10

4.5K 408 13
                                    

Kediaman JEON sedang heboh-heboh nya yang disebabkan oleh sang nyonya besar yang sedari tadi sibuk memasak untuk acara makan malam, sang kepala keluarga yang selesai bekerja memutuskan pulang awal untuk istirahat,
Boro-boro istirahat malah diseret kedapur bukan untuk membantu masak, cincang bawang. Melainkan untuk mendengarkan ocehan cerita sang istri yang begitu semangat menceritakan orang yang bernama ' Taehyung ', Taehyung ini lah, Taehyung itu lah, Taehyung begini, Taehyung begitu. Untung cinta kalau tidak disumbat itu mulut pakai blender.

" Papi tau? Taeh_"

" Tidak  sayang" jawab Sehun sambil memutar botol selai roti dimeja, bosan.

Luhan menoleh menatap suaminya kesal,
" Makanya dengar jangan dipotong dulu." Sehun mengangguk saja biar cepat sungguh Sehun butuh sesuatu untuk membuat istri tercintanya diam, jadi dengan menanggapi berharap cerita itu segera berakhir hingga istrinya diam tenang. Tapi sepertinya tidak akan ada akhirnya, bukan hanya menceritakan tentang hal yang terjadi tadi, istrinya sudah menghalu dengan bercerita membayangkan wajah cucunya hasil gabungan jungkook dengan Taehyung-taehyung itu.

Jungkook yang memang memilih untuk tetap dirumah setelah pulang dari menemani sang ibunda tercinta berbelanja plus modus ke calon mantu. Kini turun berjalan kearah dapur mengambil botol air mineral didalam lemari pendingin, " anda sangat bucin ya pak Sehun." Ucapnya saat melihat sang ayah yang sedang bertopang dagu dengan tangan kanan, tangan kiri membuat pola abstrak dimeja makan.
Sehun yang sedang menikmati kebosanannya menoleh kearah suara sang anak sulungnya yang sedang menarik kursi meja makan disampingnya.
" Sekarang ucapkan apapun yang kamu mau, akan ada hari dimana kamu jadi budak cinta tingkat akut, dan pada saat itu papi mu inilah yang akan bertepuk tangan dengan meriah," balas Sehun, jungkook tersenyum remeh, " papi mengutuk ku?"

" Anggaplah seperti itu."









Lain halnya di kediaman KIM

" Kak gyu,,,, ikut," rengekan yang sedari tadi Mingyu dengar dari bibir adik sepupunya,

" Tae, jangan ganggu Mingyu," tegur Baekhyun, dengan wajah masam nya Taehyung melepaskan pelukannya di badan Mingyu yang sedari tadi pasrah digelantungi nya.

" Mama Tae juga mau ikut," ujarnya sambil menatap Baekhyun memelas.

" Untuk saat ini Taetae tidak bisa ikut, kan ini perdana kakak jumpa sama keluarganya, nanti kalau pertemuan pertama lancar kakak akan ajak Tae kesana untuk berkunjung bagaimana?"
Taehyung mengangguk-angguk saja.

" Makanya cari pacar, Jangan kelamaan jomblo, papa cariin nolak." Taehyung menatap sengit papanya yang entah darimana datangnya sudah duduk santai dengan tangan merangkul pinggang mamanya.

" Jangan begitu pa, nanti dia kabur lagi" tegur Baekhyun Memukul paha Chanyeol pelan.

" Ah papa lupa ma, nanti ada yang main kabur-kaburan lagi,"

" Papa mama!!" Teriak Taehyung kesal.

" Siapa yang ngajarin teriak begitu ke orang tua Kim Taehyung!" Taehyung tersentak karena suara lantang kakaknya Kim Namjoon yang berdiri tegap tidak jauh dari ruang keluarga dengan tangan menenteng tas kerja.

Taehyung menunduk menyembunyikan wajahnya, suara teguran yang begitu lantang terdengar seperti membentak membuatnya takut, Taehyung adalah orang kuat berurusan dengan orang lain tapi tidak dengan keluarganya, hatinya akan menjadi serentan kaca, akan menjadi sosok cengeng.

" Papa mama Tae minta maaf karena Udah Gak sopan," ucapnya pelan dengan kepala masih menunduk menyembunyikan matanya yang mulai berkaca-kaca.

Baekhyun dan Chanyeol merasa bersalah juga karena menggoda Taehyung membuatnya kelepasan meneriaki mereka berakhir ditegur sisulung.

MENCULIK BOS MAFIA(✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang