One thing you should know: only I am the best at taking care of you
[Go Get Her]
Suara berisik murid-murid yang berbisik namun tidak terdengar seperti berbisik itu menarik perhatian Azka untuk memerhatikan sekelilingnya, lalu sedetik kemudian Azka menoleh ke samping kanannya dan mendapatkan seorang Ranika duduk di boncengan teman dekatnya, Ditya.
Semenjak kabar Ditya dan Ranika berpacaran menyebar di sekolah, topik hangat perhatian seluruh murid tentu saja mengarah pada kedua orang ini. Bahkan fans mereka saja sampai berlebihan mendukung hubungan keduanya, karena selain terlihat cocok, keduanya memiliki visual yang cukup mengagumkan.
Mata Azka sempat melirik Ranika yang langsung masam bertemu dengannya, diam-diam ia menghela nafas melihat itu. Apa dirinya sebegitu menjijikkan di mata gadis itu? Bahkan jika dibandingkan, Azka dengan percaya diri merasa lebih ganteng dari pada Ditya. Kenapa Ranika lebih memilih temannya? Dan kenapa harus temannya?
Lalu Azka teralih saat Ditya tiba-tiba cengengesan padanya, "Lucu, kan? Di saat semua cowok ngejar-ngejar dia, terus yang dapet hatinya cuma gue."
Azka tertawa remeh, "Belum juga gue penggal pala lo." ancamnya yang merasa geli dengan ucapan temannya itu, "Duluan, Dit." katanya kemudian pamit lebih dulu menuju lorong utama.
"Yo,"
Lagi, mata Azka kembali menaruh perhatiannya pada Ranika, kali ini lebih terang-terangan. Tanpa senyum yang ia keluarkan, Azka juga pamit pada gadis itu.
"Duluan, Nik."
Tanpa menunggu balasan Azka turun dari motornya lalu berjalan menuju lorong utama, ia meringis begitu saja saat tak sengaja mendengar obrolan murid-murid yang membicarakan Ditya dan Ranika. Terdengar lebay dan menjijikkan, Azka benci mendengarnya.
Azka akui jika Ditya lebih populer darinya, bahkan dengan teman-teman yang lain, hanya Azka yang tidak terlihat. Bukan main visual mereka, Azka juga kadang tidak menyangka jika ia berteman dengan orang-orang yang terkenal di sekolah. Untuk masalah fisik sih Azka merasa tidak kalah, dia juga ganteng kalau dijajarkan dengan teman-temannya. Hanya saja Azka memang tidak pernah menunjukkan dirinya, Azka hanya akan ikut berkumpul jika ada waktu luang saja. Sedari dulu memang cuma Azka yang paling sibuk, tapi bukan sibuk belajar atau aktif dalam organisasi. Azka sibuk tidur di UKS, bermalas-malasan di sana dan membantu Mbak Ningsih atau anggota PMR yang sedang mengurus murid yang sakit.
Bahkan di luar sekolah juga Azka yang paling susah diajak nongkrong, perlu diseret dulu baru dirinya hadir sebagai pelengkap teman-temannya. Azka hanya akan aktif dalam grup chat atau mabar games saja, selebihnya Azka dengan tegas berkata sibuk setiap kali diajak ke mana-mana.
Hari ini sekolah sedang sibuk dengan lomba antar kelas, mengingat sebentar lagi menuju puncak festival sekolah dan kegiatan belajar mengajar pun harus dijeda selama kegiatan class meeting sampai acara festival selesai. Dan, ya, ini waktu yang pas untuk Azka diam di UKS tanpa harus susah payah mencari alasan untuk keluar dari kelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Go Get Her
Fanfiction[Adult Content🙏] Azka tahu dirinya sudah menang sejak kedua orang tuanya memberitahu jika Ranika sudah menjadi tunangannya, bahkan orang tua Ranika juga bilang, mereka menyukai sikap tanggung jawab Azka yang mengambil alih tugas mereka untuk menjag...