Lost in Lust [END]

Bab 23

Darius tidak dirawat lama di rumah sakit, bukan hanya karna Darius tidak betah tapi dokter juga mengatakan kalau Darius boleh pulang karna luka Darius sudah diobati. Darius hanya perlu ke dokter beberapa kali untuk memeriksa perkembangan penyembuhan kulit punggungnya.

Darius diberikan obat oles dan juga obat pereda rasa sakit yang bisa Darius minum jika luka bakarnya terasa sakit dan Darius tidak dapat menahan rasa sakit itu.

Olivia selalu menemani Darius, baik saat Darius dibawa ke rumah sakit untuk pertama kali, saat diperiksa bahkan sampai Darius hendak pulang. Olivia selalu di sisi Darius, menemani Darius dan siap siaga membantu apapun yang bisa ia bantu.

Jika biasanya Darius yang menyetir untuk Olivia  mengantarkan ke mana pun Olivia pergi kini justru Olivia lah yang menyetir. Atau lebih tepatnya Olivia memaksa untuk menyetir mobil milik Darius.

Sepanjang perjalanan Olivia menyetir mobil sangat hati-hati, menghindari punggung Darius tanpa sengaja berbentur dengan sandaran kursi mobil.

Berhubung Darius masih belum deal dengan penjual rumah yang ia minati, Darius masih harus tinggal di hotel untuk sementara waktu. Sampai mereka mencapai kesepakatan bersama dan juga sampai Darius selesai mengisi rumah tersebut dengan barang-barang yang ia butuhkan sebelum ditempati.

“Sebaiknya kau pulang, orang tua mu pasti khawatir dengan mu. Mereka pasti sudah tahu soal kejadian penyiraman itu bukan? Kau harus berada di sisi mereka, mereka pasti shock karna putri mereka dikejar-kejar oleh polisi sekarang.”

Sesampainya di kamar hotel Darius dan Olivia sempat duduk berdua di sofa menonton tayangan televisi sembari Darius memberi kabar kepada mahasiswa dan mahasiswi yang mengikuti kelasnya bahwa pertemuan selanjutnya akan diadakan secara online.

Tayangan televisi yang semula menayangkan acara sitcom berubah menjadi info berita terkini. Pandangan Darius dan Olivia terfokus pada layar televisi yang menampilkan wajah Isabella yang tengah diringkus oleh polisi. Meski wajah Isabella sebagian diblur, Olivia tahu kalau itu Isabella belum lagi nama Ayah Olivia juga disebut-sebut dalam berita tersebut.

Dalam berita terkini itu disebutkan kalau Isabella tertangkap setelah memakai kartu kreditnya yang membuat lokasinya diketahui oleh polisi.

Nama Ayah Olivia juga disebut-sebut dalam berita tersebut karna menurut laporan salah satu korban Ayah Olivia sempat beberapa korban untuk meminta kasus ini diselesaikan secara kekeluargaan dan mengiming-imingi akan memberikan uang jika tuntutan kepada Isabella ditarik.

Tapi salah satu korban itu menolak dan bicara kepada media soal hal ini hingga nama Ayah Olivia semakin tercoreng di mata warga karna berniat menyuap korban.

Olivia sebenarnya sudah bisa menebak hal seperti ini akan terjadi, Ayahnya pasti akan melakukan berbagai macam cara untuk menyelamatkan reputasinya tapi Ayahnya juga lupa kalau pesaingnya pasti juga akan melakukan berbagai macam cara untuk menjatuhkan Ayah Olivia.