mine 48

2.6K 258 33
                                    


   Lay sedikit terkejut saat melihat alpha nya datang dengan jisung yang tidak sadarkan diri di gendongannya...

  Tidak seperti biasanya, jisung hanya akan mendapatkan luka parah tapi tidak sampai membuatnya tumbang seperti ini, karena bagaimana pun juga tubuh jisung sangat kuat walau lukanya separah apapun...

"Alpha apa yang terjadi, kenapa sampai jisung seperti ini, sudah aku katakan jangan terlalu keras, kasihan dia" Ujar lay saat suho sudah meletakkan jisung di kamarnya.....

"Aku tidak tau, mungkin tubuhnya sudah sangat lemah setelah beberapa hari ini berlatih, tapi tadi dia sudah berhasil, dia sudah berhasil berkomunikasi dengan serigalanya sebelum tiba-tiba dia tidak sadarkan diri seperti ini" Ujar suho sambil melihat wajah jisung yang sangat pucat, tubuhnya sangat dingin sekali dan keringat masih membasahi tubuhnya....

"Aku akan mengobati punggung nya" Ujar lay kemudian pergi ke luar untuk mengambil air agar bisa membersihkan tubuh jisung....

  Suho hanya diam sambil melihat tubuh anak muda tersebut....

  Tak lama lay datang dengan chenle dan shotaro di belakangnya yang membawa kain dan juga air...

   Setelah selesai semuanya hanya diam menunggu sang pemuda membuka matanya....

"Bibi apa dia baik baik saja? " Tanya chenle karena sedari tadi pemuda manis tersebut sangatlah khawatir...

"Dia pasti baik baik saja" Ujar lay.....

  Namun tiba-tiba jisung terbangun seperti kesulitan bernafas sekarang...

  Suho langsung memangku tubuh anak itu....

"Hei nak, jangan di tahan berhafaslah" Ujar suho....

  Namun jisung seperti kesakitan bahkan mencengkram tangan suho dengan kencang....

  Lay dengan segera menggunakan sihirnya untuk membantu hingga beberapa saat kemudian akhirnya jisung bisa tenang....

  Suho kembali membaringkan jisung dengan hati hati, jisung kembali terlelap setelah tenang....

"Sepertinya ada yang memang ingin menghalangi ini semua, dan mempengaruhi pikirannya" Ujar lay sambil menatap jisung....

"Shotaro ambil kan kotak tang ada di kamar bibi" Ujar lay...

"Apakah sihir lagi bibi, tapi jisung sudah memakai kalung pelindung dari alpha" Ujar chenle...

"Itu masih belum cukup, pelindung itu melemah akhir akhir ini" Ujar lay sambil memasangkan gelang pada tangan jisung...

"Sebaiknya kita semua pergi, biarkan jisung istirahat dan kau chenle, temani jisung" Ujar suho

"Baik paman"









"Sial, kenapa gagal lagi aahh kk"

"Kau bodoh atau bagaimana, sudah aku katakan, anak itu tidak berada di kastil, dia sekarang berada di bawah pengawasan alpha suho dan si penyihir itu, dia dikirim ke bukit serigala oleh ayahnya sendiri"

"Diamlah dan bagaimana tugasmu"

"Oohh ayolah alpha, kau pasti tau, aku tidak pernah gagal bukan seperti dirimu"

"Apa maksud mu ? "

"Hahaha kau memang pantas di anggap bodo, kau tau kejadian 20 tahun lalu akan kembali terulang, manusia itu sekarang tengah mengandung bayi Wolfe yang pasti itu salah satu kelemahan jaemin, dan ingatlah bahwa anak itu tidak ada di kastil dan itu semakin mudah untuk kita mencelakai Luna mereka"

"Kenapa aku tidak berfikir seperti itu, tapi bagaimanapun kita tidak bisa langsung bergerak setidaknya sampai waktu yang pas" Ujar nya lalu segera berbalik namun....

"Kembalilah aku takut alphmu akan curiga"










    Gelapnya malam kini sudah berganti pagi, dengan tetesan embun yang sangat menyejukkan...

"Eeuugghh"

  Jisung mulai mengerjapkan matanya kala merasakan cahaya matahari memasuki kamarnya....

  Lantas jisung yang menyadari sudah pagi langsung bergegas hendak bangun tapi tubuhnya kenapa sangat lemas sekarang...

"Kamu sudah bangun" Ujar lay yang baru saja datang sambil membawa makanan dan ramuan untuk jisung....

"B bbibi aku kenapa? Tubuhku sangat lemas" Ujar jisung sedangkan lay hanya tersenyum....

"Tubuhmu butuh istirahat "

"T ttapi paman? " Jujur jisung tidak mau di cambuk lagi...

"Tenanglah, alpha menyuruhmu istirahat dua hari untuk memulihkan kondisimu jadi kau tidak perlu khawatir" Ujar lay sambil menyuapi jisung makan...

  Jisung sendiri tidak menolak karena tubuhnya benar-benar lemas....

"Katanya kau sudah berhasil bertemu dengan serigala yang ada di tubuhmu hhmm" Ujar lay...

  Jisung langsung mengingat serigala yang bernama Andy yang datang ke mimpinya....

"Itu kemajuan yang sangat bagus nak, ibu mu pasti senang, dan kau bisa segera bertemu dengannya, nah sekarang minum ini agar kau lebih enakan"

  Entah kenapa setiap jisung berhadapan dengan lay, jisung sama sekali tidak bisa menolak, dia akan selalu menurut....

  Tapi jisung merasakan ada yang aneh dengan tubuhnya tapi dia tidak tau....

mate is mine ( End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang