5

5.4K 470 18
                                    

Taehyung bersandar pada kursi penumpang menatap orang disampingnya yang sedang mengemudi.
" Terimakasih kak Yong Hoon, didepan ada halte aku turun disana, kakak ku sudah menunggu" Yong Hoon menoleh menatap wajah cantik pemuda yang tak sengaja hampir di tabraknya tadi, ingin marah karena kecerobohan yang akan merugikannya,  begitu melihat siapa orangnya Yong Hoon berubah haluan menjadi panik dan segera menarik sicantik dalam mobilnya.

" Tadi kenapa kau terlihat buru-buru seperti dikejar hantu" ujar Yong Hoon sambil kembali menatap kedepan arah jalan.

' hantu?, Bukan hantu tapi dia bisa membuat orang menjadi hantu gentayangan' batin Taehyung

" Tae?" Taehyung berjengit pelan saat namanya disebut.

" Tadi aku hanya_"

" Jangan bilang bermain petak umpet dan bingung sembunyi kemana lalu nekat berlari kearah jalan" potong Yong Hoon membuat Taehyung tertawa terbahak-bahak.

" Tidak begitu juga kak, bukan selamanya aku bermain petak umpet, tadi aku sedang menghindari seseorang, jadi ya karena panik, malah ingin mengantar nyawa dimobilmu" jelas Taehyung, Yong Hoon menganguk

" Itu mobil kakak mu?" Tanya Yong Hoon saat mobilnya berhenti tepat dihalte yang Taehyung sebutkan. Taehyung mengangguk lalu tersenyum tipis dan pamit.

Yong Hoon masih ditempat melihat seorang pria tinggi tampan keluar dengan tergesa memeluk Taehyung singkat, Taehyung memberikan sebuah kunci mobil kepada orang lain, lalu si pemuda tadi mengiring Taehyung masuk dan Tak lama mereka pergi.

" Dari pada kakak, lebih cocok kekasih" gumam Yong Hoon, lalu pergi

" Aku yakin yugyeom mengetahui tentang pemuda yang menculik mu kook" eunwoo berujar sambil menuangkan wine kegelas. Jungkook yang memang tidak mempercayai tapi memilih pura-pura percaya, dia akan mendapatkan apa yang diinginkan tak terkecuali si pria manis itu.

Jimin dan jaehyun melihat kearah eunwoo lalu mengangguk, mereka sudah lama bersama menjadi sahabat, hal tipu-menipu bukan hal sulit bagi mereka ketahui.

" Aku ada cara yang akan membuat yugyeom akan jujur" ujar Jimin Sambil menyeringai. Jungkook ikut tersenyum tipis sangat tipis.

" Jadi bisa ceritakan apa yang terjadi?" Tanya Namjoon, keduanya kini berada disebuah restoran ruang VVIP, Taehyung melanjutkan makan siang yang sempat tertunda.

Taehyung mengelap bibirnya dengan serbet( napkin), menatap kakaknya serius dan mulai menceritakan bagaimana tingkah konyolnya yang salah menculik orang.
Namjoon mendengar dengan seksama tanpa menyela cerita sang adik,  raut wajah Taehyung berubah seiring dengan alur cerita yang terjadi, gugup saat mengetahui dia salah orang, lalu ketakutan saat dikejar dicafe tadi dan tertawa bahagia saat berhasil mengecoh.

" Terus waktu aku mau hubungi kakak, hampir saja menjadi korban tabrakan dan kebetulan yang sipengemudi kenal jadi dia menawarkan bantuan, lalu mengirim pesan pada Kaka untuk menunggu ku di halte tadi" Taehyung bercerita panjang lebar.

" Kakak akan memperketat pengamanan informasi mu " Namjoon berujar serius, selama ini dia sendiri yang membuat keamanan untuk menjaga informasi keluarga mereka, dengan anugerah Tuhan memberikan otak jenius lagi cerdas. Apalagi indentitas sibungsu KIM yang teramat di rahasiakan, bukan tanpa alasan semua bermula dari sebuah keluarga yang begitu obsesi untuk bisa menjadi salah satu bagian keluarga KIM dengan jalinan pernikahan.

Satu keluarga terobsesi pada Kim Taehyung.

Lanjut ke dua beradik kakak yang sedang bergibah ala sultan.

" Tae dengar kakak baru beli pulau lagi, iyakah?" Taehyung menatap kakaknya penuh keingintahuan, mana tau nanti si kakak peka ngalihin satu surat kepemilikan pulau cantik menjadi namanya.

MENCULIK BOS MAFIA(✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang