari berganti hari, bulan berganti bulan. Usia kandungan Alesha kini sudah memasuki usia keenam.
Di kehamilan nya kali ini, ia tidak bisa terlalu banyak beraktivitas. Selain kandungan nya yang cukup lemah, ia mengalami morning sickness parah. Yang membuat nya hanya bisa tiduran di kasur.
Alesha pusing dan mual setiap pagi, tidak selera makan, sangat sensitif dengan bau, dan tidak ingin berdekatan dengan sang suami. Dan itu berlangsung selama tiga bulan kehamilan nya.
Membuat Rey cukup tersiksa dengan hal itu, namun ia juga tidak bisa berbuat apa-apa. Apalagi selama tiga bulan Alesha sangat sensitif dan mudah sekali terpancing emosi, sangat berbeda saat ia mengandung Alyssia.
Saat kehamilan Alesha menginjak usia ke empat bulan, baru wanita itu bisa melakukan aktivitas seperti biasa lagi.
Mual serta pusing nya juga tidak ada lagi, ia bisa mengontrol emosi nya, yang terpenting ia sudah mau berdekatan dengan sang suami.
Dan siang ini keluarga kecil itu akan pergi ke rumah alzam dan cashel, untuk menghadiri undangan tasyakuran atas kelahiran anak pertama anak mereka berdua.
Alesha dengan perut yang sudah semakin besar, tengah memakaikan putrinya baju.
Untung gadis kecil itu tidak rewel kali ini. Semenjak Alyssia tau dia akan memiliki seorang adik, gadis kecil itu menjadi lebih penurut, dan juga manja dari biasanya.
Jika sifat manja nya kumat,Alesha atau Rey harus banyak-banyak bersabar menghadapi sikapnya.
" Oke, udah cantik. Sekarang mommy mau ganti baju dulu, kamu tunggu Daddy di ruang tamu ya?".
Alyssia mengangguk. " Iya, mom". Jawab nya.
Gadis kecil itu beranjak keluar dari kamarnya, begitu juga dengan Alesha yang kembali ke kamarnya untuk berganti baju.
Lima belas menit kemudian ia sudah siap, Alesha mengambil tas nya, dan segera beranjak turun menyusul putrinya.
Sesampainya di lantai dasar rumah, Alesha melihat putrinya sedang menonton TV. Wanita itu beralih menatap jam yang melingkar di pergelangan tangannya.
" Udah jam segini, kok belum datang". Gumam nya yang sedang menunggu kedatangan Rey.
Sebab Lelaki itu ada di kantor sekarang, karena mereka ingin menghadiri acara alzam dan cashel ia pulang sebentar dan akan kembali lagi setelah nya.
Tin! Tin!
Suara klakson mobil membuat wanita itu menoleh. Alesha kembali menatap putrinya. " Cia, ayo Daddy udah datang". Panggil nya.
Alyssia menoleh, kemudian mematikan TV. Dan menghampiri ibunya.
Begitu keluar dari rumah, Alesha melihat Rey yang sudah berdiri di samping mobil. " Daddy!". Pekik Alyssia berlari kecil menuju sang ayah.
Rey berjongkok dan menangkap tubuh putrinya. " Cantik banget sih". Puji nya.
" Iya dong, cia gitu loh". Balas nya.
Alesha tersenyum kecil. " Kok lama?". Tanya nya. Rey mendongak, lalu kembali berdiri.
" Maaf ya, tadi macet".
KAMU SEDANG MEMBACA
REYZA ( Revisi)
Teen FictionReyza Axvel Addison, cowok dengan sejuta pesonanya. Seorang ketua geng motor sekaligus kapten tim basket di sekolah nya, membuat dia sangat di sengani dan di kenal seantero sekolah maupun antar geng motor. Rey yang memiliki sifat dingin dan cuek de...