SEIMAN [KRISTEN]
Shalom semuanya❤❤
Selamat membaca cerita SEIMAN [KRISTEN] part 23!!
Makasih ya yang udah staytune♡
Staytune sampai ending dan cerita lain yang nantinya akan Nata publish ya!♪ Penolong Yang Setia ♪
Happy Reading!🌈
Saat ini Natan dan Dania sedang berada disebuah taman yang tidak terlalu sepi dan tidak terlalu ramai.
Keduanya jalan beriringan tanpa adanya topik pembicaraan diantara keduanya.Cowok dengan kaos putih oblong itu berhenti membuat langkah Dania juga ikut berhenti. "Kenapa, kak?"
"Jalan terus mau kemana?" Tanya Natan lembut.
"Emm.." Dania bingung. Iya juga sih, ini jalan terus mau kemana? "Gatau," jawab Dania polos.
Natan melirik sekitar taman, ada berbagai penjual yang berjejer rapi disana. Lalu Natan mendapati penjual es krim, cowok itu langsung mengajak Dania untuk mendekatin penjual es krim itu.
"Es krim rasa cokelat nya dua bang," ujar Natan pada abang penjual itu.
"Siap, dek."
Dania diam saja mengikuti Natan, tidak mau membantah. Tapi Dania tidak bisa membohongi perasaannya yang senang karena Natan mengingat kesukaannya.
Sesimple itu tapi dampaknya sangat membuat Dania senang.
"Ini dek es krimnya," abang penjual itu menyodorkan dua es krim cokelat lalu Natan menerimanya, menanyakan harganya lalu membayarnya.
Natan mengajak Dania duduk di kursi besi panjang bewarna putih. Keduanya duduk bersebelahan, lalu Natan melirik Dania. "Kenapa gak mesan?" Tanya Natan.
"Loh itu?"
"Ini kan punya kakak dua-duanya," jahil Natan membuat Dania terpelongo dibuatnya.
"Kok ngeselin?!"
Natan tergelak kecil lalu memberikan satu es krim pada Dania. Dania menerimanya lalu mengucapkan terimakasih pada kakak kelasnya itu.
"Ini kak, aku bayar—"
"Gak usah. Kakak yang ajak, jadi gak usah bayar," jawab Natan.
Keduanya duduk sambil menikmati es krim cokelat sesuai rasa kesukaan Dania. Mengingat itu, Dania menahan senyumnya karena Natan membuktikan perkataannya tempo lalu kalau cowok itu akan mengingat rasa kesukaan Dania.
♪ Sampai Akhir — Duma Riris Silalahi dan Judika ♪
Dania menoleh kearah Natan, menatap wajah cowok yang sedang memakan es krim dengan tenang.
Natan. Satu nama yang sulit Dania jelaskan tentangnya. Bertemu dengan Natan rasanya seperti diberi hadiah indah dari Tuhan untuk menemani hari-harinya. Dania bersyukur bertemu dengan pria seperti Natan.
Walau setiap cowok pasti ada aja kejahilannya, Natan pun juga begitu. Pria soft boy yang terkenal dikalangan masyarakat sekolah mulai dari tampannya, sifatnya, jahilnya, skill nya dan ketaatan Agamanya.
Natan emang kadang rada ngeselin. Natan juga bukan manusia yang sempurna, karena pada dasarnya tidak ada manusia yang sempurna. Natan juga mempunyai kekurangan. Tapi Dania tetap menyukai cowok itu.

KAMU SEDANG MEMBACA
SEIMAN [KRISTEN]
SpiritualSEIMAN DAN SEAMIN. ❝Ketika kita seiman, tujuan kita pun menjadi satu - Melayani Tuhan bersama-sama.❞