mine 19

4.6K 496 24
                                    

    Dua minggu sudah usia bayi jisung begitu pula dengan keadaan renjun, tapi haechan bersyukur setidaknya renjun ada sedikit perubahan dalam dirinya....

  Juga sejak mereka tau siapa orang yang sempat datang menemui mereka hingga mau tidak mau mark terpaksa menceritakan siapa dirinya sebenarnya dan kenapa renjun bisa bersama mereka, awalnya mereka tidak percaya namun mereka melihat sendiri perubahan pada bola mata milik mark sehingga mereka akhirnya percaya juga....

   Namun mark sendiri masih belum bisa percaya pada mareka semua, alpha itu masih takut mereka membocorkan identitasnya yang asli, karena sekarang mereka berada di dunia manusia dan mereka juga butuh bantuan dari manusia agar bisa beradaptasi dengan lingkungan mereka...

  Felix, hyunjin bahkan soobin juga mantan manager renjun juga sering datang hanya untuk memberikan makanan atau kebutuhan selama hidup di dunia mereka karena pasti sangat berbeda, di mana dulu setiap mau makan mereka akan pergi berburu dengan senang hati tapi disini mereka harus beli dan mereka juga tidak punya uang....

  Kadang semua teman renjun yang berada di dunia manusia juga ikut membantu mengurus jisung bahkan mereka sudah memasukkan chenle ke sekolah anak anak di sana....

  Seperti sekarang, malam ini mereka semua sedang berkumpul di ruang tamu ada haechan juga yang sedang membawa jisung karena bayi itu tidak mau tidur.....

"Ini kebutuhan kalian untuk seminggu ke depan, haechan kau sudah belajar cara memasak kan lewat hp yang aku berikan, jadi gunakanlah ini semua dan juga aku membeli stok susu untuk jisung dan perlengkapan lainnya, sebenarnya itu juga bukan sepenuhnya uangku tapi uang milik milik renjun yang masih belum terpakai sama sekali "ucap manager renjun pada mereka.....

" Tapi doyoung hyung, kita juga tidak bisa menggunakan uang renjun terus menerus karena itu pasti akan habis bukan "ucap soobin

   Doyoung tau, selama dia menjadi manager renjun, dia jarang sekali menggunakan uangnya....

" Aku sudah memikirkan itu, mark mulai besok kau akan bekerja di kantor agensi ku ada tempat yang pas untukmu, aku akui kalian memang memiliki kecerdasan di atas kami oleh sebab itu aku percaya kau bisa beradaptasi di sini, jadi apakah kau mau bekerja denganku "tanya doyoung sambil melihat kearah mark yang masih diam.

" Baiklah, bukankah aku harus hidup seperti manusia biasa sekarang, jadi aku akan belajar menjadi manusia biasa seperti renjun saat pertama kali di bawa ke dunia kita "hening sesaat hingga mereka mendengar suara teriakan yang berasal dari kamar renjun.....

Mereka saling pandang kemudian berlari menuju kamar renjun tapi mereka kalah cepat karena haechan dan mark sudah berada di kamar renjun.....

   Mark memandang jendela yang terbuka dengan angin yang berhembus sangat kencang tersebut....

"Bulan purnama" Gumam mark namun masih di dengar oleh mereka yang ada di sana....

   Jisung sudah berpindah gendongan dari haechan ke soobin karena haechan langsung melihat keadaan renjun yang sudah mengejang....

"Hyung tidak mungkin kan" Ujar haechan....

Mereka yang ada di dalam kamar tersebut dapat melihat dengan jelas bagaimana tanda yang ada di leher renjun menyala sangat terang bagaikan langsung terhubung dengan cahaya pulan purnama....

"Mark hyung aku tidak bisa melakukan ini sendiri tolong bantu aku"

  Mereka semua terdiam melihat bagaimana haechan yang mengeluarkan sihirnya demi membantu.....

"Gila aku baru pertama kali melihat sihir seperti ini, aku merasa ada di dunia harry Potter sekarang" Ujar hyunjin yang langsung dapat geplakan dari felix....

"Ini lagi serius bodoh" Ujar hyunjin....

   Mark masih memejamkan matanya sedangkan tangannya menggenggam erat tangan renjun yang dingin. ....

"Luna tenanglah, kendalikan dirimu" Ujar mark bagaimana pun mark harus bisa mendominasi pikiran renjun yang sedang di kuasai oleh jiwa lunanya....

"Alpha baik baik saja luna, kau harus tenang, ingat ada alpha kecil yang menunggu untuk kau peluk luna" Ujar mark....

   Mark berhasil menguasai pikiran renjun hingga renjun perlahan tenang namun haechan masih mengalirkan sihirnya....

  Setelah tenang akhirnya mereka dapat melihat mata yang selama dua minggu tertutup itu akhirnya terbuka...

  Renjun melihat sekitarnya yang sangat asing atau mungkin dia sudah lupa dengan rumahnya yang dulu....

"Renjun kau bisa mendengar ku" Renjun menoleh dan melihat haechan yang berada di sampingnya...

"Anakku alpha" Lirih renjun namun mereka masih bisa mendengarnya.. . .

   Haechan tersenyum dan menggenggam tangan renjun....

"Bayimu selamat renjun, dia sudah lahir" Ujar haechan...

  Namun renjun hanya memandang mereka bingung

  Haechan mengambil bayi mungil yang sedang mengemut jarinya itu dari gendongan soobin dan membawanya mendekat ke arah renjun dan segera ia letakkan bayi mungil itu di samping renjun....

   Bayi itu tanpak nyaman sedangkan renjun masih ragu dengan bayi mungil di sampingnya itu...
   Tangannya hendak mengelus rambut bayi itu yang sudah lebat tapi lagi lagi dia urungkan...

"Di mana alpha dan ibu? "

    Mark dan haechan terdiam bingung mau menjawab apa karena kondisi renjun masih lemah.....











   Kemarin agak sepi ya jadi sedih liat komennya hanya segitu....

Gk pp up tetap sesuai jadwal kok....

Jangan lupa komen dan vote ya😄😄

mate is mine ( End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang