MINE - 27

3.2K 94 0
                                    

"ALEX!"

Teriakan seseorang mengalihkan perhatian dua sejoli yang sedang saling tatap menatap itu, kening allena mengenyit menatap seorang perempuan dengan pakaian terbuka datang menghampiri nya.

"Hai Alex apa kabar" sapanya tersenyum senang.

"Seperti yang kau lihat" balas Alex acuh.

"Kau tahu aku sangat merindukanmu " ucap perempuan itu penuh heboh.

"Aku tidak"

Senyum yang tadi mengembang langsung luntur saat pria itu mengucapkan kalimat tersebut, tiba-tiba pandangannya beralih pada sosok gadis disamping pria itu. Matanya memincing dan memerhatikannya dari atas hingga bawah.

"Kau- pasti adik nya Alex kan?" Tanya perempuan itu menebak.

Saat ingin membalas pertanyaan perempuan itu, Alex sudah lebih dulu menyelak ucapannya.

"Dia kekasih ku" timpal Alex menatap datar perempuan itu.

Allena yang mendengar jawaban gadis itu langsung melototkan matanya dan menoleh langsung ke arah pria itu.

Kekasih? Sejak kapan, pikirnya membatin.

"Tidak, kau pasti bercanda kan?" Ucapnya terkejut.

Alex menaikkan satu alisnya ke atas. " Apa wajah ini terlihat becanda nona Jessica?"

"Ta-tapi.."

"Jika tidak ada yang perlu dibicarakan saya izin masuk ke dalam dulu" timpal Alex langsung menggandeng tangan allena dengan erat.

Lalu ia langsung meninggalkan perempuan bernama Jessica itu dengan wajah penuh keterkejutan, pandangannya berubah tajam saat menatap sosok gadis yang berani lancang menggandeng tangan itu.

Lihat saja nanti, aku akan melenyapkan mu!. Pikirnya membatin.

Sedangkan di sisi lain alex masih tetap setia melingkarkan tangannya pada pinggang allena, mereka memasuki rumah megah itu bersamaan. Membuat sepasang mata lain saling menatap mereka dengan tatapan kagum, terkejut dan iri saat melihat posisi allena, lampu warna warni serta musik menyambut kehadirannya.

Allena yang tak tahu harus berbuat apa hanya memerhatikan sekitarnya saja, banyak tatapan tak suka dari wanita-wanita lain padanya membuat gadis itu merasa tak nyaman. Ingin sekali allena melepaskan pegangan tangan itu dari pinggangnya, tapi nyalinya terlalu takut untuk melakukan itu.

Langkah Alex berhenti saat posisinya sudah berada dipojok sofa, membuat gadis itu ikut berhenti dan menatap dengan bingung.

"Kenapa kita ke sini tuan?" Tanya allena.

Alex tak menjawab ia hanya menatap allena sejenak.

"Tunggulah disini, aku akan menyambut mereka" ucapnya beralih menatap dua sejoli ditengah meja itu.

Tatapan allena ikut beralih menatap pandangan yang dituju Alex barusan, terlihat sepasang suami istri tengah berdiri sambil tertawa.

"Jangan pergi kemana pun atau aku akan menghukum mu!" Ancam Alex lalu pergi meninggalkan allena sendirian.

Allena bingung harus melakukan apa saat ini, apa lagi di kelilingi orang-orang tak kenal disekitarnya. Bahkan Alex pergi meninggalkan kan.

"Nona dasya!" Panggilan itu mengalihkan tatapannya ke belakang.

Terdapat seseorang laki-laki bertubuh tinggi menjulang ke atas tengah menghampiri dan menatapnya, laki-laki itu tersenyum dan berdiri di hadapannya.

"Kau juga di sini rupanya?" Tanya laki-laki itu membuat allena bingung.

Mine Is Extraordinary Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang