GAK PART 10

33.8K 3.7K 172
                                    

HALO SEMUAA..
APA KALIAN MASIH SETIA MENUNGGU KETUA INI UPDATE !!!

UDAH SIAP BACA, OKE DEH
GAS KEUUN !

JANGAN LUPA VOTE YAA

***

Mobil Farhan memasuki halaman rumah yang terbilang cukup besar, megah juga luas. Asha yang menyadari ada yang berbeda sampai menyembulkan kepalanya ke luar untuk memastikan apakah Farhan salah masuk tempat.

Didepan sana, Asha mekihat ada seorang laki-laki memakai jaz hitam rapi seperti memang sudah menunggunya dengan Farhan. Asha memicing sesaat, kemudian kembali masuk, menatap Farhan.

"Ini dimana? Bukannya kamu ajak aku pulang ke apartement?." Tanya Asha.

"Kita sekarang ada di rumah utama."

Asha terdiam sejenak, "Rumah utama?" Ulangnya tidak mengerti maksud dari utama.

"Rumah mama."

Asha melebarkan matanya, "Maksudnya ini rumah mama kamu?" Tanya Asha memastikan.

Farhan mengangguk bergumam.

Asha menggigit ujung kukunya cemas, "Kenapa kamu bawa aku kesini?"

Farhan mengerti kecemasan Asha, "Gak perlu takut. Tidak akan ada apa-apa, Oke." Ucap Farhan menenangkan. "Ayo turun."

Baru saja Asha ingin membuka pintu mobil, ternyata pintu sudah terbuka terlebih dahulu. "Silahkan, Nona." Suruhnya sopan. Ternyata laki-laki yang didepan sana tadi sudah beralih di samping mobil Farhan.

Asha mengangguk tersenyum canggung, "Terima kasih."

"Lexa..." Panggil Farhan. Lexa -Supir pribadi sekaligus orang kepercayaan papanya yang masih mengabdi di keluarganya- kini, Lexa di beri kepercayaan untuk menjaga mamanya.

"Ya, Tuan muda." Lexa menghampiri Farhan.

"Tambah penjagaan." Titah Farhan yang segera di angguki oleh Lexa.

"Baik, Tuan muda."

Farhan menarik lengan Asha lembut, membawa gadis itu masuk ke dalam.

Asha tak berhenti menoleh kesana kemari, bingung juga campur takjub betapa besarnya rumah yang di pijakinya saat ini. Sesaat Asha teringat rumahnya yang juga hampir sama besarnya.

"Jadi rindu rumah." Gumam Asha pelan.

Farhan tersenyum tipis, meski gumaman kecil Farhan masih mendengar.

"Selamat malam, Ma..." Sapa Farhan saat berada di ruang tamu.

"Farhan !!!" Kagetnya, "Akhirnya kamu inget rumah juga." Omel mamanya.

Farhan meringis kecil mendengarnya. Fatimah -mama Farhan- memiringkan kepalanya guna ingin melihat siapa yang berada di balik tubuh putranya.

"Ayo sapa mama." Bisik Farhan pada Asha yang sedang bersembunyi di balik tubuhnya.

"Aku malu." Cicit Asha menarik-narik pelan kaos Farhan.

"Sha..."

Akhirnya mau tidak mau Asha menuruti. perlahan, Asha keluar dari balik tubuh Farhan. Tersenyum ke arah Fatimah dengan sopan.

"Hay tan-- eh ma, eh--" Saking bingungnya Asha tidak tahu harus menyebut apa, Asha melihat ke arah Farhan.

"Panggil mama aja." Jawab Farhan yang mengerti kebingungan Asha.

"Maa..." Lirih Asha hati-hati. Sesaat Asha merasakan gelayar hangat di dalam hatinya, sudah lama Asha tidak menyebut nama seorang ibu dengan sebutan mama.

MY GIRL / Gadis Koala ( sudah Terbit )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang