KETEMU?

824 46 2
                                    

Hal yang paling di takutkan Mawar akhirnya terjadi, Aurora yang sudah dia anggap seperti anak sendiri kini di culik

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hal yang paling di takutkan Mawar akhirnya terjadi, Aurora yang sudah dia anggap seperti anak sendiri kini di culik. Bahkan Aldi sendiri pelakunya. Mawar marah ketika mendengar kabar dari Nayla, gadis itu memberitahunya apa yang Noah katakan, namun ia tidak bisa berbuat apa-apa.

Benua hampir saja menangis jika Mawar tidak mengalihkan perhatiannya, bocah laki-laki itu sedih ketika mendengar kabar Aurora hilang, membuatnya marah namun terlihat lucu.

"Ibu, Nua mau makan," ujar Nua. Ia berjalan mendekati Mawar dengan tangan memegang gelas berisi sirup, Mawar melarangnya meminum sirup karena ia sedang batuk, namun Mawar tak bisa menolak ketika anak semata wayangnya itu sudah menangis.

"Ibu udah masak, ayo makan." Mawar menggandeng tangan kecil Benua, membawa bocah itu ke meja makan.

Wanita berbaju biru itu menyadari Benua piring yang sudah ia isi dengan nasi dan lauk, lalu mengambilkan segelas air putih.

"Bu, Kak Rora pasti ketemu kan?" Mawar tersenyum tulus. Ia mengelus rambut Benua sambil mengangguk.

"Pasti dong, makanya Nua jangan nakal, biar Kak Rora nya pulang," jawab Mawar. Benua mengangguk seraya menyendokkan makanan ke mulutnya.

Mawar mendadak heran ketika Benua tiba-tiba diam, biasanya sepanjang makan bocah itu selalu bercerita tentang sekolahnya, Mawar kembali mengelus puncak kepala Benua.

"Kenapa? Kok diam?" tanya Mawar. Benua menatap wanita itu dalam, membuat Mawar bingung dengan apa yang terjadi dengan anak laki-laki nya.

"Bu, tadi ada Bapak-Bapak nyamperin Nua," ujar bocah itu tiba-tiba. Mawar menoleh, Benua masih menatapnya seperti tadi.

"Terus Bapaknya bilang apa ke Nua?" tanya Mawar.

"Dia bilang, Dia Papa Nua." Mawar diam, wanita itu tak tahu harus merespon seperti apa. Benua melambaikan tangannya didepan wajah Mawar, membuat wanita itu tersadar.

"Masa sih? Nua salah denger kali." Mawar mencoba meyakinkan Benua bahwa pria yang mengaku sebagai Ayah dari anaknya itu adalah pria iseng.

"Dia ngomong dua kali Bu, Nua gak salah denger," jawab bocah itu kekeh. Mawar berdiri, meninggalkan Benua sendirian di meja makan. Wanita itu berjalan menuju kamar, sedikit terkejut dengan apa yang Benua katakan.

🪐🪐🪐

Noah tiba di depan gedung tua, ia memarkirkan mobilnya didepan pagar besi yang sudah berkarat, kemeja nya sudah terlihat kusut dengan wajah yang dipenuhi dengan amarah.

Noah datang sendirian, pemuda itu tak membawa bodyguard nya, sekalipun Arthur. Beberapa penjaga gerbang maju ketika melihat Noah masuk. Pemuda itu mulai memukul penjaga itu satu-satu, lalu masuk kedalam gedung.

Noah tersungkur ketika seorang pria memukulnya dari belakang, pemuda itu bangkit, sorot matanya terlihat tajam, ia berjalan mendekati pria tadi, menendang perutnya lalu berusaha mengambil alih posisi.

DESTINY [ SELESAI ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang