*Maaf atas typo pada penulisan dan pada postingan twitter
Semenjak video cover milik Mark ter upload. Dunia langsung gempar. Malah, banyak yang mengatakan bahwa Mark bisa memiliki peluang untuk masuk ke tim vocal. Videonya trending di Youtube. Namanya pun trending di twitter. Tapi, dia tidak memperdulikan hal itu. Dia entah lah, dia tidak bisa menjelaskannya.1 minggu sudah terlewati oleh Mark.Tapi, tidak ada perkembangan tentang dia dan Taehyun. Seseorang masuk ke kamarnya. Dan, Mark membalikkan badannya lalu mata nya membola karna mendapati Yuta memegang botol kecil berisi pil blockersnya.
Yuta berjalan keluar dan langsung di kejar oleh Mark. Taeyong mengikuti Mark dan Yuta.Namun, diam diam Johnny masuk dan memeriksa sekitar hingga matanya mendapati 1 surat yang bertulisan Lab Korean. Johnny mengambilnya lalu membuka surat itu lalu membaca isi nya. Johnny terkejut bahkan sampai membolakan matanya. Dia memandang pintu keluar lalu menatap surat itu sekali lagi. Astaga !
"Hyung, kembalikan obat ku !," ucap Mark. Yuta menggelengkan kepalanya. Tangan Mark mengepal. Dan, tanpa sadar Mark menatap tajam ke arah Yuta
"Maka, jelaskan pada ku apa ini ?," ucap Yuta dengan tatapan yang lurus nan tajam miliknya. Biasanya Mark akan berkata jujur pada nya setelah ia memberikan tatapan seperti ini. Namun, tidak. Mark mengepalkan tangannya dan menatap jauh lebih tajam darinya.Tiba tiba saja obat di tangan Yuta berpindah tempat dari tangan Yuta ke tangan Johnny. Johnny menatap Yuta dan menggelengkan kepalanya. Kemudian, Johnny membalikkan badannya dan berjalan kearah Mark lalu memberikan botol obat itu. Mark menerima nya dengan baik.
"Apa itu ? Kau baik baik saja ?," tanya Johnny dengan nada yang halus dan wajah yang khawatir. Mark mengambil botol obat itu. Mark mendongakkan kepalanya lalu menganggukkan kepalanya. Saat Yuta ingin protes, Johnny menatapnya tajam lalu Yuta duduk di sofa dengan emosi tertahan.
Johnny kembali membalikkan badannya lalu memegang kedua pundak Mark.Mark menundukkan kepalanya. Lalu, Johnny memeluk pelan tubuh Mark. Tangis Mark pecah. Johnny mengusap kepala manusia subak itu. Dan, Mark menjauhkan dirinya dari Johnny dan mendongakkan kepalanya untuk menatap hyungnya itu.
"Ini obat meredakan stress, hyung," ucap Mark pada Johnny. Johnny terdiam begitu pun dengan Yuta dan Taeyong. Lalu, Mark segera pergi dari sana saat menerima pesan dari managernya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝓓𝓔𝓢𝓣𝓘𝓝𝓨
أدب الهواة"Ketika kamu dipermainkan oleh takdir. Jangan merasa sedih. Karna, kamu akan mengerti suatu saat nanti. Bahwa, takdir bukan ingin mempermainkan mu. Tapi, takdir ingin membuat mu mengerti tentang dunia ya baru ini,"