Saat halilintar dan Arnav mendengar itu..mereka berdua Lantas Terkejut bukan main , mata mereka berdua lantas terbuka lebar kala mendengar pernyataan dari Thorn
"A.. Apa y..yang kau maksud Thorn? " tanya Halilintar dengan nada terbata bata .. Ia sangat terkejut kala mendengar pernyataan dari adik polosnya itu
"T.. Thorn.. Tidak tau!?.. T.. Tadi.. S.. Saat Thorn dan.. L.. Lain- la.. Lainnya berbicara.. D.. Dengan A.. Abang Blaze.. S.. Secara.. T.. Tiba tiba.. A.. Abang blaze l...Langsung berteriak.. D..dan l.. Lantas mengusir kami.. S.. Semua.. " kata Thorn dengan suara yang gemetar sambil mengeluarkan sedikit air mata Dari Pelupuk matanya
"I.. Itu t.. Tidak mungkin!?" kata Arnav dengan nada tidak percaya
"Blaze..tidak.. M.. Mungkin melakukan.. I... Itu.. Ia saja.. B.. Baru.. M.. Mempelajari.. B.. Beberapa emosi.. T.. Tidak mungkin.. Ia akan mengamuk.. S.. Seperti itu"guman Arnav.. Namun dapat di dengar oleh Halilintar dan Duri
Keheningan pun melanda Mereka bertiga.. Namun itu tidak bertahan lama.. Baru beberapa detik mereka berlayar kedalam pikiran mereka
Secara mengejutkan tiba-tiba terdengar suara teriakkan yang berasal dari dalam ruangan tempat Blaze dan lainnya berada
" PERGI!?.. PERGI KALIAN DARI SINI!?.. APA KALIAN TIDAK PUAS!?.. KALIAN SUDAH MEMBUAT HIDUPKU HANCUR!?.. APA INI BELUM CUKUP HAH!?"
Saat mendengar itu tanpa menunggu waktu yang lama lagi.. Halilintar, Arnav dan Thorn lantas memasuki ruangan tempat blaze dan lainnya berada dengan perasaan Khawatir
//ruangan Blaze//
Terlihat Blaze yang sedang memadang kearah saudara saudaranya dengan Tatap membunuh.. Tangannya ia kepal dengan sangat kuat sampai sampai kukunya berwarna putih
"AKU BILANG PERGI!?.. PERGI KALIAN DARI HIDUPKU!?.. APA INI MASIH KURANG BAGI KALIAN HAH!? " bentak Blaze kepada saudara saudaranya secara tidak sadar
"B.. Blaze t.. Tenangkan.. D.. Dirimu dulu, k.. Kami semua bukan mereka yang kau maksud.. K.. Kami s.. Semua adalah saudara mu blaze.. Kita ini k.. Keluarga" ucap Gempa dengan nada terbata bata .. Sejujurnya ia sangat terkejut dengan perubahan drastis pada Diri blaze
Padahal beberapa menit lalu ia dan saudara saudaranya sedang menunjukkan beberapa Foto blaze saat ia masih kecil sambil bercanda riang bersama tapi secara tiba tiba blaze menjadi seperti ini
//Flashback//
"Nah.. Ini kau blaze.. Saat itu kau, aku dan Thorn sedang menjahili Abang Hali saat sedang tertidur di atas sofa" jelas Taupan Sambil menunjukan salah satu foto yang dimana ia dan kedua adiknya , blaze dan Thorn... sedang Menjahili abang sulung mereka yang sedang tertidur pulas di salah satu sofa ruang tamu rumah mereka dengan mencoret coret wajah abang mereka menggunakan spidol hitam yang mereka ambil dari meja kerja ayah mereka
"Hahahh!? Yah.. Aku masih ingat itu, aku masih ingat dengan jelas bagaimana Abang Blaze, abang Taupan dan Abang Thorn dihukum oleh Abang hali.. pffft hahahaha" tawa Solar
Tawa solar pecah saat ia mengingat bagaimana cara Abang sulungnya itu menghukum Ketiga Abangnya itu
Taupan dan Thorn hanya menjeling tajam kearah Solar yang masih ketawa tidak ingat dunia sedangkan Gempa dan ice hanya menggeleng kan kepala mereka sambil tersenyum kecil sedangkan blaze yang hanya menatap diam kearah Solar
"Ele.. Kau juga sama bukan?.. Aku masih ingat dengan jelas bagaimana kau dihukum oleh Abang hali karna Membuat Seisi kamar menjadi hangus karna eksperimen mu yang gagal" ledek Taupan kepada Adik bungsu nya itu
KAMU SEDANG MEMBACA
Lost Emotions AU
Ficção AdolescenteMenceritakan tentang seorang pemuda yang dikenal terlalu hiperaktif, dan bersifat kekanak-kanakan Tiba tiba mengalami sebuah kejadian yang membuat seluruh hidupnya berubah.. ...