15 [flashback]

351 48 4
                                    

Dua hari setelah mereka kembali...

Tok tok tok..

"Biu..sayang...ayo makan.."Seru mama build.Hari ini ia akan meluangkan waktu untuk menemani build.Sudah lama ia tak berbincang dengan anaknya.

Clek..build membuka pintu, ia tersenyum lalu mulai memeluk sosok ibunya.

"Mama...maafin biu ya ma"Ujar build,ia terisak memeluk erat sosok ibunya itu.

"Sayang..anak mama kenapa nangis hum?cup cup jangan nangis dong, katanya biu udah besar..jadi gaboleh nangis.."Ujar mama build, ia membelai rambut anaknya penuh kasih sayang.

"Dan kamu gaperlu minta maaf sayang... seharusnya mama yang minta maaf sama kamu..maaf mama selalu ngekang kamu..maaf mama selalu bikin kamu ga nyaman...mungkin mama terlalu khawatir sama kamu karna mama jarang punya waktu..mama ga sadar anak mama udah dewasa...lihat anak mama udah lebih tinggi dari mama haha kamu udah tumbuh jadi laki laki yang tampan...walau mama banyak pekerjaan sesibuk apapun dan sesukses apapun harta mama yang paling berharga cuma kamu sayang...mama cuma mau kamu jadi yang terbaik...mama ga akan ngekang kamu lagi..kamu boleh jadi diri kamu sendiri."Ujar mama build,ia menangkup pipi build menyeka air matanya.

"Maaf maa,biu suka ngebantah mama..padahal mama lakuin semuanya juga buat biu..biu terlalu pentingin rasa gengsi.Biu baru sadar kalau ternyata biu beruntung bisa jadi anak mama,ga semua orang punya keluarga lengkap,maafin biu ya ma.."Ujar biu, mama build mendekat lalu mengecup kening anaknya itu.

Cup..

"Gapapa sayang.. udah ayo makan..mama sendiri loh tadi yang masak.."Ujarnya,build sedikit heran pasalnya ia tak pernah melihat sosok ibunya itu memasak.

"Mama bisa masak?"Tanya build.

"Bisa dong...ayo cepat keburu dingin nanti"ujar mama build, mereka pun pergi ke Ruang makan bersama.

Sosok lelaki dengan setelan jas lengkap telah duduk disana menunggu build dan mamanya.

"Papa...papa belum berangkat?"Tanya build, biasanya saat ia terbangun kedua orang tuanya sudah berangkat bekerja dan yang mengurusnya adalah seorang pembantu yang telah bekerja bertahun tahun menjaga build dari bayi...hingga build sudah menganggapnya sebagai Ibu keduanya.

"Kenapa?papa gaboleh sekali sekali sempatin sarapan bareng?"ujarnya.

Build senang akhirnya dapat berkumpul kembali dengan keluarganya.

Build
Aku senang bisa berkumpul kembali dengan keluargaku.Namun disisi lain aku juga berfikir bagaimana kabarnya apa dia akan baik baik saja?terlepas bagaimana dia tidak pulang seharian,pasti bundanya akan sangat marah.Apakah dia makan dengan baik..huft..kenapa aku terus memikirkannya.

Bayang bayang kejadian malam itu juga terus menghantui fikiranku.Aku sudah tidak bisa berfikir jernih lagi.

"Ekhem.. build..papa mau bicara sama kamu"Ujar papa,tiba tiba saja wajahnya menjadi serius.Apa aku berbuat salah?atau..apa papa tau apa yang kulakukan bersama Bible.

"Ini masalah serius, papa sudah tau - "

"Maaf pa..biu ga bermaksud ngelakuin itu..emm Bible ga salah kok pa jangan apa apain Bible..tolong..."Ujarku.

"Kamu ngomong soal apa?bukan itu yang mau papa bahas"

"Eh..maksudnya?jadi papa belum tau?"Tanyaku, papa sedikit memincingkan alisnya.

"Memangnya apa yang papa belum tau,dan kamu rahasiakan?"tanyannya,aku terdiam sejenak."em..ga ada kok pa"

"Hah..yasudah papa lanjutkan, Build... papa sudah tau siapa dalang dibalik kecelakaan kamu."

Biblebuild•||•swapped soul Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang