My Beloved Oppa!

18;; Kami adalah Kekasih

...

Hari ini yang ku rasakan berbeda.
Benar-benar berbeda.

Sejak pagi entah mengapa bibirku ini terus mengembang dengan langkah riang memasuki gerbang sekolah. Biasanya, sih, sebenarnya setiap pagi aku memang selalu bersemangat untuk pergi ke sekolah, tapi semangatku untuk hari ini sangat berbeda.

Karena apa?

Aku menyadari bahwa diriku sudah punya pacar. Iya, Kim Taehyung. Lelaki itu sekarang resmi menjadi kekasihku.

Ashiaaappp.

Akhirnya, aku bisa punya pacar juga di SMA!

"Hayooo!" mendadak seseorang membuatku terkejut dan aku membalas memukulnya.

"Yaaa bisa tidak jangan mengagetkanku!" kesalku pada Mingyu yang kini malah tertawa terbahak-bahak.

"Habisnya kau terlihat senang sekali hari ini," ujar Mingyu yang melangkah menaiki tangga bersamaku.

"Darimana kau tau?" jawabku mengalihkan pandangan.

"Tentu saja, dari belakang saja aku bisa tau. Kau berjalan seperti ini..." Mingyu berjalan mendahuluiku sambil menirukan ku yang berjalan seakan menggoyangkan-goyangkan pinggul membuatku memukulnya lagi, "YAAAA!"

Mingyu tertawa lagi.

Kami kembali berjalan memasuki koridor kelas dua saat tidak sengaja berpapasan dengan Taehyung yang hendak menuruni tangga.

"Selamat pagi, Seonbae." Taehyung lebih dulu menyapa Mingyu sembari membungkukkan badan yang di balas Mingyu ramah. "Oh, selamat pagi juga, Taehyung-a."

Taehyung beralih melihatku lalu tersenyum. Aku juga membalas tersenyum sampai Taehyung berujar membuatku malu, "Bagaimana tidurmu semalam, Chagiya?"

Otomatis saja Mingyu langsung menoleh padaku karena mendengar pertanyaan Taehyung seperti itu.

"Yaaa apa maksudnya..." Mingyu tidak meneruskan karena kini Taehyung sudah lebih dulu menjawab, "Aku dan Joohyun berpacaran."

"HAH?!" Mingyu mendadak malah berteriak membuatku membekap mulutnya.

"Yaaa bisa biasa saja tidak?"

Mingyu menyingkirkan tangan ku dari mulutnya, "Tapi, kenapa bisa kalian... Lalu, Jungkook? Sejak kapan kalian... Ah, ini membuatku pusing!" Lalu, Mingyu berjalan duluan menuju kelas meninggalkan aku dan Taehyung yang hanya memandangi lelaki itu dengan aneh.

"Kenapa dengan dia?" ujarku yang membuat Taehyung tertawa.

"Mungkin karena Mingyu Seonbae pikir Noona akan jadian dengan Jungkook Seonbae bukannya aku." jawabnya.

"Begitu." balasku, "Tapi, kenapa malah dia yang repot."

"Ah, Noona."

"Hm?"

Taehyung memajukan langkahnya lalu memberikan ku sebuah kotak berwarna merah jambu dengan pita putih yang cantik, "Ini."

Aku menerima lalu hendak membukanya, Taehyung langsung mencegahku, "Nanti saja bukanya, Noona."

"Eo, wae?"

"Itu.. sebenarnya hadiah untuk kelulusanmu, tapi ingin ku berikan sekarang." ujar Taehyung.

"Yaaa kenapa memberikannya sekarang kalau ini untuk kelulusanku?" Protesku membuat Taehyung menggaruk kepalanya karena mungkin bingung dengan alasannya. Aku tersenyum dan memukul lengannya, "Araesseo, araesseo. Terima kasih, Taehyung-a. Aku akan menyimpan ini dulu sebelum kelulusan."

"Kenapa Taehyung?"

"Ha?" Aku tidak mengerti.

"Maksudku, kenapa Noona masih memanggilku hanya dengan nama?"

"Yah, itu 'kan namamu, jadi..."

"Tidak, Noona. Sekarang kita harus memiliki panggilan lain." Protes Taehyung.

Aku mengerutkan kening, "Panggilan lain?"

Taehyung mengangguk antusias, "Seperti aku tadi memanggilmu Chagi dan Noona memanggilku Oppa, bagaimana?"

"Ah, itu..." aku tidak tau harus menjawab apa, karena memanggil dengan sebutan itu membuatku merasa canggung karena ini pertama kalinya juga, namun saat melihat Taehyung yang antusias membuatku tidak bisa memprotes malah mengangguk, "A-araesseo, O-Oppa."

Taehyung langsung membulatkan mata dengan ekspresi cerah saat aku mengatakan itu padanya, kemudian lelaki itu kembali memajukan langkahnya semakin dekat dan mengacak-acak rambutku pelan. "Sampai ketemu nanti saat makan siang, Chagiya."

Hal itu sukses membuat wajahku memerah. Lalu, Taehyung beranjak pergi yang sebelumnya sempat memegang tangan ku.

●

ASTAGA!
Noona benar-benar memanggilku Oppa!
Akhirnya, aku bisa mendengar dia memanggilku Oppa!
--Kim Taehyung—

☀️☀️☀️