Salah Paham

1.2K 179 19
                                    


Happy Reading.

....

Park Jihoon langsung menoleh menatap ke arah abangnya. Dia tidak mau menerima kehadiran Choi Hyun Wook di rumahnya, karena lelaki itu bukanlah orang baik. Itulah pendapat Park Jihoon.

"Apa yang dia lakukan di sini?" tanya Park Jihoon kepada abangnya yang sedari tadi sedang berdiri ditengah-tengah mereka.

Park Daniel mendekat ke arah Park Jihoon sembari merangkul pundak sang adiknya. "Dia Choi Hyun Wook, bodyguard, sekaligus teman abang yang akan melindungimu mulai detik ini," jelas Daniel kepada Park Jihoon.

Dengan ekspresi tak suka Park Jihoon melepaskan tangan abangnya dari pundaknya. "Aku tidak memerlukan bodyguard ataupun perlindungan! Jadi lebih baik abang suruh dia pergi dari rumah ini." Park Jihoon langsung menolak rencana abangnya mentah-mentah. Setelah tahu kalau bodyguardnya adalah Hyun Wook.

"Jihoon-ah ...."

"Aku bisa melindungi diriku sendiri. Jadi lebih baik abang tidak usah ikut campur dalam urusanku," ujar Park Jihoon bersiap untuk pergi dari ruangan ini.

Namun ucapan yang dikeluarkan oleh Park Daniel berhasil membuat langkah Jihoon berhenti di tempatnya. "Baiklah. Jika kau tidak setuju dengan pendapat abang untuk menjadikan Choi Hyun Wook bodyguard, maka bereskan semua barang-barangmu. Karena mulai hari ini kau harus tinggal di apartemen bersamaku," kata Daniel kepada Park Jihoon.

Mendengar ancaman abangnya membuat Park Jihoon kesal. Dia sebenarnya tidak suka tinggal bersama Park Daniel karena lelaki itu sangatlah cerewet dan mengatur seluruh kehidupan Park Jihoon.

Jika Jihoon tinggal bersama Daniel bisa gila dia mendengar seluruh aturan-aturan yang selalu di ucapkan oleh lelaki itu. Belum lagi larangan abangnya untuk pergi malam--- tidak.

Park Jihoon tidak mau melalui hal sulit itu, karenanya dia lebih memilih tinggal di rumah kedua orangtuanya. Toh, rumah ini sering kosong daripada berisi.

Jadi Park Jihoon bisa bebas melakukan semuanya. Palingan dia hanya akan menahan diri jika-- kedua orangtuanya kembali dari perjalanan luar negerinya. Selebihnya ... dia bebas.

Namun jika Daniel memaksanya untuk tinggal bersamanya. Bisa-bisa Jihoon kehilangan kebebasannya.

Park Jihoon tampak sibuk berpikir.

Sehingga dia tidak menyadari kalau abangnya terlihat tersenyum ke arah Choi Hyun Wook. "Bagaimana?" tanya Daniel memecahkan keheningan yang sudah terjadi.

Park Jihoon menatap abangnya, lalu dia juga menoleh melihat ke arah Choi Hyun Wook. "Baiklah, aku mau menerimanya sebagai bodyguardku," ucap Park Jihoon dengan wajah terpaksa.

Park Daniel langsung berjalan ke arah Park Jihoon. Dia mengacak rambut adiknya sembari berkata, "Anak, baik," ucap Daniel sambil tersenyum, lalu berkata, "Kalau begitu mulai malam ini Choi Hyun Wook akan tinggal bersamamu. Dia juga akan melindungimu selama 24 jam, jadi kau harus terbiasa. Apakah, kau mengerti?" titah Park Daniel.

Park Jihoon mengangguk.

Sedangkan Choi Hyun Wook hanya tersenyum ke arahnya. Setelah itu Daniel mulai menunjukkan di mana lelaki itu akan tidur. Daniel juga menjelaskan tugas apa saja yang harus dia lakukan selama bekerja bersama Park Jihoon.

Sungguh.

Park Jihoon tidak suka bertemu dengan lelaki bernama Choi Hyun Wook itu. Sebab semasa sekolah dahulu, hubungan di antara mereka benar-benar berjalan sangat buruk.

Jadi tidak ada alasan bagi mereka berdua untuk saling tersenyum saat bertemu.

Akan tetapi, abangnya malah dengan pede-pedenya membawa lelaki itu ke sini. Sehingga, Park Jihoon tidak bisa melakukan apapun.

Setelah Daniel menunjukkan semua tugas Choi Hyun Wook. Dia pun pamit dari rumah ini dengan wajah tenang.

Sedangkan Park Jihoon masih berdiri di ruang tamu sembari menatap lelaki yang sedang berdiri di depannya.

Mata mereka saling beradu seolah ada aliran listrik di antara mereka. Namun Park Jihoon langsung memutuskan pandangannya dan berniat untuk pergi meninggalkan Choi Hyun Wook di ruang tamu seorang diri.

Akan tetapi, lelaki itu malah menahan tangan Park Jihoon dan menariknya mendekat. Sehingga membuat tubuh mereka beradu dengan cukup kuat. "Apa yang kau lakukan?!" seru Park Jihoon sambil berusaha mendorong tubuh Choi Hyun Wook menjauhinya dengan tangan kirinya.

Tapi Choi Hyun Wook malah semakin menarik tubuh Park Jihoon mendekat. Lelaki itu bahkan memeluk pinggang Park Jihoon untuk menahan tubuh sang empunya nama berada dalam dekapannya. "AKU HANYA INGIN MELIHAT. SEBERAPA TAMPAN LELAKI YANG SUDAH BERANI BERSELINGKUH DENGAN KEKASIHKU!" seru Choi Hyun Wook dengan wajah terluka.

 SEBERAPA TAMPAN LELAKI YANG SUDAH BERANI BERSELINGKUH DENGAN KEKASIHKU!" seru Choi Hyun Wook dengan wajah terluka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TBC

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


TBC.

Love Above The Wounds Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang