Hi everyone!!
Apakabar? Sehat selalau ya!!
●Happy Reading●
"Besok lo wisuda?" Tanya Hilda yang sedang makan siang bersama Zaltana.
Zaltana mengangguk "Anter gue beli kebutuhan nya" ucap Zaltana, Hilda mengangguk.
"Bokap lo dateng?"
Zaltana mengedikkan bahunya "Terserah sih, mau dateng apa nggak nya juga" ujar Zaltana "Ya harusnya datengkan? Liat aja besok" lanjut Zaltana.
"Kalau calon Suami lo?"
Zaltana tersedak mendengar kalimat yang keluar dari mulut Hilda. Hilda terkekeh lalu memberikan minumannya pada Zaltana "Hati-hati" ucap Hilda lalu tertawa kecil.
"Kenapa? Padahal itu pertanyaan biasa aja deh" goda Hilda, membuat Zaltana memutarkan bola matanya malas.
"Oiya, lo nikah abis wisudakan?"
Zaltana mengedikkan bahunya "Tunangan dulu gak sih? Gue belum siap kalau nikah" ucap Zaltana "Gue takut"
Hilda menggelengkan kepalanya "Jangan takut, gak semua cowok kayak Om Herry yang selingkuh dan suka kasar sama anaknya, Ren cowok baik Zal" ucapan Hilda memang benar.
Zaltana tak pernah melihat Ren main fisik kepada Raizan. Zaltana tak pernah juga mendengar masa lalu Ren yang memainkan banyak cewek. Apa Ren cowok baik untuknya?
●🦋●
"YES, besok wisuda!" Teriakan itu berasal dari Kendrick yang keluar dari Gedung Pertemuan.
"Lo pada ngira wisuda gak sih? Gila gue masih muda udah mau jadi Dokter aja" ucap Kendrick "Nanti kita nikah ya!" Ajak Kendrick kepada Giselle.
Kalimat yang baru dilontarkan Kendrick itu membuat Zaltana ketawa lepas "Kalian? Gak salah? Dua Tuhan tuh gak baik loh" ucap Zaltana lalu menepuk bahu Kendrick "Drick, pilih Tuhan lo apa Giselle?"
Kendrick terdiam, kepalanya menggeleng "Sorry ya?" Ucap Kendrick kepada Giselle, Giselle hanya mengangguk sembari tersenyum, walau hati nya sakit.
Kenapa ia harus jatuh cinta dengan Kendrick yang sangat berbeda dengannya? Kenapa?
"Habis lulusan, lo kemana Sell?" Tanya Zaltana kepada Giselle.
Giselle tampak berpikir dahulua "Em..mungkin ke Gereja dulu pagi-pagi" ucap Giselle "Kenapa?"
Terdengar helaan nafas dari Kendrick "Dengernya aja bikin gue sakit hati" ucap Kendrick lalu ia tertawa kecil.
Zaltana menepuk pundak Kendrick "Berdo'a ke Allah, pasti dikasih jalan-Nya" Kendrick hanya mengangguk.
Giselle terkekeh "Jangan gitu deh, gue traktir kalian aja, gimana?"
Zaltana menggeleng, "Hilda udah nunggu gue didepan" ucap nya.
Mata Giselle membulat, "Seriusan? Ada Hilda? Gue duluan, bye!" Selesai mengucapkan itu, Giselle dengan cepat ke tempat parkiran.
"Pacar gue itu, cantikkan?" Ucap Kendrick.
"Iya, temen gue emang cantik" jawab Zal "Ayo susul mereka!"
●🦋●
"Udah lama banget kita gak ketemu" ucap Hilda yang mengobrol dengan Giselle.
Giselle terkekeh "Gimana pekerjaan lo?" Tanya Giselle.
KAMU SEDANG MEMBACA
RENJANA [TAMAT]
Teen FictionSeorang CEO muda yang bertemu dengan gadis cantik, pintar dan juga memiliki sifat dewasa. Renjana Bastien Clifton, atau sering di sebut Tuan Ren merupakan anak terakhir yang harus membangun dan meneruskan kerjaan Almarhum Papa nya. Ditemani seorang...