"Chenle~ah! Apakah jisung masih mengurung dirinya di dalam kamar, ini sudah hampir satu tahun dia tidak mau keluar" Ujar haechan.....
"Seperti masih imo tadi pagi aku mengantarkan makanan untuknya dan sama dia hanya menatap keluar jendela tanpa mau keluar dari kamar itu, sepertinya jisung masih merasa bersalah" Ujar chenle.....
Sedangkan mark dan haechan mengernyitkan alisnya mendengar penuturan dari chenle....
"Bukannya luna dan alpha selamat, lalu untuk apa dia masih mengurung diri seperti itu" Ujar mark....
"Apa kau lupa Hyung jisung memang berhasil menyelamatkan pack ini bahkan membunuh alpha bodoh itu tapi dia begitu terkejut saat mengetahui salah satu adiknya yang harus di korbankan agar kekuatan itu bangkit, renjun pernah bilang jisung merasa di sangat bodoh dan lemah hingga tidak bisa membangkitkan kemampuannya sendiri dan harus di bantu sengan nyawa salah satu adiknya, bahkan jisung masih tidak berani menatap renjun jika renjun mengunjunginya" Ujar haechan...
"Tapi biarkan saja aku akan mengatakan ini dengan renjun lagi nanti" Ucap haechan....
"Eemmm paman imo aku tidak melihat luna sedari tadi, kalau alpha pasti sedang mengecek pack kita kan bersama paman jeno? " Tanya chenle penasaran pasalnya dia tidak mendengar celotehan dari bayi mungil yang usianya belum genap satu tahun itu.....
"Nah itu kau tau bukan jika alpha pergi bersama jeno maka renjun sekarang berada di rumah jeno bermain bersama ayden dan putra karina itu junxi karena jika haruto yang disuruh menjaga junxi yang ada serigala kecil itu sudah menghilang, dia sudah bisa berubah mangkannya renjun yang jagain" Ujar haechan....
"Pantesan kastil serasa sepi sekali" Ujar chenle....
"Astaga ayden itu daun sayang jangan di makan, kau sudah makan tadi, astaga apa aku harus membawa mainan dari dunia manusia supaya dia bisa menggigit nya? Astaga junxi JUNXI DIMANA KAMU SERIGALA KECIL!! Teriak renjun saat tiba-tiba balita berusia tiga tahun itu hilang dari pandangannya...
Aauuu uu uu
Renjun berhenti mendengar suara serigala kecil dari balik pintu....
"Kau masih terlalu kecil untuk bisa melolong, lebih baik anak kecil ini membuat tubuh serigala mu besar dulu karena aku takut kau akan terinjak oleh serigala dewasa disini" Ujar renjun....
Astaga seharusnya renjun menjaga mereka di castil saja tadi karena pasti haechan dan chenle akan membantunya, kalau begini dia juga yang pusing....
"Baiklah anak anak lebih baik kalian ikut luna ke castil kita main di sana tapi kalian harus tidur dulu" Renjun membawa putranya ayden di gendongannya dan karena junxi sudah bisa berubah shif walau masih serigala kecil jadi renjun membiarkan junxi mengikutinya dari belakang saja yang penting dia mengawasi.....
"Semuanya sudah selesai jaem! Ujar jeno...
Kini kedua alpha itu sedang berada di bukit yang di bawahnya terdapat air terjun yang asri....
" Ya! Bukankah akhir yang indah "ujar jaemin sambil terkekeh pelan...
" Hhmmm lalu bagaimana dengan posisimu, kapan kau akan menurunkannya pada jisung? "Ujar jeno...
" Entah, aku hanya menunggu putraku benar-benar siap untuk mengemban tugas ini, bukan karena paksaan, tapi dari pada membahas itu seharusnya aku yang bertanya padamu, apakah kau menyesal merawat junxi yang jelas jelas bukan putramu "ujar jaemin sambil menatap jeno sekilas....
" Dulu memang di awal aku membencinya bahkan ingin membunuhnya tapi benar kata renjun, dia tidak bersalah dia pantas mendapatkan kehidupan yang lebih baik dan didikan yang lebih baik agar tidak seperti orang tuanya "ujar jeno sambil tersenyum....
" Hhmmm apa kau mau ikut, aku tiba-tiba ingin berburu "ujar jaemin kemudian bangkit di ikuti jeno....
" Baiklah siapa yang pertama dapat buruan hari ini, ayo kita bertanding "mereka berdua lalu pergi dengan bentuk serigala mereka masuk kedalam hutan.....
Wkwkwkkwk ngakak banget tau gak baca respon kalian di komen......
Kena prank semua kan.....
Abis sepi komennya sih 🤣🤣
Sekali lagi maaf ya....
Ini udah beneran end kok kalau ini, happy ending aja kasian jaemren ku....
Mau epilog gak.....
Kalau mau epiloknya sama bonus chapter nya hhmmm 🤫🌚🔞🔞
KAMU SEDANG MEMBACA
mate is mine ( End)
FantasyDisaat moon goodness sudah menentukan waktunya, maka saat itu pula kau tidak akan bisa lari dari ku. "aaahhhkkkk" "mine" krekk
