Entah bagaimana untuk menjelaskan perasaan Taehyung kali ini. Mimpi indah yang dia alami terasa sangat nyata sampai membuatnya lupa akan realita hidupnya. Melihat Seokjin yang tersenyum mengejek adalah hal yang biasa, tapi kali ini dia kembali merasa sakit hati.
"Kau harus banyak minum vitamin dan jangan terlalu pilih-pilih soal makanan, aku berusaha merawatmu dengan baik demi bayi itu" Seokjin menyelesaikan ucapannya sembari mengusap perut Taehyung yang sudah membuncit.
Umur kandungannya sudah berjalan 20 minggu, waktu terasa begitu sangat cepat bukan? Taehyung sendiri juga tak menyadari hal itu, yang dia lakukan selama ini hanya tidur dan makan. Gejala kehamilannya selalu membuatnya repot karena dia harus mengurus dirinya sendiri. Banyak perubahan yang terjadi pada tubuh Taehyung selain perutnya yang membesar tentu saja. Dia terlewat kurus.
Taehyung hampir menolak semua makanan yang diberikan Seokjin padanya, dia hanya akan makan saat benar-benar kelaparan itu pun hanya secukupnya saja. Darah? Dia tidak meminumnya sama sekali, rasa tebakar pada tubuhnya karena tak pernah meminum darah sudah menjadi temannya saat ini. Bisa dibilang Taehyung mati rasa.
Dia tidak menginginkan bayi ini, tidak bisa lebih tepatnya. Karena bayi ini akan lahir, hanya untuk menjadi sebuah hidangan pelepas nafsu. Banyak hal yang dia lakukan untuk mengugurkan bayi ini namun semuanya seolah tak berguna. Dia meminum vitaminnya terlalu banyak dengan cara mengumpulkan pil itu sedikit demi sedikit, dia juga pernah tak memakan apapun selama satu minggu selain air. Dan itu hanya berujung pada Taehyung yang tubuhnya semakin lemah, sehingga Seokjin membuatnya makan dengan paksa menggunakan selang NGT. Seokjin juga semakin sering memberikannya suntikan penambah imun, dan tentu saja vitamin.
Ini membuat Taehyung gila. Setiap malam dia akan mendengar kerumunan faked vampir itu menggodanya didepan pintu dan membicarakan hal yang menganggu Taehyung. Perihal siapa yang akan memakan bayi ini pertama kali. Pada awalnya darah Taehyung selalu diambil satu kantung setiap hari, darah itu dibagikan kepada petinggi perkumpulan ini. Seokjin yang memberitahunya, hingga kegiataan itu berhenti karena Seokjin tak mengetahui sama sekali tentang darah Taehyung yang diambil. Dia justru memberitahu Taehyung untuk mengatakan apapun yang dilakukan orang-orang tanpa sepengetahuan dirinya. Taehyung sudah masa bodoh akan hal itu. Semakin banyak mereka mengambil darahnya semakin cepat juga dia mati.
Kaki Taehyung yang patah telah kembali pulih seperti semula, dan itu terjadi belum lama ini. Sekarang kakinya dirantai dengan gelang besi yang melingkar erat tepat diatas mata kakinya, ada jarum-jarum panjang dalam gelang itu untuk mengunci rapat anggota tubuh yang dipasangkannya. Dan tentu saja, kaki Taehyung harus tertusuk jarum-jarum itu agar gelangnya benar-benar terpasang dan dia tak dapat melarikan diri atau melepas gelang itu. Setiap pergerakan kecil yang Taehyung lakukan membuat tulang kakinya ngilu. Tapi sekali lagi, itu bukan masalah besar untuk Taehyung. Sudah dibilang Taehyung telah mati rasa.
Selama Seokjin mengetahui tentang kehamilannya ini, Seo Joon hyung jadi tak pernah datang lagi ke tempat penjaranya. Ruangan ini memang tempat penjara untuk Taehyung. Pernah Taehyung bertanya tentang keberadaan kakak sepupunya itu pada Seokjin, tapi dia tak berniat menjawab sama sekali dan justru selalu mengalihkan pembicaraannya. Taehyung jadi geram sendiri, lalu tanpa sadar membentak kakak kandungnya itu. Seokjin tak marah sama sekali, dia hanya tersenyum lalu pergi meninggalkan Taehyung.
"Hanya butuh sekitar 3 bulan lagi bukan untuk lahir? Karena dia akan lahir sebagai laki-laki aku pikir akan membesarkannya terlebih dahulu" Seokjin kembali tersenyum dengan masih mengusap perut Taehyung.
"Lalu kau akan menyuruhnya menusuk orang sana sini untuk menghasilkan keturunan juga?" Ketus Taehyung.
"Kau pintar Taehyungie, dengan begitu kau hanya akan menjadi makananku seorang"
KAMU SEDANG MEMBACA
THE MEANING OF YOU II KOOKV/KOOKTAE
VampirosKarena, Aku membutuhkanmu. Kau takdirku. Kau segalanya untukku dan pada akhirnya Aku mencintaimu. That's The Meaning Of You #KOOKV AREA