33. Prince & Princess

680 49 92
                                    

Shalom semuanya.

SELAMAT NATAL! MERRY CHRISTMAS!!🎄❤ GOD BLESS US ALL!!

Dan Puji Tuhan selamat 2 tahun berjalannya cerita SEIMAN[KRISTEN]  di tanggal 25 Desember semalam💘💘
terimakasih banyak sudah mampir, baca, like, komen, support cerita ini dan support nata serta sabar menunggu updatenya. terimakasih banyak utk my beloved readers>3!!

Lagi lagi Nata minta maaf karena tiba" gak ada kabar sejak Juli kemarin. I'm so sorry. Awal kelas 3 di SMA nata agak sibuk (eaa sipaling sibuk) wkwk tapi serius.
Bahkan nata kadang benar" gak sempat utk buka wattpad pdhl udh kangen bgt sm cerita ini. tapi tugas tugas nata, kerkom, les, osis, ngurus lomba kemarin" bener" gbisa ditinggalin, jd maaf bgtt baru bisa update skrg. Makasih udh setia nungguinnya. ily so much🥺❤

So...

HAPPY READING GUYS!

JGN LUPA VOMENT NYA YA SAYANG!! Klo mau perparagraf jg boleh hehee^^

Jujurr nataa semangat nuliss jg karena vote sm komenann kalian hehe walaupun kdg gasempat nuliss, maaf lagi. tpi kalian bener" penyemangat nata buat lanjutt nuliss. Makasihh banyak😻❤

.
.
.
.
.
.




Natan menjemput Dania jam tujuh kurang sepuluh. Natan menjemputnya dengan mobil kesayangannya yang selalu ia gunakan kemana-mana.

Natan sudah siap dengan celana hitamnya dan juga kemeja hitam yang tangannya digulung sedikit masih dibawah siku dengan satu kancing paling atas yang ia biarkan terbuka. Sungguhhhh, Natan sangat mempesona saat ini.

Natan memakai jam tangan kulit bewarna hitam. Cowok itu sudah siap dengan setelannya. Natan keluar dari mobilnya, menjemput seorang gadis cantik yang ia cintai, siapa lagi kalau bukan seorang Dania Natalia yang berhasil memikat hatinya, hanya Dania, bukan yang lain.

Natan mengucapkan salam seperti biasa. Kali ini cowok itu disambut oleh ayahnya Dania karena Natan menjemputnya malam, tentu papanya sudah pulang kerja. "Shalom, om," ujar Natan pada calon mertua. HAHAHA.

"Shalom. Mau ajak Dania kemana?" sambut papanya Dania.

"Kerumah oma, om. Makan malam."

"Oh, om sama tante gak diajak nih?"

Natan langsung menatap Dania yang baru keluar dari rumahnya. Soalnya Dania bilang papa mamanya tidak bisa. Tapi Natan tidak menyalahkan Dania. "Maaf om, mau bareng juga?"

Papanya Dania tertawa renyah mendengarnya. "Om bercanda. Dania udah bilang kok. Siap ini om ada acara lagi. Jagai Dania, jangan kemaleman."

"Laksanakan om," jawab Natan.

Lalu Natan memperhatikan penampilan Dania. Dania memakai inner dress putih yang panjangnya pas selutut tanpa lengan dilapisi dengan outer blazer hitam berlengan panjang dan panjang blazernya setara dengan inner dressnya. Gadis itu menggunakan sepatu sneakers putih dan jam tangan kulit hitam. Tidak lupa kalung Salib putih yang selalu ia kenakan dilehernya.

Dania tidak memakai tas. Gadis itu memasukkan handphonenya kedalam blazer hitamnya.

Rambutnya ia biarkan tergerai. Wajahnya dipoles makeup dengan tipis, tidak tebal.

Simple tapi elegan, itulah Dania.

Tidak usah tanyakan gimana eskpresi Natan, cowok itu entah sudah berapa kali menggumamkan kata 'cantik' untuk Dania. Entah sudah keberapa kali pulak Natan jatuh cinta pada Dania, mungkin sudah berkali-kali setiap melihat Dania.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 26, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

SEIMAN [KRISTEN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang