mommy and daddy axel.

474 39 0
                                    

Para para sobat sobat awjiw tetew
Diseson 2 mau pake lo-gue and
Atau masih sama aku kamu.

Wajib komen tidak karena 1 episode lagi akan tamat wakakaka tapi ada season 2 nya yang watashi gabung.

No revisi......

Aku menatap axel yang sedang menatap menjumus kenetra ku. Aku sih biasa aja ditatapnya tapi dia natep kok kaya ngga biasa.

Cup.

"Hmp." Aku melipat mulutku kedalam tentu tidak bisa dikenai oleh axel. Aku mentapnya menantang.

Main main dek?

Arti dari tatapan ku hahaha. Aku menggerasakan rahangnya terdengar bagaimana gigi gigi itu bertemu dan bertumbuk. Kasihan.

"Udah deh xel. " Ucapku menepuk bahunya. "Mending kita masak mie ngga si? " Tanyaku lagi menatapnya.

Axel tak bergeming langsung saja dia menarik tengkukku dan kembali aku sudah siap melipat bibirku kedalam.

Kukira akan bibir big no ternyata keleher.

"Cok kamu nafsu sama yang punya gunung jangan batang. " Ucapku menepuk bahu axel dan mendorongnya keras sampai terpisah terbukti dia melepas tautan dengan kulit leherku.

Dia meludah disamping sepatunya.
"Sampai mana kamu dengan jalang itu? " Tanya nya deep voice kembali

"Weh anjing ni anak ngatain besti kesayangan tercinta anak holkay jalang. "

Aku menatapnya datar tak Terima lah besti baik hati ku dikatai jalang tapi harus ditahan.

"Ngga Terima? udah sampe mana? " Tanya nya menatap ku dari atas sampe bawah.

Pasti lah dia tahu aku habis pelukan dll sama si angel orang bau badanku aja kaya angel gimana ngga? Mandi pake sabunnya, samponya, aduknya terus ditempelin lagi.

Udah udah bau angel banget ini mah.

"Besti el. " Ucapku tersenyum kecut.

"Ingat kamu hanya milikku. "

"Stop xel mending kita keapart kasian leo pasti kelaparan. " Ucapku mengalihkan topik.

Rasa orang ketauan selingkuh aja. Aku menatap axel heran lalu menepuk nya.
"Ngga usah bercanda masih sore. " Ucapku setelahnya dia langsung menarik ku masuk kedalam lift yang berada di parkiran tersebut.

Aku fine fine aja nanti malam kudu begadang ini.

Aku menatap tanganku yang digenggam axel dia kayanya ngambek aku tertawa pelan dalam hati entah mengaoa terlihat lucu sampe pengin gampar.

Kita masuk kedalam apartemen dilihat lei sedang duduk disofa menatap siaran TV dia menatap axel yang datang leo terlihat menatapku sinis juga. Emang itu anak gay kayanya. Biarin urusan sangkut pautnya apa juga denganku toh.

Aku langsung duduk disofa saat axel memutuskan untuk pergi kearah kamarnya

"Kabar baik le? " Tanya ku mengangkat alis menggodanya.

"Emang gue lele? " Tanyanya dengan memutar bola matanya.

"Lo dari mana kok bau si angel? " Tanya nya curiga.

"Abis olahraga kasur. " Jawabku gamblang yang sengaja kukerasakan volumenya memang axel baru keluar dari kamarnya.

"Ril? Pantes lo tadi bolos dibayar berapa? Ngga cukup uang dari axel ck ngga tau diri lo. " Ucapnya aku bukannya terpancing emosi malah tertawa terbahak bahak.

Anathan [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang