KEYAKINAN HATI S2 (KINNPORSCHE)

Chapter 21

Pov Kinn

"Aku tidak ingin pulang ke mansion Kinn"

Porsche mabuk yg sudah setengah sadar seperti kebiasaan nya , aku terheran dia bekerja di bar tpi pada minuman yg beralkohol tidak kuat

Tem dan Jom sudah di kamar bawah , Pete sudah mabuk di gendong Vegas ke kamar bawah juga

"Vegas, aku ingin itu....."

"Pete, diamlah"

Vegas memukul pantat Pete dan masuk ke kamar

"Kalian berdua masuklah" kataku ke Porchay dan Neo

"Oh seperti nya aku akan pulang Khun Kinn, karena aku tidak membawa baju sekolah"

"Ah kau tidak menginap saja Neo ?"

"Tidak bisa Chay"

"Big, suruh pengawal mengantar nya"

"Siap Khun Kinn"

"Neo, kau pulang lah diantar"

"Terimakasih Khun Kinn" Neo berpamitan menunduk lalu melambaikan tangannya ke Porchay dan Porchay membalas

"aku sangat berterima kasih padamu phi Kinn"

"Mmm , cepatlah masuk"

"Apa phi Porsche terlalu mabuk" tanya Porchay karena kepala Porsche berada di meja

"Biar phi saja yg mengurus , kau tidur lah nong"

"Iya phi Kinn"

Porchay sudah masuk , dan aku melihat Kim yg pun sama dengan posisi Porsche

"Kim, bangunlah"

"Ah pergilah"

"Aish , noh"

"Iya siap Khun Kinn"

"Urus tuanmu dan bawalah pulang"

"Siap Khun Kinn"

"Khun Kim, ayo lah bangun"

"Noh, siapkan selimut ku" teriak Kim yg mabuk

Noh dan dua bodyguard lainnya membawa Kim ke mobil untuk pulang ke mansion

"Hey baby"

"Aku... Tidak ingin pulang...Kinn" dengan mata nya yg tertutup tapi hanya bibir nya yg berbicara membuatku ingin menciumnya

Aku menggendong nya di belakang punggung ku

"Peganglah yg kencang Porsche"

Sembari berjalan ke arah kamar Porsche

"Kinn, apa aku tidak pantas untukmu"

"Mengapa kau bicara seperti itu baby"

"Kau....ketua mafia..., apa kau tidak takut... Jika.. kau denganku...aku tidak bisa....memberimu keturunan Kinn...hiks hiks hiks"

Apa yg ada di pikirannya sampai bicara sembarangan dan sekarang menangis , aku meletakkannya di kasur dengan pelan tpi Porsche terus menangis kecil

"Apa kau hiks ... bersungguh...denganku Kinn...hiks..."

Aku tidak tahan dengan apa yg di bicarakan nya , aku mencium nya dan menghapus air matanya . Tidak lama Porsche tertidur dan akupun langsung tertidur.

Pov Pete

"Hah, dimana ini"

Aku bangun dan duduk melihat sekeliling yg sangat asing untukku

"Di kamar siapa ini ?"

Aku memeriksa selimut dan benar saja vegas melakukannya saat aku mabuk , jika aku wanita sudah hamil di buatnya