Beberapa bulan kemudian, hari H dimana Yeoul akan melahirkan. Yeoul menghubungi Yoongi namun tidak diangkat-angkat. Akhirnya Yeoul menghubungi Ibu Yoongi dan Jimin, seketika itu Ibu Yoongi datang untuk membawa Yeoul kerumah sakit. Sementara itu dikantor Yoongi melihat mandu menghubunginya berkali2.
"wae?" batin Yoongi mencoba menghubunginya lagi namun tidak diangkat.
Yoongi melihat pesan dari ibunya.
"Segera kerumah Sakit, Yeoul akan melahirkan"-Eomma-
Yoongi segera menuju rumah sakit, dirumah sakit sudah ada ibu dan adiknya Jimin. Melihat Jimin dia memasang wajah tidak senang.
"Eomma apa anakku sudah lahir?"-Yoongi-
"Anii, sepertinya dia menunggumu, Yeoul memanggilmu terus kaaa masuklah"-Yoongi eomma-
"Neeee" Yoongi segera masuk kedalam ruang bersalin.
"Anda suaminya?"
"Neee"-Yoongi-
"Anak anda menunggu anda sepertinya, dia tidak mau keluar pak" canda dokter.
"Jagii appo hikss"-Yeoul-
"Gwenchana,aku temani" kata Yoongi mencium kening Yeoul.
Setelah berusaha sekuat tenaga dan didampingi Yoongi akhirnya Yeoul melahirkan Putri cantiknya. Yeoul menangis terharu, begitu juga Yoongi terharu ketika Yeoul menangis.
"Wae? kenapa menangis?" kata Yoongi sambil mengusap air matanya.
"Aniii, aku menangis bahagia. Kenapa jagi juga menangis?"-Yeoul-
"Aku juga menangis bahagia" sambil mengecup kening Yeoul.
"Ibu ini anaknya" kata perawat yang sudah membersihkan bayinya.
"Cantik"-Yoongi-
"Seperti aku kan?"-Yeoul-
"Aniii,seperti Jimin" kata Yoongi tanpa sadar.
"Aniii, dia seperti aku"-Yeoul-
"Mianhee, iya seperti kamu. Biar aku yang memberi nama"-Yoongi-
"Geure terserah kau"-Yeoul-
"Izinkan aku menamainya Min Yeeji" kata Yoongi, Yeoul hanya memandang Yoongi tahu apa maksud dari namanya.
"Kalau kau tidak setuju tidak apa-apa"-Yoongi-
"Terserah kau"-Yeoul-
"Biar aku beri tahu ibu pasti ibu sangat menanti cucu cantiknya ini" kata Yoongi berlari menuju keluar.
"Eomma, eomma pasti senang cucu eomma perempuan dia sangat cantik eomma" kata Yoongi, Eommanyapun segera menghampiri Yoongi.
"Jinjja? bolehkah eomma masuk?"-Yoongi eomma-
"Neee" kata Yoongi, eommanyapun masuk ke dalam ruangan. Nampak Jimin duduk terdiam. Yoongi mendekatinya.
"Kau tidak mau melihat anakmu?"-Yoongi-
"Bolehkah Hyeong?"-Jimin-
"Tapi jangan pernah mencoba mengambilnya, aku tidak akan membiarkannya" kata Yoongi kembali masuk, Jiminpun mengikuti Yoongi. Didalam ibunya nampak bahagia menggendong cucu pertamanya.
"Aigoo Yeopotaa"-Yoongi eomma-
Jimin hanya berdiri sambil melihat putrinya dari jauh.
"Wae? kau tidak mau menggendongnya?" tanya Yoongi mendekati Yeoul.
Jimin mendekati putri cantiknya. Matanya meneteskan air mata.
"Kau mau menggendongnya nak?"-Yoongi eomma-
"Bolehkah eomma?"-Jimin-
Eommanya memberikan bayi itu kepada Jimin. Jimin menggendong purtinya dengan hati-hati. Jimin menangis ketika melihat putrinya sangat cantik dan Lucu. Yeoul memandang Yoongi yang berada disampingnya.Yoongi mengisyaratkan matanya kalau tidak apa-apa.
"Aku sudah memberikan dia nama, Min YeeJi. Ji dalam namanya adalah namamu, bagaimanapun kau ayah bayi itu. Tapi aku tidak mengizinkannya dia memanggilmu ayah. Ketika dia besar jangan pernah menyuruhnya memanggil ayah kepadamu. Aku ayahnya."-Yoongi-
"Dan setelah ini aku akan menikah dengan nunnamu, Jangan sampai kau mengganggu kami lagi. Sekali lagi kau mengganggu kami kau akan benar-benar ku bunuh"-Yoongi-
"Geumanhe" kata Yeoul dengan bahasa bibirnya.
"Baiklah Hyeong, tapi selalu izinkan aku menemuinya kapanpun"-Jimin-
"Aku mengizinkanmu, kau boleh menemuinya saat aku berada dirumah"-Yoongi-
Sebulan Setelahnya Yeoul dan Yoongi resmi menikah. Mereka masih tinggal dirumah Yeoul, karena Yeoul sudah nyaman berada disini.
Tiga Tahun kemudian
Yeeji sudah menjadi gadis kecil yang cantik.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Yeejiaaa" panggil Yoongi membangunkan Yeeji.
"Appa?" kata yeeji mengelus wajah Yoongi.
"Bangun, mandi eomma sudah menyiapkan sarapan"-Yoongi-
"Aku ikut appa kerja saja, biar bertemu dengan Jin samchoon dan Jungkook samchoon"-Yeeji-
"Andwee"-Yoongi-
"Ya sudah nanti biar Yeeji yang mengantar minuman pesanan appa"-Yeeji-
"Biar appa yang mengambilanya saja" kata yoongi menggendong Yeeji untuk memandikannya.
"Anii Yeeji saja yang mengantar"-Yeeji-
"Appa tahu kau hanya ingin bertemu samchoon kan?"-Yoongi-
"Heehehee" kata Yeeji tertawa.
"Kau bilang appa yang paling tampan tapi kenapa kau tergoda dengan samchoon?"-Yoongi-
"Hehehee, karena appa milik eomma Yeeji tidak suka dengan milik orang lain"-Yeeji-
"Yaah siapa yang mengajari seperti itu?"-Yoongi-
"Kata eomma tidak boleh memiliki sesuatu yang dimiliki orang lain"-Yeeji-
